Cap-Go-Meh adalah lafal dialek Tio Ciu dan Hokkia...
Read More
Pandemi Covid-19 telah mengubah cara kita mendidik generasi masa depan. Pertama, proses pendidikan di seluruh dunia semakin saling terhubung. Kedua, pendefinisian ulang peran pendidik. Ketiga, mengajarkan pentingnya keterampilan hidup di masa yang akan datang. Keempat, membuka lebih luas peran teknologi dalam menunjang pendidikan. Selain itu, pandemi corona juga menyebabkan tiga perubahan mendasar di dalam pendidikan global. Pertama, mengubah cara jutaan orang didik. Kedua, solusi baru untuk pendidikan yang dapat membawa inovasi yang sangat dibutuhkan. Ketiga, adanya kesenjangan digital menyebabkan pergeseran baru dalam pendekatan pendidikan dan dapat memperluas kesenjangan.
Berdasarkan keterangan di atas menunjukan betapa Covid-19 telah membuat percepatan transformasi dalam dunia pendidikan.
Percepatan transformasi
Mengapa terpaksa bertransformasi? Karena sesungguhnya perubahan tersebut merupakan suatu keniscayaan. Tetapi lajunya sangat lambat, sementara akibat Covid-19 transformasi tersebut mau tidak mau harus dilakukan secepatnya. Dalam waktu yang singkat misalnya, seluruh dunia mengubah pola pembelajaran konvensional berbasis tatap muka di sekolah menjadi pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang sangat mengandalkan teknologi.
Bahkan menurut UNICEF, WHO dan IFR dalam Covid-19 Prevention and Control in Schools menyebutkan bahwa ketika situasi persembahan virus semakin cepat maka sekolah harus ditutup dan proses pendidikan harus tetap berjalan melalui kegiatan pembelajaran online dengan menggunakan berbagai media. Transformasi digital secara terpaksa ini adalah cara yang paling aman untuk memutus penyebaran wabah akibat virus corona. Sebab, hak para siswa untuk mendapatkan pendidikan tetap menjadi prioritas tanpa mengabaikan kesehatan dan keselamatan jiwa. Jika dilihat dari pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang sudah dilaksanakan selama tiga bulan terakhir dapat dilihat hasilnya bahwa terdapat kelebihan dan kekurangan pelaksanaan pembelajaran jarak jauh tersebut.
Berkah dari Pembelajaran jarak jauh (PJJ)
Kelebihan dari pembelajaran jarak jauh yang terjadi selama ini adalah sebagai peningkatan kompetensi guru dalam menguasai teknologi. Ini dapat dilihat dari guru-guru menguasai berbagai platform pembelajaran online seperti menguasai Google Classroom, Edmodo, Webex, Zoom, Jitsi dan lainnya.
Guru-guru yang selama ini kurang menguasai teknologi sekarang ini dituntut untuk menguasai teknologi tersebut. Hal ini meningkatkan kreatifitas dan inovatif guru dalam mengelola pembelajaran. Selain itu, pembelajaran jarak jauh juga meningkatkan kesempatan guru berkumpul bersama keluarga dengan waktu kerja lebih fleksibel. Jika dilihat dari sudut pandang peserta didik kelebihan pembelajaran jarak jauh ini adalah peserta didik memiliki waktu yang fleksibel dalam belajar, penguasaan teknologi pembelajaran.
PJJ juga dipandang mampu meningkatkan kemandirian belajar peserta didik. Pembelajaran yang dapat diulang, jika peserta didik belum memahami materi, siswa dapat mengulangi kembali penjelasan dari guru.
Tantangan pembelajaran jarak jauh (PJJ)
Dari berbagai kelebihan pembelajaran jarak jauh di atas juga terdapat kekurangan, diantaranya dari guru yang mengalami kesulitan untuk mengontrol peserta didik yang benar-benar serius dalam belajar, bekerja diluar waktu atau jam kerja sehingga terkadang mendampingi anak sendiri juga terabaikan. Sedangkan kekurangan pembelajaran jarak jauh jika dilihat dari peserta didik diantaranya peserta didik tidak semuanya memiliki akses untuk mengikuti pembelajaran jarak jauh, terutama perangkat komunikasi, kurangnya motivasi belajar peserta didik karena interaksi tidak lancar antara guru dan siswa, penguasaan peserta didik terhadap teknologi yang masih rendah dan tugas peserta didik yang terlalu banyak.
Jika dilihat dari sudut orang tua, kekurangan pembelajaran jarak jauh ini adalah kurang menguasai teknologi sehingga mengalami kendala dalam mendampingi anak dalam belajar, tidak memiliki perangkat yang cukup karena anak lebih dari satu orang, biaya paket internet meningkat karena harus mengikuti pembelajaran setiap hari dan jam kerja orang tua yang berbenturan dengan jadwal pelajaran anak.
Baik kelebihan dan kekurangan dari pembelajaran jarak jauh menjadikan pembelajaran bagi kita semua agar pendidikan tetap berjalan dengan baik. Peserta didik tetap dapat menerima hal mereka untuk mendapatkan layanan pendidikan yang berkualitas, walaupun dalam kondisi pandemik.
Solusi pembelajaran jarak jauh (PJJ)
Agar dapat mengatasi kekurangan PJJ di atas perlu dilakukan kegiatan bervariasi bukan hanya mengandalkan modal daring, yang notabene pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, maka perlu dilakukan juga kegiatan luring. Sehingga dengan demikian seluruh peserta didik terlayani dan terpenuhi hak mereka. Kita juga harus selalu meningkatkan kreativitas dan inovasi kita dalam memberikan layanan pendidikan kepada seluruh peserta didik agar mereka dapat belajar, dan tidak tertinggal.
Baca Juga: Bagaimana Menjaga Efektivitas Belajar Saat Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)?
Jadi, dalam menghadapi pandemi di era new normal ini mau tidak mau kita harus dapat melakukan pembelajaran jarak jauh, baik secara daring maupun luring agar semua peserta didik dapat terlayani. Di balik tantangan ini kita menjadi lebih bersyukur karena ada berkah yang baik dan mendukung kemajuan pendidikan di Indonesia.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG
