#raimunaV #bpkpenabur #bpkpenaburofficial
Read More#bpkpenabur #bpkpenaburofficial #generasibest
Read MoreSelama masih belajar di rumah saja, orang tua berperan aktif untuk Pendidikan anak dan sekolah terbaik hanya menjadi penunjang. Lantas, apa yang bisa dilakukan orang tua untuk mendukung pembelajaran anaknya di rumah? Jawabannya adalah proyek “Pembelajaran otentik”, cara alami bagi keluarga untuk melibatkan anak-anak dalam pembelajaran. Proyek pembelajaran otentik memungkinkan anak-anak untuk mengeksplorasi konsep melalui eksplorasi dunia nyata yang bermakna, memiliki topik untuk pembelajaran berdasarkan minat mereka sendiri. Orang dewasa kemudian berfungsi sebagai orang pendukung, membantu anak-anak mengumpulkan sumber daya, mengembangkan pendekatan untuk menjawab pertanyaan mereka sendiri, dan mengejar proyek mereka sendiri. Berikut 5 langkah untuk mendukung proyek pembelajaran otentik untuk anak.
Cari momen ketika anak Anda memperhatikan atau menunjukkan kegembiraan tentang sesuatu. Ini bisa menjadi anak prasekolah yang melihat serangga di trotoar, siswa kelas tiga melihat pesawat dan bertanya bagaimana tetap bisa berada di udara, atau obsesi baru seorang siswa sekolah menengah terhadap pemain bola favoritnya. Terlepas dari topiknya, percikan keingintahuan ini menjadi dasar untuk eksplorasi yang dipimpin oleh anak-anak.
Bantu anak Anda memikirkan hal-hal yang Anda miliki di rumah atau komunitas Anda yang dapat memfasilitasi eksplorasi mereka. Apakah Anda memiliki buku yang relevan? Bisakah Anda menemukannya di perpustakaan? Situs web apa yang dapat Anda gunakan untuk mempelajari lebih lanjut? Dapatkah Anda menemukan video terkait secara online? Siapa lagi di keluarga atau lingkaran pertemanan Anda yang memiliki minat yang sama? Dengan mencari sumber yang tepat, anak Anda akan mendapatkan informasi yang lebih akurat dan semangat untuk terus belajar.
Sepanjang proyek, ajukan pertanyaan daripada mengeluarkan arahan. Misalnya, tanyakan “Alat apa yang bisa membantumu memecahkan masalah ini?” daripada hanya mengatakan, “Ini alat bisa membantu kamu.” Tanyakan pula “Apa yang sudah kita ketahui?” daripada “Apa lagi yang perlu kita ketahui?” Pertanyaan seperti ini akan memungkinkan anak menjadi pemimpin dan mendukung pemikiran mandiri dan pemecahan masalah.
Gunakan setiap kesempatan untuk membawa matematika, sains, pelajaran bahasa, dan kreativitas dalam proyek anak Anda. Hubungan antara belajar tentang serangga cukup jelas. Tetapi menggambar dengan bagian berlabel atau mengirim email ke ahli lokal dapat mempromosikan keterampilan literasi awal. Mengejar pertanyaan apakah ada lebih banyak serangga daripada manusia di planet ini akan mendorong pemikiran tentang matematika dengan cara yang baru.
Satu proyek seringkali menimbulkan pertanyaan dan temuan terkait baru. Pencarian awal seorang anak untuk belajar tentang kumbang yang dilihatnya di trotoar dapat membuatnya mengejar minat pada serangga lain, seperti membuat peternakan semut atau belajar tentang kunang-kunang. Orang dewasa dapat membantu dengan menemukan cara untuk berbagi penyelidikan anak-anak dengan orang lain. Pertimbangkan obrolan video dengan teman atau kakek nenek, mengirim email ke guru sebelumnya, atau berbagi dengan organisasi atau tetangga setempat. Ini membangun hubungan komunitas dan memberi anak-anak kesempatan untuk berbagi kegembiraan dan keingintahuan mereka dengan teman-teman, sambil mengambil sebagian beban untuk mendukung proyek dari orang tua.
Baca Juga: 7 Cara Membantu Anak Anda Saat Virtual Learning
Dengan memahami pembelajaran otentik, anak akan terbiasa untuk belajar mandiri dan menumbuhkan rasa ingin tahu yang tinggi. Setelah itu, bersekolah di sekolah terbaik pun akan menjadi hal yang sangat membantu bagi kecerdasan anak. Jadi, yuk ajak anak Anda belajar secara otentik!
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG