Mengubah Cara Pandang Kita Terhadap Masalah untuk Lebih Bersyukur kepada Tuhan

Berita Lainnya - 17 January 2024

 

Saat ini kita mungkin sedang  mengalami suatu pergumulan hidup dan kita sedang berusahan keras untuk berjuang menghadapi berbagai permasalahan itu. Pada masa-masa seperti itu tentu membuat kita mengeluarkan banya energi sehingga muda merasa lelah, sedih,  bahkan kecewa dengan diri sendiri. Di dalam hati mungkin terbersit kenapa kebahagiaan seolah-olah suatu hal yang langka dan sulit untuk  saya dapatkan?

 

Suatu hal yang mendasar yang sudah terpola dalam diri kita itu adalah kita beranggapan bahawa bahagia itu berarti bebas dari masalah. Akibat persepsi yang keliru itu, kita memiliki kecenderungan tidak mau dan sedapat mungkin untuk menghindari masalah atau rasa sakit yang timbul dari suatu kejadian. Padahal, sebenarnya kebahagiaan itu tetep bisa kita dapatkan sekalipun berada  pada masa-masa sulit.  Tidak mudah memang.  Akan tetapi, solusi terbaiknya adalah kita harus mengubah cara pandang kita terhadap rasa sakit yang kita alami, terhadap kesulitan-kesulita yang kita jalani, yaitu dengan mengadirkan rasa Syukur dihati dan pikiran kita. Rasa syukur adalah ekspresi hati yang mengakui dan menghargai segala karunia yang diberikan oleh Tuhan. Ini adalah tanda pengakuan kita akan kebaikan Tuhan. Rasa syukur tidak saja kita hadirkan pada saat-saat pencapain besar dan luar biasa yang kita alami, tetapi juga menghadirkan sikap syukur dalam kehidupan sehari-hari. Ketika kita berjalan bersama Tuhan dalam rasa syukur, kita dapat menghadapi tantangan dengan kepercayaan dan optimism. Apa pun itu pergumulan yang kita hadapi  karena kita tahu bahwa Dia selalu ada di samping kita.

Berita Lainnya - 05 March 2024
Our Best Life When We Trust God Completely and ...
Berita Lainnya - 04 March 2024
Biarlah Orang Melihat Tuhan Melalui Cara Hidup Ki...
Biarlah Orang Melihat Tuhan Melalui Cara Hidup Ki...
Berita Lainnya - 01 March 2024
Belajar dari Masa Lalu untuk Masa Depan
Belajar dari Masa Lalu untuk Masa Depan
Berita Lainnya - 26 February 2024
Resensi Buku: Noda Tak Kasatmata
Resensi Buku: Noda Tak Kasatmata
Berita Lainnya - 23 February 2024
Resensi Buku: Kau, Aku, dan Sepucuk Angpau Merah
Resensi Buku: Kau, Aku, dan Sepucuk Angpau Merah
Berita Lainnya - 14 November 2023
Growth Mindset Vs Fixed Mindset
Berita Lainnya - 10 November 2023
Menurutku, Penguasaan Diri itu?
Menurutku, Penguasaan Diri itu?
Berita Lainnya - 09 November 2023
Emotional Numbness: Kenapa ya aku merasa seperti ...
Emotional Numbness: Kenapa ya aku merasa seperti ...
Berita Lainnya - 08 November 2023
Bersepatu (Bergantung Sepenuhnya Pada Tuhan)
Bersepatu (Bergantung Sepenuhnya Pada Tuhan)
Berita Lainnya - 17 November 2023
Berbahagialah Manusia yang Ditegur oleh Tuhan dan...
Berbahagialah Manusia yang Ditegur oleh Tuhan dan...
Berita Lainnya - 21 February 2023
Rabu Abu
Berita Lainnya - 20 March 2023
Belajar dari Nikodemus
Belajar dari Nikodemus
Berita Lainnya - 31 March 2023
Minggu Palmarum
Minggu Palmarum
Berita Lainnya - 24 January 2023
Pukul Berapa Sekarang dalam Jam Kehidupanmu?
Pukul Berapa Sekarang dalam Jam Kehidupanmu?
Berita Lainnya - 09 March 2023
Yusuf Si Tukang Kayu yang Istimewa
Yusuf Si Tukang Kayu yang Istimewa
Berita Lainnya - 28 July 2020
Berani Bermimpi
Berita Lainnya - 27 August 2020
Kencan Dengan Tuhan
Berita Lainnya - 22 September 2020
Jangan Sia-Siakan Kesempatan
Berita Lainnya - 01 January 2021
Menjadi Berkat untuk Orang Lain
Berita Lainnya - 22 October 2020
Allah adalah Kasih
Berita Lainnya - 22 May 2025
Resensi Buku: Keadilan dan Negara yang Ideal
Berita Lainnya - 30 May 2025
Resensi Buku: Manusia dan Ilusi
Resensi Buku: Manusia dan Ilusi
Berita Lainnya - 02 June 2025
Resensi Buku: Backstreet
Resensi Buku: Backstreet
Berita Lainnya - 10 June 2025
Resensi Buku: When The Sky is Blooming
Resensi Buku: When The Sky is Blooming
Berita Lainnya - 07 June 2025
Turut Berdukacita atas Berpulang ke Rumah Bapa di...
Turut Berdukacita atas Berpulang ke Rumah Bapa di...

Choose Your School

GO