Menjadi Berkat untuk Orang Lain
Berita Lainnya - 01 January 2021
Tuhan Yesus, Menegakkan Orang yang Hina dari dalam Debu, dan Mengangkat Orang yang Miskin dari Lumpur
1 Samuel 2:8
"Ia menegakkan orang yang hina dari dalam debu, dan mengangkat orang yang miskin dari lumpur, untuk mendudukkan dia bersama-sama dengan para bangsawan, dan membuat dia memiliki kursi kehormatan. Sebab TUHAN mempunyai alas bumi; dan di atasnya Ia menaruh daratan."
Orang Jepang memakai kotoran burung sebagai bahan untuk perawatan rambut dan kulit. Sudah berabad-abad mereka memakai kotoran hewan ini dan khasiatnya terbukti untuk menghaluskan kulit dan membuat rambut terasa lembut serta bercahaya.
Kisah tentang kotoran burung yang dapat dijadikan untuk perawatan rambut dan kulit, mengingatkan akan kisah seorang pemuda yang tidak memiliki apa-apa. Orang-orang selalu mengejeknya sebagai sampah masyarakat. Mereka juga mengatakan bahwa pemuda tersebut tidak memiliki masa depan yang baik. Ia ingat bagaimana seseorang mencemoohkannya di depan orang banyak, dan disambut dengan gelak tawa yang bernada merendahkan. Mukanya merah karena malu. Hal ini membuatnya menjadi orang yang rendah diri. Akan tetapi semuanya berubah ketika seorang kenalannya mengajaknya untuk bergabung dengan persekutuan anak muda di kotanya. Di sana ia merasa sangat dihargai oleh mereka. Semua perasaan rendah diri itu hilang hingga ia berhasil bangkit. Mereka saling menguatkan satu sama lain dan berjuang bersama. Seiring berjalannya waktu, ia merasakan penyertaan Tuhan semakin nyata dalam hidupnya. Pelayanannya semakin berkembang dan kehidupannya mengalami perubahan. Orang yang dahulu menolaknya kini memanggilnya untuk bergabung. Sampah itu telah didaur ulang oleh Tuhan menjadi pribadi yang berharga.
Setiap kita diibaratkan seperti kotoran burung tersebut. Bukankah diri kita juga sangat kotor dan menjijikkan? Tetapi Tuhan tidak memandang kita rendah. Ia mengangkat serta membuat kita menjadi permata yang berharga dan sangat dikasihi-Nya. Keberadaan kita yang berdosa membuat kita tidak layak bagi Tuhan. Tetapi kasih yang demikian besar itulah yang telah mengangkat kita dari tempat yang paling hina menuju kemuliaan Tuhan. Kita adalah sampah-sampah yang didaur ulang lewat pengorbanan Yesus di kayu salib, agar kita memperoleh keselamatan dalam Kerajaan-Nya. Bersyukurlah dan janganlah kita kembali ke tempat di mana Tuhan telah mengambil kita dari sana. Semoga di tahun 2021 ini hidup kita semakin menyerupai Yesus sendiri, sehingga kehadiran kita membawa berkat bagi banyak orang. Tuhan Yesus memberkati.
Doa
Bapa kami yang ada di sorga, terima kasih atas kasih-Mu yang telah menyelamatkan hidupku. Berkuasalah dalam diriku sehingga melalui kehidupanku banyak orang diberkati dan nama-Mu semakin dimuliakan.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur