Penyerahan Dokumen Secara Simbolis oleh Joenoes Soewito, Ketua Pembangunan Gedung PENABUR Learning Center (PLC) Kepada Antono Yuwono, Ketua BPK PENABUR Jakarta dalam Kebaktian Syukur dan Peresmian Gedung PENABUR Learning Center (PLC) (02/04)
Era disrupsi adalah masa terjadi inovasi dan perubahan besar di segala bidang termasuk pendidikan. Yakni perubahan fundamental hingga mengubah seluruh sistem dengan cara yang baru dalam kehidupan. Dampaknya bagi yang tidak bisa mengikuti perkembangan dan mempertahankan cara lama, tidak akan mampu bersaing. Tanpa sadar kita sedang dipacu melakukan adaptasi modernitas pikiran, sikap, dan tindakan.
BPK PENABUR sebagai lembaga pendidikan yang memiliki misi mengembangkan potensi peserta didik secara optimal melalui pendidikan dan pengajaran bermutu berdasarkan nilai-nilai kristiani. Menyadari bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) memegang peranan penting bagi kemajuan peserta didik. Tenaga pendidik dan kependidikan perlu dilatih dan dipersiapkan sehingga mampu menghadapi berbagai perubahan zaman, termasuk yang saat ini dihadapi yakni era disrupsi dengan berlandaskan karakter kristiani.
Untuk itu, pada hari ini (02/04) BPK PENABUR mengadakan Kebaktian Syukur dan Peresmian Gedung PENABUR Learning Center (PLC) dengan mengusung tema “Menghasilkan SDM Unggul Berkarakter Kristiani, Siap Menghadapi Era Disrupsi”. Peresmian gedung ditandai dengan pemotongan pita oleh Adri Lazuardi, Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR dan Antono Yuwono, Ketua BPK PENABUR Jakarta secara bersama-sama.
Kemudian, dilanjutkan dengan kebaktian syukur dan pendeta Santoni dari GKI Gading Serpong bertugas sebagai pelayan firman, “SDM di BPK PENABUR harus memiliki karakter seperti Yesus yakni berhikmat. Di tengah era disrupsi karyawan harus memiliki hikmat, yaitu kesadaran akan keterbatasan diri dan kemauan untuk belajar dan meningkatkan kualitas diri. Memiliki moral yang benar dan pola pikir yang sejalan dengan kehendak Tuhan. Memiliki hikmat, juga membuat karyawan dapat mempertimbangkan apa yang benar dan salah, serta waspada di tengah perubahan yang ada.” ujarnya.
Kehadiran PENABUR Learning Center (PLC) diharapkan mampu menciptakan SDM unggul tidak hanya dari ilmu pengetahuan agar dapat berselancar dengan baik di era disrupsi, tetapi juga memiliki karakter kristiani yakni takut akan Tuhan, berhikmat, memiliki kehidupan spiritualitas yang baik sehingga mengasihi dan dikasihi Allah, dan juga dikasihi oleh sesama manusia dan menjadi berkat bagi banyak orang.
Setelah kebaktian usai, Joenoes Soewito, Ketua Pembangunan Gedung PENABUR Learning Center (PLC) menyampaikan laporan diserta dengan penyerahan dokumen secara simbolis kepada Antono Yuwono, Ketua BPK PENABUR Jakarta.
Gedung PLC berlokasi di Jalan Layar Raya RT 003/002, Pakulonan Barat, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. Berdiri di lahan seluas ± 2.645m2 dan luas bangunan ± 10.277,91m2, terdiri atas 3 (tiga) gedung yaitu 1 gedung PLC 7 lantai, sementara dua gedung berikutnya masing-masing 8 lantai adalah wisma pria dan wanita.
Antono Yuwono, Ketua BPK PENABUR Jakarta Memberikan Kata Sambutan dalam Kebaktian Syukur dan Peresmian Gedung PENABUR Learning Center (PLC) (02/04)
“BPK PENABUR terkhususnya BPK PENABUR Jakarta sudah mempersiapkan banyak hal dalam menghadapi berbagai tantangan. Pertama, hybrid learning dengan mempersiapkan sarana dan prasarana. Kedua, digital learning agar siap memasuki masa metaverse. Metaverse memang membuat pendidikan terdigitalisasi, sehingga hubungan sosial semakin jauh. Namun, sebagai lembaga pendidikan harus siap dengan segala perubahan, pondasi iman kepada Tuhan dapat membuat kita melalui berbagai perubahan dan perkembangan zaman dengan baik. Terakhir, dengan adanya PLC bertujuan mempersiapkan tenaga pendidik dan kependidikan yang mayoritas generasi milenial, agar mampu menghadapi peserta didik generasi Z dan Alpha.” ujar Antono Yuwono, Ketua BPK PENABUR Jakarta dalam kata sambutannya.
Adri Lazuardi, Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR Memberikan Kata Sambutan dalam Kebaktian Syukur dan Peresmian Gedung PENABUR Learning Center (PLC) (02/04)
Adri Lazuardi, Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR turut memberikan pesan kepada tenaga pendidik dan kependidikan BPK PENABUR di 15 kota, agar menjadi SDM yang memiliki hikmat, dikasihi dan mengasihi Allah, dikasihi dan mengasihi sesama manusia, dan selalu belajar dan meneladani Tuhan Yesus.
“Saya berharap tenaga pendidik dan kependidikan menjadikan pekerjaan sebuah pelayanan. Saya juga berharap gedung PLC ini dapat menjadi tempat pelatihan yang baik, dikembangkan untuk menunjang kompetensi guru dan karyawan BPK PENABUR agar menjadi saluran berkat Tuhan. Pandemi Covid-19 menyadarkan kita bahwa tidak ada yang lebih indah daripada berbagi. Dunia teknologi telah memberikan pelajaran bagi kita, ketika mau bekerja dan melayani dapat dilakukan darimana saja yang penting memiliki kemauan.” tutur Adri Lazuardi, Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR.
13 Pengurus Harian BPK PENABUR, 17 Pengurus BPK PENABUR Jakarta, dan 15 Ketua Pengurus BPK PENABUR di 14 kota setempat Lampung, Bandung, Bogor, Cianjur, Cicurug, Cimahi, Cirebon, Indramayu, Jatibarang, Metro, Rengesdengklok, Serang, Sukabumi, dan Tasikmalaya, hadir on-site dalam Kebaktian Syukur dan Peresmian Gedung PENABUR Learning Center (PLC) dengan mengikuti protokol kesehatan secara ketat yang ditetapkan pemerintah.
Mohammad Bayuni, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Wilayah Kabupaten Tangerang, Lurah, Ketua RT, dan Ketua RW setempat turut hadir menyaksikan kegiatan secara langsung.
Kebaktian Syukur dan Peresmian Gedung PENABUR Learning Center (PLC) dapat disaksikan daring di YouTube Channel BPK PENABUR Jakarta https://youtu.be/-NgfeezCfdo .
***
Mari bergabung di BPK PENABUR Jakarta https://psbjakarta.bpkpenabur.or.id/ .
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
