Rasa Ketidaklayakan Kita dalam Menerima Anugerah akan Membuat Kita Memiliki Syukur yang Berlimpah

Berita Lainnya - 02 October 2024

 

Kita sering menerima anugerah yang datang tanpa diduga. Namun, tidak jarang pula kita merasa tidak layak untuk menerima anugerah tersebut. Rasa ketidaklayakan ini, meski sering kali menyakitkan, ternyata dapat mengantarkan kita pada sebuah pemahaman yang lebih dalam tentang syukur.

 

Rasa ketidaklayakan sering kali membuat kita lebih peka terhadap anugerah yang kita terima. Ketika kita menyadari bahwa banyak hal dalam hidup kita—kesehatan, keluarga, pekerjaan, dan bahkan momen-momen kecil—adalah sebuah anugerah, kita belajar untuk menghargainya. Kesadaran ini menciptakan ruang bagi rasa syukur yang lebih dalam.

 

Ketika merasa tidak layak, kita mulai melihat nilai dari perjalanan yang telah kita lalui. Kita mengingat semua usaha, pengorbanan, dan pelajaran yang telah kita ambil. Dalam konteks ini, rasa syukur muncul tidak hanya untuk hasil akhir, tetapi juga untuk setiap langkah yang membawa kita ke titik tersebut. Kita belajar bahwa setiap pengalaman, baik atau buruk, adalah bagian dari anugerah yang lebih besar.

 

Rasa ketidaklayakan juga membawa kita pada kerendahan hati. Kita menyadari bahwa banyak dari apa yang kita miliki bukan hanya hasil usaha kita semata, tetapi juga berkat orang-orang di sekitar kita dan faktor-faktor lain yang tidak dapat kita kendalikan. Kerendahan hati ini membuat kita lebih terbuka untuk menerima anugerah dan lebih menghargai bantuan serta dukungan yang kita terima dari orang lain.

 

Saat kita merasa tidak layak, kita sering kali lebih mampu merasakan apa yang dirasakan orang lain. Rasa syukur yang kita miliki membuat kita lebih peka terhadap penderitaan dan perjuangan orang lain. Hal ini dapat mendorong kita untuk berbagi anugerah yang kita terima dengan orang-orang yang membutuhkan, menciptakan siklus positif dalam masyarakat.

 

Akhirnya, rasa ketidaklayakan kita dapat mengubah pandangan kita tentang syukur. Alih-alih sekadar mengucapkan terima kasih, kita mulai merasakan syukur yang mendalam. Syukur bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi menjadi sebuah perasaan yang mengubah cara kita menjalani hidup. Ketika kita benar-benar menghayati rasa syukur, kita menjadi lebih bahagia, lebih damai, dan lebih bersyukur atas setiap detik yang kita jalani.

 

Rasa ketidaklayakan dalam menerima anugerah bukanlah sebuah kelemahan, tetapi sebuah pintu menuju pemahaman yang lebih dalam tentang syukur. Dengan menyadari anugerah yang kita terima, menghargai proses, membangun kerendahan hati, mendorong rasa empati, dan mengubah pandangan kita tentang syukur, kita dapat menemukan kebahagiaan yang berlimpah. Dalam setiap perjalanan hidup, mari kita ingat bahwa meskipun kita merasa tidak layak, anugerah selalu ada, menanti untuk kita terima dengan penuh syukur.

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 17 August 2023
For Christians, Independence Day is a time to ce...
Berita Lainnya - 18 August 2023
Arahkanlah Hatimu kepada Karya Tuhan, Bukan pada ...
Arahkanlah Hatimu kepada Karya Tuhan, Bukan pada ...
Berita Lainnya - 16 August 2023
Beriman itu Tetap Setia Menekuni Sabda Tuhan
Beriman itu Tetap Setia Menekuni Sabda Tuhan
Berita Lainnya - 15 August 2023
God Uses His People to Speak The Truth to One A...
God Uses His People to Speak The Truth to One A...
Berita Lainnya - 14 August 2023
Menjaga dan Mempertahankan Hidup, tetap Berkenan...
Menjaga dan mempertahankan hidup, tetap berkenan...
Berita Lainnya - 17 August 2022
Dirgahayu 77 Tahun Republik Indonesia
Berita Lainnya - 19 August 2022
Orientasikan Hidup kepada Tuhan
Orientasikan Hidup kepada Tuhan
Berita Lainnya - 22 August 2022
Hartaku untuk Kemuliaan Tuhan
Hartaku untuk Kemuliaan Tuhan
Berita Lainnya - 15 August 2022
merespon segala sesuatu secara positif
merespon segala sesuatu secara positif
Berita Lainnya - 08 August 2022
Jangan Menjadi Batu Sandungan !
Jangan Menjadi Batu Sandungan !
Berita Lainnya - 07 February 2022
Misi Kristus Didorong oleh Kasih Bapa
Berita Lainnya - 10 February 2022
Bedah Buku: 88 Cerita Rakyat Terindah dari Negeri...
Bedah Buku: 88 Cerita Rakyat Terindah dari Negeri...
Berita Lainnya - 02 February 2022
Menemukan Darma dalam Banjir Informasi
Menemukan Darma dalam Banjir Informasi
Berita Lainnya - 28 January 2022
Analisis Cerpen Uang Logam Pak Trusty
Analisis Cerpen Uang Logam Pak Trusty
Berita Lainnya - 20 January 2022
Bedah Buku: Beauty and the Beast
Bedah Buku: Beauty and the Beast
Berita Lainnya - 22 October 2020
Allah adalah Kasih
Berita Lainnya - 16 November 2020
Allah Sumber Kekuatan
Berita Lainnya - 03 December 2020
Menyerahkan Kekuatiran Kepada Tuhan
Berita Lainnya - 06 November 2020
Pergumulan untuk Pribadi yang Lebih Kuat
Berita Lainnya - 16 October 2020
Bagaimana Jika?
English Day - 21 April 2022
Belsnickel! Naughty or Nice?
English Day - 13 April 2022
How to Get A Kickstart at NFTs
How to Get A Kickstart at NFTs
English Day - 07 April 2022
Productivity: A Way to “Sprint” to Your Goals
Productivity: A Way to “Sprint” to Your Goals
English Day - 05 April 2022
A Question to Ask for Life Decisions
A Question to Ask for Life Decisions
English Day - 01 April 2022
Aromatheraphy : Do Essential Oils Really Work?
Aromatheraphy : Do Essential Oils Really Work?

Choose Your School

GO