Pergumulan untuk Pribadi yang Lebih Kuat
Berita Lainnya - 06 November 2020
Ketika kecil, saya bergumul dengan ulangan perkalian Matematika. Saat selesai kuliah, saya bergumul dengan pemilihan pekerjaan. Pergumulan-pergumulan tersebut selalu ada dalam kehidupan manusia.
Demikian dipaparkan oleh alumnus STFT Jakarta, Calon Pendeta Maleakhi Togarotop, S.Si.(Teol.) dalam ibadah siswa SMA Kristen 5 PENABUR Jakarta. Ibadah yang terselenggara pada Senin, 26 Oktober 2020 itu diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan karyawan SMAK 5 dalam ruang zoom. Selain itu, ibadah bertema “Bersyukur dalam Kemalangan” tersebut juga tayang secara langsung di Youtube SMAK 5 PENABUR JAKARTA - OFFICIAL.
Terkait pergumulan dalam hidup, setiap orang mendambakan penyelesaiannya secara cepat atau instan. Menurut, CPdt. Maleakhi hal ini lah yang membuat manusia mudah mengeluh pada pergumulan-pergumulan kecil terlebih yang besar.
CPdt. Maleakhi pun mengibaratkan mie instan yang instan saja tetap membutuhkan proses agar siap disantap. Proses tersebut mulai dari membeli, membuka bungkus, memasak air dan mie tersebut, hingga mencampurnya dengan bumbu.
Begitu pula dengan masalah-masalah dalam kehidupan manusia juga membutuhkan proses untuk penyelesaiannya. "Dan apabila dihadapi secara positif, pergumulan tersebut hadir untuk memproses manusia menjadi pribadi yang lebih kuat lagi,” ungkap CPdt. Maleakhi. (Benedicta Kalyca K. – Kelas XII IPS 1)
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur