Dunia berubah begitu cepat dalam 50 tahun terakhi...
Read MoreSetelah talkshow berlangsung di YouTube Channel B...
Read MoreKembali mengudara (15/04), program Sekolah di Uda...
Read More
Jakarta - Kisah Irawati Puteri diterima S2 Stanford University viral sejak utas Twitternya mengudara pada Sabtu (25/2/2023). Ia diterima sebagai mahasiswa program Master in International Education Policy Analysis 2023-2024. Tak hanya itu, ia juga lolos seleksi Beasiswa LPDP untuk menempuh pendidikan ini.
"I got accepted to Stanford! Mantan SPG chicken nugget PRJ bisa keterima Stanford! Kalau ada yang mau tanya-tanya atau mau daftar juga, please jangan ragu tanya aku aja! Pasti aku bantuin! I wil #payitforward!" tulisnya mengawali utas kabar bahagia tersebut.
Sekilas, melihat jejak pendidikan Irawati Puteri sebelumnya di jenjang sarjana, S1 Hukum Universitas Indonesia (UI), SMAK 1 BPK Penabur Jakarta, dan SMPK 1 BPK Penabur Jakarta, sejumlah replies netizen merespons tak heran melihat Irawati dapat diterima kuliah di Stanford University.
Sementara itu, Ira menuturkan, ada perjalanan yang ditempuh sejak di bangku sekolah untuk meraih pendidikan hingga ke luar negeri di jenjang magister. Berikut kisahnya.
Kisah Irawati Puteri, Raih S2 Stanford University dan Beasiswa LPDP
Kuliah sambil Mengajar
"Emang sekolah di Penabur banyak yang asumsi pasti kaya, padahal Penabur itu baik sekali lho mau ngerti kesulitan ekonomi. Pun demikian aku sempat mengalami adikku putus sekolah karena simply ya uang kami ga ada lagi," cuit Ira.
Di bangku sekolah dan kuliah, Ira menjelaskan, dirinya mendapat kebijakan yang meringankan kesulitan ekonominya. Contohnya seperti Biaya Operasional Pendidikan Berkeadilan (BOP-B) di UI.
Ia pun menjalani kuliah sambil kerja sambilan menjadi guru les hingga menerjemahkan tulisan untuk bantu membiaya keluarga dan perkuliahannya.
Merampungkan perkuliahan di Fakultas Hukum UI pada 2015 hingga Januari 2020, Ira tercatat setidaknya sudah menjadi pengajar di Ruangguru sejak 2017, penulis artikel hukum sejak 2018, dan staf firma hukum sejak 2019 sebelum lulus.
"Ya benar, saya berusaha mencari uang untuk mencukupi kebutuhan keluarga dengan mengajar, menerjemahkan tulisan, dan jadi SPG (sales promotion girl). Jadi SPG ini pun, sebenarnya tidak hanya di PRJ (Pekan Raya Jakarta) yang eventnya tahunan saja, tapi event lainnya. Hanya saja memang menjadi SPG itu seperti pengingat yang cukup ikonik buat diri saya sendiri, bahwa saya pernah rela berjuang melakukan apa saja untuk mencari uang buat keluarga saya," kisah Ira pada detikEdu, Rabu (1/3/2023). Baca selengkapnya...
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR