Alumni SMAK 4 PENABUR : dr. Marco Vidor Direktur Rumah Sakit Santo Antonio Baturaja, Sumatera Selatan
Semasa bersekolah di SMAK 4 PENABUR Marco Vidor pernah beberapa bulan mengalami jatuh sakit. Ia mengalami kesulitan berjalan yang menyebabkan dirinya susah untuk menaiki tangga menuju kelasnya yang kebetulan berada di lantai 4. Kepala sekolah dan para guru pun langsung membantunya ketika itu dengan memindahkan kelas ke lantai 1. Marco Vidor merasa merepotkan karena dirinya letak urutan kelas menjadi berantakan, namun Ia tetap berterima kasih dengan kebaikan para guru.
“Ketika mengingat masa itu, saya bersyukur dapat berhasil melewatinya. Saya pernah memiliki keinginan menjadi ketua OSIS, namun sempat pupus karena sakit tersebut. Waktu pun berlalu dan berkat dukungan para guru, di tahun berikutnya saya berhasil terpilih menjadi Ketua OSIS di SMAK 4 PENABUR.” kenang Marco Vidor yang juga pernah menjabat menjadi Ketua OSIS di SMPK 7 PENABUR.
Sejak SD, Marco Vidor selalu memiliki cita-cita menjadi dokter. Awalnya, hanya ikut-ikutan teman. Namun, akhirnya Ia menikmati ketika mempelajari kekayaan Tuhan yaitu kompleksitas dan sistem tubuh manusia. Di samping itu, Ia juga memiliki empati khusus kepada orang yang jatuh sakit.
“Hari ini, sudah empat tahun sejak saya di sumpah menjadi seorang dokter. Tidak ada rasa sesal dan saya begitu menikmati profesi ini. Saya yakin bahwa saya bisa menjadi berkat dengan menjadi perpanjangan tangan Tuhan untuk menolong orang banyak.” ujar dr. Marco Vidor yang kini menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Santo Antonio Baturaja, Sumatera Selatan.
“Saya berterima kasih kepada guru biologi yang ketika itu mengajar saya, Pak Boanerges Tiberias dan Ibu Christina. Keduanya sedikit banyak memupuk rasa keingintahuan saya untuk lebih dalam mempelajari ilmu kedokteran. Lalu, Ibu Sugiharti dan Pak Suhartoyo yang mengajarkan nilai-nilai untuk menjadi pribadi yang jauh lebih baik dari hari ke hari.” ucap Marco Vidor.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
