LET’S KICK RACISM OUT !!!
Berita Lainnya - 12 October 2021
LET’S KICK RACISM OUT !!!
Oleh Marshal Yosua Simanjuntak, S. Pd
Tentu slogan itu bukan hal yang asing lagi kita lihat dan dengar. Di seluruh penjuru dunia dalam berbagai aspek kehidupan mendengung – dengungkan slogan tersebut. Perlu kita pahami terlebih dahulu tentang rasisme. Rasisme merupakan diskriminasi terhadap orang lain yang dilihat dari segi fisik. Menurut Ralph Linton ada 3 bentuk RAS umum di dunia, Mongoloid (kulit kuning, mata sipit), Kaukasoid (mata biru, badan tinggi), dan Negroid (kulit hitam, mata besar). Merujuk dari ciri fisik tersebut, kalau kita mengalami atau melihat orang lain mendapat diskriminasi berdasarkan ciri fisik tersebut, itulah yang kita sebut rasisme. Dalam berbagai aktivitas manusia kita sering melihat hal ini tanpa kita sadari, pergaulan, olahraga, pekerjaan, dan lain sebagainya.
Terus bagaimana dengan saya yang suka main ledek – ledekin fisik dengan teman ? Salahkah ?
Guys, segala sesuatu yang kita agak sepele dan biasakan, akan membuat menjadi sebuah kebiasaan, hal seperti ini yang menjadi pemicu awal rasisme. Rasisme masalah yang tidak bisa kita abaikan. Itu adalah masalah hari ini, dan itu adalah masalah sepanjang sejarah, termasuk ketika Alkitab ditulis. Rasisme, dalam berbagai bentuk dan tingkatan, merupakan bencana yang melanda umat manusia selama ribuan tahun.
Ayat tentang penciptaan berikut bukan sesuatu hal yang asing bagi kita, Kejadian 1 : 26 – 27 ( Berikut penggalannya, “ Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita,”. Perhatikan penekanannya : semua manusia diciptakan menurut gambar dan rupa Allah, setiap orang yang diciptakan Allah, adalah yang dikasihi Allah. Jika kita menghina dan meremehkan seseorang, kita memperlakukan seseorang yang diciptakan dalam gambar Allah dengan cara yang tidak benar; kita melukai seseorang yang dikasihi Allah dan baginya Yesus bersedia mati.
Jadi, pada hakikatnya Hal yang harus dipahami dalam bahasan ini adalah bahwa hanya ada satu ras – yaitu ras manusia
Bagaimana kita menyikapi perbedaan tersebut :
- Allah tidak pernah pilih kasih terhadap siapa aja, kita sebagai pengikut Kristus harus meneladani sikapnya agar kita mengasihi setiap orang tanpa pandang bulu. Karena jika kita mengasihi orang lain itu sama dengan mengasihi diri kita sendiri tetapi mengasihi Tuhan karena serupa dan segambar.
- Tidak melihat orang lain dari fisiknya saja, Tuhan menciptakan kita semua umat manusia sama dan sempurna (ada mata, hidung, telinga, dan lainnya), kita hanya dibedakan ciri fisik. Sadarkah kalian saat lahir ? Pernah lihat acara pemakaman ? Perhatikan apa yang mereka bawa ke dunia ! Analogi tersebut menandakan bahwa sejak lahir sampai meninggal dunia kita adalah SAMA.
So, untuk kita semua generasi – generasi penerus yang beriman dan berilmu, tempatkanlah orang yang berbeda ciri fisik dari kita dalam kesejajaran. Tidak ada ras tertentu yang berada di lapisan atas maupun lapisan bawah. Setiap ras yang ada diciptakan unik dan saling melengkapi, inilah keragaman yang tidak bisa kita pungkiri di dalam lingkungan kita kemana pun kita melangkah.
KAMU = AKU. AKU = KAMU.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
