Kelelahan? Bingung Studi? Sabbatical Dulu!
Berita Lainnya - 31 October 2023
Di Indonesia, istilah ini memang belum populer. Sabbatical adalah istilah yang berasal dari kata "sabbath" dalam bahasa Ibrani yang berarti "hari Sabat" atau "hari istirahat." Dalam konteks modern, "sabbatical" merujuk kepada periode waktu yang diambil seseorang dari pekerjaannya atau tugas rutin untuk istirahat, refleksi, atau peningkatan diri. Ini biasanya berlangsung lebih lama dari cuti biasa dan dapat berlangsung selama beberapa bulan hingga satu tahun. Kalau kalian pelajar, kalian bisa sesuaikan ini, misalnya dengan mengambil waktu di hari libur untuk melakukan sabbatical untuk menemukan hobi/interrest kalian, ya
Sabbatical biasanya digunakan oleh para profesional, seperti profesor, peneliti, atau pekerja korporasi, untuk mengejar proyek-proyek pribadi, pengembangan diri, atau penelitian. Ini dapat mencakup studi lebih lanjut, perjalanan, eksplorasi minat pribadi, atau bahkan hanya untuk menghindari kelelahan kerja.
Sabbatical bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi individu untuk me-refresh, memperdalam pengetahuan mereka, dan merenungkan arah karir atau kehidupan mereka. Dalam beberapa kasus, sabbatical mungkin juga disertai dengan dukungan keuangan dari pemberi kerja.
Sabbatical dalam konteks sehari-hari seperti apa, sih?
- Pendidikan Lanjutan: Seseorang mungkin mengambil sabbatical dari pekerjaannya untuk mengejar pendidikan lanjutan seperti gelar master atau doktor. Ini memberi mereka kesempatan untuk mendalami pengetahuan dan keterampilan mereka dalam bidang tertentu, lho.
- Perjalanan: Seseorang dapat mengambil cuti panjang untuk menjelajahi dunia, mengunjungi tempat-tempat yang selama ini ingin mereka kunjungi, dan belajar tentang berbagai budaya. Ini bisa menjadi bentuk sabbatical yang memungkinkan pertumbuhan pribadi dan pengalaman.
- Menulis atau Seni: Seorang penulis atau seniman juga mungkin memutuskan untuk mengambil sabbatical dari pekerjaan lainnya untuk menulis buku, mengejar proyek seni, atau fokus pada penciptaan karya seni mereka.
- Pemulihan dan Kesehatan: Kadang-kadang, seseorang mungkin perlu mengambil sabbatical untuk fokus pada pemulihan kesehatan fisik atau mental, misalnya setelah operasi besar atau untuk mengatasi stres dan kelelahan.
- Pengabdian Sosial: Seseorang bisa memanfaatkan sabbatical mereka untuk bekerja secara sukarela atau mengabdikan waktu mereka kepada sebuah organisasi nirlaba atau tujuan sosial tertentu yang mereka pedulikan.
- Peningkatan Keterampilan: Seseorang mungkin memutuskan untuk mengambil waktu dari pekerjaan mereka untuk mengembangkan keterampilan baru, seperti mempelajari bahasa asing, belajar memasak, atau mengasah keterampilan musik.
- Eksplorasi Minat Pribadi: Kalian juga dapat mengambil sabbatical untuk mengejar minat pribadi yang selama ini terbengkalai, seperti hiking, fotografi, atau mempelajari sesuatu.
Penting untuk diingat bahwa sabbatical bukan hanya tentang berhenti dari pekerjaan, tetapi juga tentang menggunakan waktu tersebut secara produktif untuk pertumbuhan pribadi, pengembangan keterampilan, atau mencapai tujuan tertentu yang sulit dicapai selama bekerja secara rutin. **iw
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur