KASIH TUHAN MEMULIHKAN KU

Berita Lainnya - 20 October 2021

KASIH TUHAN MEMULIHKAN KU

Oleh Dra. Lili Suatini, M.M

     

 

Suatu hari   dalam “obrolan “ dengan Via, dia mengatakan apakah benar Tuhan sayang kepada semua anak-Nya yang selalu datang dan berserah serta berusaha menuruti kehendak-Nya?

Mengapa sepertinya Tuhan berlaku tidak Adil, ketika perjuangan iman yang diteladankan Mama kepada dia dan adiknya kini  dirasakan hampir” pudar dan buyar”.

Mengapa ini bisa terjadi? Karena akibat pandemi Covid-19 mereka bertiga harus “merasakan juga”. Dalam kondisi lemah  tubuh Via harus berjuang mendapatkan RS yang waktu itu sudah sangat padat,  dalam penantian mendapat perawatan yang lebih memadai sang Bunda harus sabar menunggu di IGD,  tetapi kondisi berangsur membaik serta kesehatan mereka berdua juga makin dipulihkan, ternyata Tuhan berkehendak lain, dalam pelukan Kasih-Nya mama dipanggil pulang.

Dan yang membuat Via bertambah merasakan” lembah kelam” adalah tinggal beberapa hari lagi dia harus menempuh ujian akhirnya yang kesuksesan ini akan dipersembahkan kepada mama tercinta.

Dalam perenungannya,  hanya timbul pertanyaan mengapa dan mengapa? Bukankah saya tidak pernah melewatkan satu hari saja dalam doa tanpa nama mama? Ternyata sekilas teringat lagu yang sering kami nyanyikan bersama  bahwa;

Tuhan tak pernah janji langit selalu biru

Tetapi Dia berjanji selalu menyertai

Tuhan tak pernah janji, jalan selalu rata…

 

Akhirnya Via, dapat merasakan Kasih Tuhan  yang luar biasa dalam Firman-Nya: “Sengsaraku Engkaulah yang menghitung-hitung , air mataku Kau taruh dalam kirbat-Mu. Bukankah semuanya telah Kau daftarkan?” (Mazmur 56:9) sehingga dia bersama sang adik dapat bangkit  kembali untuk melanjutkan perziarahan dalam dunia ini dan menyadari bahwa yang dinanti Tuhan adalah tidak menyerah serta meyakini bahwa Dia akan membuat kita terkejut dengan apa yang akan dilakukanNya jika kita melihat setiap masalah dari sudut pandang yang berbeda. Diakhir obrolan ini, Via menyatakan bahwa ternyata Tuhan sangat baik, Kasih-Nya maha dahsyat jika kita mau menerima kenyataan walaupun ketika realita berlawanan dengan yang diharapkan .

Janganlah pernah berlari dan menenggelamkan diri dalam sesal yang berkepanjangan tetapi tetaplah menjalin dan berjalan dengan terus menjalin persahabatan dengan Dia  sang Sutradara yang empunya cerita kehidupan ini.

                                                                                                  Jakarta, akhir Oktober 2021

                                                                                                                              

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 27 September 2023
Iri tanda tak mampu, Iri Hati Membusukkan Tulang ...
Berita Lainnya - 01 October 2023
Sevenly Dead Sins: Wrath (Kemarahan) | Elisabeth ...
Last but not least, kemarahan yang sering dapat m...
Berita Lainnya - 05 October 2023
Seven Deadly Sins: Lust (Hawa Nafsu) | Jenyfah Se...
Dalam era digital yang terus berkembang, menghada...
Berita Lainnya - 10 October 2023
Seven Deadly Sins: Gluttony (Kerakusan) | Angela ...
Maka, ada baiknya jika kita tetap memiliki kontro...
Berita Lainnya - 15 October 2023
SEVEN DEADLY SINS: SLOTH | Jenifer Ehiliani Nonit...
Kemalasan dalam arti Sloth atau bahasa Latinnya A...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 October 2022
REXAR DAY 4 2022
Berita BPK PENABUR Jakarta - 26 October 2022
REXAR DAY 5 2022
Hari ini tanggal 26 oktober 2022 merupakan ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 28 October 2022
REXAR DAY 7 2022
Tak terasa sudah seminggu acara REXAR:Numinous di...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 27 October 2022
REXAR DAY 6 2022
Pada hari yang keenam , 27 Oktober 2022 , lomba s...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 October 2022
CLOSING REXAR : NUMINOUS 2022
Setelah hampir lebih dari seminggu rexar jalankan...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 June 2023
WELCOMING NEW STUDENTS
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 June 2023
Selamat kepada Siswa/i SMAK 2 PENABUR yang lolos ...
Selamat kepada siswa/i SMAK 2 PENABUR Jakarta ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 June 2023
SMAK 2 PENABUR mengucapkan HUT kota Jakarta ke-496
SMAK 2 PENABUR mengucapkan HUT kota Jakarta ke-496
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 June 2023
Selamat Idul Adha 1444 H
Keluarga SMAK 2 PENABUR Jakarta mengucapkan Sel...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 26 June 2023
LAST MINUTE CALL 2023
Pengumuman penting untuk kamu yang ingin menda...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 23 October 2023
DAY-3 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023 SMAK 2 PENABUR ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 October 2023
DAY-2 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023 SMAK 2 PENABUR ...
DAY-2 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023 SMAK 2 PENABUR ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 24 October 2023
DAY-4 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023 SMAK 2 PENABUR ...
DAY-4 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023 SMAK 2 PENABUR ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 28 October 2023
DAY-5 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023 SMAK 2 PENABUR...
Setelah lomba English speech sebagai lomba lin...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 02 October 2023
Upacara Hari Batik Nasional SMAK 2 PENABUR JAKARTA
Upacara Hari Batik Nasional . . . 📍SMAK 2 PENABU...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 February 2024
"Karunia Roh: Mendengarkan" | Wisnu Nur Prasetyo,...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 17 February 2024
No Work, No Faith | Zebulon Yakhin Dan Boas, S.Si...
Kenalkah pembaca dengan Paulus?  Paulus beras...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 February 2024
Menghadirkan Yesus dalam Kehidupan | Paskalina Ge...
Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di de...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 30 March 2024
BIJAKSANA MENJALANI HIDUP | Elisabet Oktrianty, S...
Mazmur 90 mengajarkan kepada kita sebuah gambaran...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 05 February 2024
Taat Pada Firman | Sukaesih Mangga
Ketaatan kepada Tuhan sangat penting bagi setiap ...

Choose Your School

GO