His Royal Highness The Duke of Edinburgh's Intern...
Read MoreMuseum Rekor Dunia Indonesia (MURI) memberikan pe...
Read MoreKabar gembira! Sebanyak 190 peserta didik dari 14...
Read More
Webinar Pendidikan BPK PENABUR : ‘Pendidikan Unggul Menuju Indonesia Maju’ (26/11)
Indonesia dapat menjadi negara maju, jika manusianya unggul, berbudaya, menguasai ilmu pengetahuan, dan teknologi.
Untuk menjadi negara maju, Indonesia perlu mendorong kemajuan ekonomi secara berkelanjutan, yang harus didukung dari masyarakat dan lingkungan yang memengaruhinya, salah satunya pendidikan. Selanjutnya, pemerataan ekonomi dan inklusifitas masyarakat sekeliling untuk menumbuhkan kewirausahaan serta membuka lapangan kerja bagi orang lain, menjadi penting agar negara dapat maju.
“Pilar-pilar penting dalam kemajuan ekonomi salah satunya penguasaan IPTEK berkaitan dengan revolusi industri ke empat, dimana digital ekonomi yang saat ini paling dicari. Untuk itu, pemerataan pendidikan dan penguasaan IPTEK di sekolah penting bagi masyarakat. Saya apresiasi Yayasan BPK PENABUR tidak hanya membuka sekolah, tetapi berupaya menebarkan pendidikan ke berbagai wilayah di Indonesia.” jelas Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, Menteri Riset dan Teknologi 2019-2021, yang hadir sebagai pembicara dalam Webinar Pendidikan BPK PENABUR : ‘Pendidikan Unggul Menuju Indonesia Maju’.
Webinar Pendidikan BPK PENABUR : ‘Pendidikan Unggul Menuju Indonesia Maju’ berlangsung pada Jumat 26 November 2021, Pukul 13.00-15.00 WIB yang berlangsung daring via Zoom Meeting, dengan moderator Adri Lazuardi, Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR. Webinar diadakan dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 2021.
Unifah Rosyidi, Ketua Umum PB PGRI juga hadir di dalam webinar pendidkan tersebut.
“Saya setuju dengan perkataan Pak Bambang bahwa kita harus menata ulang undang-undang yang ada untuk memeratakan pendidikan dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Mengadakan revitalisasi pendidikan menjadi penting dalam konteks pendidikan dasar, vokasi, dan pendidikan tinggi, agar pendidikan dapat tertata dengan baik. Pandemi Covid-19 juga menjadikan siswa menjadi lebih mandiri dalam belajar dan kegairahan guru untuk menggali pengetahuan jadi lebih tinggi. Kemudian, dalam pendidikan saat ini, anak-anak juga harus memiliki lifeskill (penguasaan IPTEK salah satunya) serta mempunyai karakter baik, menghargai perbedaan, mampu memecahkan masalah, dan dapat berkomunikasi dengan baik.” ujar Unifah.
Menurut Unifah, mendorong pendidikan untuk kemajuan ekonomi, menjadi penting, dimana siswa perlu menjadi pembelajar seumur hidup (Lifelong Learner). Perlu bagi tenaga pendidik untuk mendorong standar kompetensi siswa, salah satunya belajar secara mandiri sepanjang hayat.
Pembicara lainnya yang juga turut ambil bagian yakni Wani Devita Gunardi, Rektor Universitas Kristen Krida Wacara (UKRIDA), yang membahas mengenai transformasi digital di dunia pendidikan dan pentingnya penguasaan teknologi bagi peserta didik. Kemudian, Sri Widyantoro, Rektor Universitas Kristen Maranatha, menjelaskan bahwa fokus tenaga pendidik adalah pada peserta didik dan pentingnya membangun relasi dengan mereka.
Webinar Pendidikan BPK PENABUR : ‘Pendidikan Unggul Menuju Indonesia Maju’ dihadiri oleh tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan pengurus BPK PENABUR di 15 kota yakni Jakarta, Lampung, Bandung ,Bogor, Cianjur, Cicurug, Ciamis, Cirebon, Indramayu, Jatibarang, Metro, Rengasdengklok, Sukabumi, dan Tasikmalaya.
---
Mari bergabung di BPK PENABUR Jakarta https://psb.bpkpenaburjakarta.or.id/
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG
