Meski memiliki postur badan kecil dan usia yang p...
Read MoreKevin Adi Senjaya, peserta didik Brilliant Class ...
Read MoreKakak kelas yang berbaris rapi mengenakan seragam...
Read More"Janganlah kita mengasihi dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran." — 1 Yohanes 3:18
Di tengah dunia yang serba cepat dan individualistis, kepedulian sosial menjadi nilai penting yang perlu ditanamkan sejak dini. Di TK 11 PENABUR, kami percaya bahwa pendidikan bukan hanya soal kemampuan akademik, tetapi juga tentang membentuk karakter Kristus dalam diri anak-anak. Kepedulian sosial bukan hanya soal memberi, tapi tentang hati yang peka, mata yang melihat kebutuhan orang lain, dan tangan yang rela membantu. Karakter ini dibentuk melalui berbagi dengan nyata, salah satu wujud nyatanya adalah dengan mengajak anak dan komunitas sekolah untuk terlibat langsung dalam kegiatan berbagi kasih kepada sesama.
(Foto : Yayasan Visi Mahakarya bersama Wakil Kepala Sekolah dan siswa/i TKK 11 PENABUR)
Salah satu kegiatan kami adalah berbagi kasih dengan sebuah yayasan yang menyiapkan kaki untuk anak yang terlahir tidak dengan kaki Yayasan Visi Mahakarya (VMK) sebuah lembaga yang peduli pada anak-anak dengan keterbatasan fisik, khususnya yang membutuhkan kaki palsu. Melalui penggalangan dana sederhana dan kesadaran sosial yang dibangun sejak dini, sejalan dengan tema belajar anak-anak jenjang K2 yang diwaktu lalu belajar mengenai keterbatasan fisik. Walau mereka mungkin belum sepenuhnya memahami kondisi teman-teman disable, anak-anak belajar bahwa semua orang berharga di mata Tuhan, dan layak dikasihi.
Petugas kebersihan dan keamanan sekolah seringkali luput dari perhatian, padahal mereka memiliki peran penting dalam menjaga kenyamanan dan keselamatan seluruh lingkungan sekolah. Dalam semangat apresiasi dan kasih, anak-anak turut serta memberikan bingkisan sembako sebagai tanda ucapan terima kasih dan cinta.
Kami juga bekerja sama dengan Yayasan Doa Embun Kasih, sebuah lembaga yang peduli pada ODGJ dan korban penyalahgunaan obat terlarang, mungkin anak belum sepenuhnya memahami tetapi melalui kesempatan berbagi ini kami menumbuhkan rasa peduli kepada semua orang dengan keterbatasannya masing-asing. Melalui penggalangan dana sederhana dan kesadaran sosial yang dibangun sejak dini, anak-anak belajar bahwa setiap langkah kecil mereka bisa menjadi harapan bagi sesama.
Kegiatan ini bukan hanya tentang memberi, tetapi juga tentang membentuk hati yang peka dan tangan yang siap melayani. Anak-anak belajar langsung bahwa kepedulian sosial bukan hal yang jauh atau rumit, ia dimulai dari tindakan sederhana yang dilakukan dengan kasih.
"Sebab Aku lapar, dan kamu memberi Aku makan; Aku haus, dan kamu memberi Aku minum; Aku seorang asing, dan kamu memberi Aku tumpangan." — Matius 25:35
Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang tidak hanya cerdas, tapi juga penuh kasih, peduli, dan siap menjadi terang di tengah dunia.
TKK 11 PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR