KISAH COMMUNITY SOCIAL PROJECT (CSP) SAYA
BERITA LAINNYA - 15 October 2021
KISAH COMMUNITY SOCIAL PROJECT (CSP) SAYA
Febe Febiola/A1/09
Senin, 27 September 2021, hari pertama saya dan seluruh murid SMAK PENABUR Kota Tangerang untuk melakukan kegiatan CSP. Apasih CSP itu? CSP adalah singkatan dari Community Social Project yang diadakan setiap liburan mid semester. CSP tuh ngapain? Kami membantu orang-orang yang berada di sekitar kami, seperti di sekolah, di sekitar rumah, dan lain-lain. Ini adalah CSP saya yang ketiga. Dan saya hanya bisa membantu orang-orang yang berada di sekitar rumah saya karena terhalang oleh pandemi.
Di hari pertama, saya membantu asisten yang bekerja di restoran ibu saya. Saya memetik tangkai cabai hijau sekitar satu tampah. Saya melakukannya sekitar kurang lebih satu setengah jam. Sepanjang saya memetiknya, orang rumah berkata hati-hati kecabaian. Syukurlah saya tidak kecabaian. Cabai yang sudah dipetik biasanya digunakan untuk digiling halus untuk dijadikan sambal makanan restoran. Kemudian setelah itu saya membuka-bukakan kacang merah, sebanyak satu baskom.
Di hari kedua, saya kembali membuka-bukakan kacang merah. Kacang merah ini akan digunakan untuk catering restoran ibu saya untuk esok hari. Saya membukakan sekitar setengah karung. Karena kacangnya lumayan basah, tangan saya dipenuhi oleh getah dan merasa perih di jari-jari saya. Saya melakukannya sekitar dua setengah jam.
Di hari terakhir, saya membantu pekerjaan asisten rumah tangga saya. Menyetrika baju dan mencuci piring. Saya baru menyadari betapa lelahnya jika semua ini dilakukan seorang diri. Tapi asisten rumah saya melakukannya setiap hari. Padahal saya tidak mengerjakan seluruh bagian dari pekerjaan dia, hanya beberapa saja.
Dari sini saya merasakan rasa pegal, lelah, dan sakit yang dialami oleh para asisten di rumah saya. Sungguh pengalaman yang bisa membuat saya merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain. Di satu sisi saya bahagia bisa membantu pekerjaan mereka selama tiga hari, namun di sisi lainnya saya sedih tidak bisa membantu secara rutin. Saya akan berusaha mengurangi beban dari para asisten rumah tangga saya seperti membereskan kasur saya sendiri, membersihkan meja saya, dan mencuci piring. Terima kasih kepada para asisten di rumah saya sudah memberikan kenyamanan untuk saya.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
