Semoga Tuhan senantiasa menyertai pelayanan Bapak...
Read Moreakarta,bpkpenabur.or.id, Vanessa Shania lahir di ...
Read MoreGak terasa hari ini sudah di pertengahan bulan ya. Gimana, uang bulanan kamu masih aman? Kalau uang bulanan kamu sudah mulai menipis, sepertinya kamu harus mulai belajar pengelolaan keuangan nih. Memangnya perlu ya? Perlu banget! Simak penjelasannya ya.
Bukan saja bank atau perusahaan yang perlu pengelolaan keuangan. Dalam kehidupan sehari-hari mengelola keuangan pribadi maupun keluarga juga tidak kalah pentingnya. Tujuannya, agar meminimalisir masalah ekonomi di masa mendatang. Selain itu, berikut beberapa tujuan lainnya:
Tips Belajar Pengelolaan Keuangan
Mengelola uang tidak bisa dilakukan begitu saja, ada beberapa langkah yang harus diikuti agar tujuan kamu tercapai. Untuk memudahkan pengelolaan uang kamu, berikut langkah-langkah yang harus diperhatikan:
Setiap orang pasti punya aset/harta yang dicatat sebagai harga konsumtif atau produktif. Harta produktif yaitu harta yang memberi penghasilan rutin atau keuntungan saat dijual kembali. Contohnya: tabungan (yang tidak digunakan untuk berbelanja) atau rumah (yang disewakan).
Sedangkan harta konsumtif yakni harta yang tidak memberi penghasilan, baik pemasukan rutin atau keuntungan saat dijual. Contoh: kendaraan, perlengkapan dan peralatan rumah tangga.
Selanjutnya, pastikan untuk mencatat seluruh pemasukan dan pengeluaran kamu. Misalnya, biaya transportasi dan membeli makanan termasuk pengeluaran. Sedangkan uang gaji atau pemberian dari orang tua masuk dalam daftar pemasukan.
Mencatat pemasukan dan pengeluaran bertujuan untuk memberi informasi tentang banyaknya uang yang sudah masuk dan dikeluarkan. Hal ini akan jadi pertimbangan untuk mengontrol pengeluaran yang tidak penting.
Biasanya, setiap orang memiliki pola pengeluaran bulanan yang mirip, termasuk dari tahun ke tahun. setelah mencatat semua pengeluaran, coba perhatikan apa saja pengeluaran rutin kamu dan berapa kali pengeluaran tersebut digunakan.
Hal ini dilakukan untuk memetakan pengeluaran, apakah pengeluaran itu bersifat rutin setiap bulan atau tahunan. Ini bisa kamu gunakan saat membuat perencanaan keuangan.
Sumber foto: Cermin-dunia
Dalam membuat susunan rencana pengeluaran atau budgeting, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, di antaranya:
Sebaiknya, menabunglah secepatnya setelah kamu mendapatkan penghasilan, jangan menunggu ‘sisa’ uang. Dengan begitu, setelah memperoleh pendapatan, langsung simpan jumlah uang seperti yang sudah direncanakan.
Pisahkan rekening tabungan dan jika perlu, pilih rekening untuk menabung tanpa fasilitas ATM. Hal ini untuk mencegah kita “tergoda” mengambil uang tabungan.
Buat rencana kebutuhan kamu untuk jangka panjang. buatlah target periode pencapaian dan berapa biaya yang dibutuhkan. Setelah itu, tentukan berapa target dana yang harus disisihkan per bulan atau per hari.
Siapkan tabungan untuk kebutuhan atau rencana khusus di masa mendatang. Hitunglah berapa jumlah dana yang harus disisihkan, sehingga saat waktunya tiba kamu sudah mencapai jumlah tabungan yang cukup.
Baca Juga: 5 Menu Sarapan Sehat yang Enak dan Bisa Meningkatkan Energi Anak Sekolah
Sekarang kamu sudah tahu kan penting dan apa manfaatnya belajar pengelolaan uang dalam kehidupan sehari-hari. Mengelola keuangan bukan saja penting dipelajari oleh karyawan bank atau ibu-ibu saja, tapi kamu pun juga harus paham, agar tidak kehabisan uang saat tengah bulan seperti sekarang. Selamat menabung!
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG