Nyanyian Pembebasan

Berita Lainnya - 12 January 2021

Menyanyilah bagi TUHAN, pujilah nama-Nya,

kabarkanlah keselamatan yang dari pada-Nya dari hari ke hari.

(Mazmur 96:2)

 

 

Are you, are you coming to the tree”/ “Strange things did happen here, no stranger would it be, if we met at midnight in the hanging tree.” Itulah petikan awal dan akhir dari lagu berjudul “The Hanging Tree” yang dinyanyikan oleh tokoh bernama Katniss Everdeen dalam film berjudul The Hunger Games: Mockingjay part 1. Nyanyian memang bisa mengubah dunia. Sejak lama manusia percaya bahwa nyanyian bukanlah sekadar deretan kata. Ada banyak makna berharga dari setiap lirik yang baik. Di film tersebut, nyanyian The Hanging Tree mampu menggerakkan orang untuk menuntut keadilan dan keluar dari penderitaan yang dialami.

 

Umat Allah sudah sejak lama menggunakan nyanyian dalam peribadatan kepada Tuhan. Bahkan, Kitab Mazmur sendiri adalah kumpulan nyanyian yang didaraskan pada setiap kali ibadah dilangsungkan. Mazmur 96 berkisah tentang nyanyian baru yang menggambarkan tentang tindakan pembebasan yang Allah lakukan untuk memulihkan umat kepunyaan-Nya (ay. 1). Teks ini erat kaitannya dengan pemulihan Israel atas krisis yang mereka alami. Sangat terlihat dari setiap larik liriknya, betapa umat Tuhan bersyukur atas karya keselamatan yang mereka terima dari Allah (ay. 2). Nyanyian baru itu bukanlah sebuah kidung penyembahan yang hanya dinikmati sendiri. Umat Tuhan justru diminta untuk menyiarkan dan menceritakan pembebasan yang dialami. Hal ini dapat menjadi kesaksian yang kuat betapa umat memiliki Allah yang berkuasa. Allah yang hidup dan mampu membebaskan mereka bukan patung buatan manusia (ay. 4-5). Kenyataan akan pertolongan Tuhan ini menjadi nyanyian syukur sekaligus nyanyian yang dikenang sebagai cara Allah membebaskan belenggu umat.

 

Hidup kita berlimpah dengan nyanyian. Dalam ibadah yang kita ikuti, pasti selalu ada nyanyian yang dilagukan. Melalui pemaknaan yang sungguh pada nyanyian, rasakan sapaan dan lawatan Tuhan yang membebaskan.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

Tags:
Berita Lainnya - 01 April 2021
Takut Ditolak
Berita Lainnya - 02 April 2021
Merasa Kecil
-
Berita Lainnya - 15 April 2021
Menolak Pelajaran
-
Berita Lainnya - 16 April 2021
Penolakan Yang Kasar
-
Berita Lainnya - 19 April 2021
Tidak Berbunyi
-
Berita Lainnya - 01 March 2022
IPA VS IPS: MANA YANG LEBIH BAIK?
Berita Lainnya - 01 March 2022
Tidak Sempurna
-
Berita Lainnya - 02 March 2022
“MEMAKNAI RABU ABU: DARI DEBU MENJADI DEBU”
-
Berita Lainnya - 02 March 2022
Mengampuni Diri Sendiri
-
Berita Lainnya - 04 March 2022
Annyeong Haseyo: ASIX-NYA Belajar Bahasa Korea
-
Berita Lainnya - 01 October 2023
DIARY SI BOCAH TENGIL
Berita Lainnya - 01 October 2023
DIARY SI BOCAH TENGIL VOL 2
-
Berita Lainnya - 01 October 2023
Secret Summer Dreams
-
Berita Lainnya - 01 October 2023
Pengurus MOS Harus Mati
-
Berita Lainnya - 11 July 2024
The Comfort Book
-
Berita Lainnya - 23 December 2023
SELAMAT NATAL & TAHUN BARU UNTUK TKK 10 PENABUR
Berita Lainnya - 23 December 2023
SELAMAT NATAL & TAHUN BARU UNTUK SDK 10 PENABUR
-
Berita Lainnya - 13 December 2023
UNDANGAN IBADAH & PERAYAAN NATAL BP HENDY JUNAIDI
-
Berita Lainnya - 13 December 2023
UNDANGAN IBADAH & PERAYAAN NATAL BP PURNOMO SIGIT
-
Berita Lainnya - 13 December 2023
UNDANGAN IBADAH & PERAYAAN NATAL BP TIORIMUN
-
Berita Lainnya - 29 February 2024
Daftar Panitia SIXPLOSION 2024
Berita Lainnya - 28 February 2024
INFORMASI PRAMUKA
-
Berita Lainnya - 24 February 2024
BEKAL SEHAT TGL 26 FEB 2024
-
Berita Lainnya - 24 February 2024
POW 24 FEB 2024
-
Berita Lainnya - 23 February 2024
SIXIFYI 23 FEB 2024
-

Choose Your School

GO