Berbagi merupakan kesempatan untuk belajar member...
Read MorePada era teknologi yang berkembang pesat, penting bagi peserta didik memiliki kemampuan literasi digital, yakni mampu menggunakan teknologi untuk menyaring informasi dengan akurat.
Peserta didik yang memiliki keterampilan literasi digital dapat belajar lebih cepat, memperoleh informasi terkini, selalu terhubung, dapat membuat keputusan yang baik, dan bisa memengaruhi dunia.
Peserta didik dapat dikatakan memiliki kemampuan literasi digital jika mencakup tiga tahapan, yaitu menemukan dan mengonsumsi, membuat, serta membagikan konten digital.
Lalu, bagaimana cara membangun keterampilan literasi digital pada peserta didik di BPK PENABUR Jakarta? Berikut penjelasan selengkapnya :
Mulai dengan berpikir kritis
Peserta didik membaca informasi di internet dengan berpikir kritis karena tidak semua informasi dapat dipercaya secara utuh. Sebaiknya membaca informasi dari sumber resmi dan terpercaya seperti kompas.com, cnnindonesia.com, dan lain-lain.
Menguasai keterampilan finding information
Peserta didik diajak memilah informasi secara akurat dan bijak serta mampu mengevaluasi informasi yang disebarkan. Hal ini tentunya dengan pendampingan orang tua dan guru di sekolah. Kemampuan komunikasi, kesadaran sosial, dan pengetahuan pembuatan informasi secara digital penting dimiliki peserta didik.
Misalnya ketika menerima berita atau informasi, peserta didik perlu “saring sebelum sharing”melalui platform digital yang dimiliki. Pastikan bahwa berita yang didapatkan benar dan bukan hoaks (informasi bohong).
Memanfaatkan media sosial untuk belajar dan berkolaborasi
Peserta didik dapat belajar dari content creator yang sering mengangkat konten edukasi dan sejenisnya di media sosial. Dengan begitu peserta didik dapat menjadikan informasi tersebut sebagai inspirasi untuk memanfaatkan media sosial sebagai wadah belajar dan berkolaborasi.
Misalnya lewat media sosial Twitter dapat digunakan sebagai tempat membuat jajak pendapat yang bertujuan untuk menemukan sumber dari pakar.
Memahami digital culture
Sebagai salah satu cara meningkatkan literasi digital peserta didik perlu memahami digital culture. Dimana keberadaan internet dapat memengaruhi cara seseorang berinteraksi.
Pengguna internet memiliki dua sisi ada yang menyebarkan informasi positif maupun negatif, dengan begitu peserta didik harus dapat mengendalikan dan menjauhkan diri dari melakukan tindakan negatif di dunia maya seperti spam atau phising.
Berselancar dengan aman di internet
Ketika mengakses internet peserta didik perlu membiasakan diri mendeteksi potensi yang dapat membahayakan diri ataupun orang lain. Seperti memastikan mengunggah informasi pribadi di situs resmi.
BPK PENABUR Jakarta menyediakan aplikasi perpustakaan digital yang dinamakan eLib (electronic library) untuk mengembangkan keterampilan literasi digital peserta didik. Aplikasi tersebut dapat dipergunakan untuk meminjam dan membaca buku elektronik melalui smartphone “7/24” artinya kapanpun dan dimanapun. Bagi pengguna PC/laptop membaca ebook dapat dilakukan dengan menggunakan web reader.
Ketika di sekolah peserta didik juga memiliki jadwal pembelajaran di kelas untuk menggunakan perpustakaan secara langsung dan dapat membaca koleksi buku yang ada.
Selain itu, BPK PENABUR Jakarta turut menerapkan kurikulum literasi digital jenjang TK dan SD (kelas kecil) dan program Digital Quotient bagi peserta didik jenjang SD (kelas besar), SMP, dan SLTA.
Untuk eLib BPK PENABUR Jakarta dapat di klik pada link berikut ini :
eLibTKPENABUR
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.appsfoundry.eperpuswl.id.penabur.smpk&hl=id&gl=US
eLibSDPENABUR
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.appsfoundry.eperpuswl.id.penabur.smpk&hl=id&gl=US
eLib PENABUR SMPK
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.appsfoundry.eperpuswl.id.penabur.sltak&hl=id&gl=US
eLib PENABUR SLTAK
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.appsfoundry.eperpuswl.id.penabur.sltak&hl=id&gl=US
***
Mari bergabung di BPK PENABUR Jakarta https://psbjakarta.bpkpenabur.or.id/
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
