Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya : sebuah kotbah dari Pdt. Kurniadi, GKI Rawamangun..

BERITA LAINNYA - 11 September 2023

ANAK MUDA PENUH KASIH

Ringkasan kotbah, Pdt. Kurniadi, GKI Rawamangun

 

Amsal 22:6

Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.


       William Kamkwambe tinggal di Afrika Tenggara, di sebuah desa yang kering dan tidak ada listrik. Dia berasal dari keluarga miskin. Dia berhenti sekolah dan bekerja sebagai tukang sampah untuk membantu keluarganya.Namun William suka belajar dan membaca, karena itu dia minta izin kepada pustakawan di tempat dulu dia sekolah agar dibolehkan membaca. Dia menemukan buku tentang Kincir Angin. Dia juga melihat dinamo di sepeda mantan gurunya. Dia kemudian berpikir untuk memanfaatkan angin sebagai pengerak mesin yang kemudian dia ubah menjadi listrik.

    Akibat penemuannya, dia bisa menghasilkan listrik yang bisa dipakai oleh masyarakat di kampungnya. Berita ini kemudian tersebar ke seluruh dunia. Masyarakat dunia melihat kepada apa yang telah William lakukan. Pada akhirnya William diberi beasiswa ke Amerika Serikat dan kuliah di , studi rekayasan dan lingkungan. Lulus tapi masih menyempatkan diri membangun kampung halamannya.

Apa yang bisa kita pelajari dari kisah di atas? William adalah anak muda yang mau belajar. Meskipun dia berhenti sekolah, dia tidak berhenti belajar. Dia belajar dari banhyak hal, Dia belajar pertama dari keluarga bagaimana hidup susah hingga harus berhenti sekolah. Dia juga belajar dari masyarakat yang miskin, masyarakat yang tidak mudah menyerah, saling peduli dan kuat. Dia dapat nilai dari keluarga dan masyarakat. Juga dia dapat ilmu dari sekolah, kecintaan kepada buku dan ilmu pengetahuan. William tetap rindu datang ke sekolah walaupun dengan sembunyi-sembunyi. Kecintaan pada keluarga, masyarakat dan belajar lah yang mendorong William berbuat sesuatu. Membuat listrik dari alat-alat terbatas yg dia dapat dari barang-barang bekas.
.


Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka masa tuanya dia tidak akan menyimpang dari jalan itu.

   Sejak kecil manusia penuh tantangan, dikasihi menjadi orang yang peduli, menemukan cara mengatasi kesulitan, membantu masyarakat sekitarnya. Semua hal yang didasari niat yang baik akan mendaoatkan hasil yang baik, cepat atau lambat. Kita dapat didikan, di keluarga dan di sekolah, juga lingkungan kita yg membentuk diri kita saat ini. Tidak ada satu pun didikan yang sia-sia. Bahkan orang yang mengalami hidup yang amat pahit, dapat hidup baik di masa depannya, dan mampu membantu orang-orang yang mengalami kepahitan hidup, kuncinya adalah cinta dan kasih. 

      Cinta dan kasih sayang membuat anak-anak muda tidak menyimpang di masa tuanya, menjadi solusi atas berbagai masalah dalam masyarakat. Jalan cinta dan kasih sayang harus menjadi landasan hidup kita, agar kita mampu menghadapi hidup di dunia ini.

Tags:
BERITA LAINNYA - 24 February 2022
Masa Mau Ribut Terus?
BERITA LAINNYA - 25 February 2022
GAGARIN dan SOEKARNO
GAGARIN dan SOEKARNO
BERITA LAINNYA - 26 February 2022
BELAJAR KEJUJURAN & KESEDERHANAAN DARI BUNG HATTA
BELAJAR KEJUJURAN & KESEDERHANAAN DARI BUNG HATTA
BERITA LAINNYA - 28 February 2022
Agenda Mingguan, Senin - Jumat 1-4 Maret 2022
Agenda Mingguan, Senin - Jumat 1-4 Maret 2022
BERITA LAINNYA - 02 March 2022
PERNAH MERDEKA, NAMUN KEMUDIAN SIRNA
PERNAH MERDEKA, NAMUN KEMUDIAN SIRNA
BERITA LAINNYA - 23 July 2023
HARI ANAK NASIONAL 2023
BERITA LAINNYA - 25 July 2023
Daily Inspiration, 25 Juli 2023
Daily Inspiration, 25 Juli 2023
BERITA LAINNYA - 26 July 2023
Daily Inspiration, Rabu, 26 Juli 2023
Daily Inspiration, Rabu, 26 Juli 2023
BERITA LAINNYA - 26 July 2023
PANAS dan CINTA
PANAS dan CINTA
BERITA LAINNYA - 27 July 2023
Memuji Tuhan lewat musik
Memuji Tuhan lewat musik
BERITA LAINNYA - 19 November 2023
Konflik Sampang dan rubuhnya toleransi di Indone...
BERITA LAINNYA - 20 November 2023
Konflik Yahudi Dengan Nazi
Konflik Yahudi Dengan Nazi
BERITA LAINNYA - 21 November 2023
Konflik Natuna Indonesia–China
Konflik Natuna Indonesia–China
BERITA LAINNYA - 22 November 2023
Tragedi Sampit : Konflik Dayak dan Madura
Tragedi Sampit : Konflik Dayak dan Madura
BERITA LAINNYA - 23 November 2023
Pergerakan Demokratisasi Gwangju
Pergerakan Demokratisasi Gwangju
BERITA LAINNYA - 27 March 2024
“RAHASIA KEUANGAN YANG MUDAH”
BERITA LAINNYA - 27 March 2024
“Resensi Buku Ranah 3 Warna”
“Resensi Buku Ranah 3 Warna”
BERITA LAINNYA - 28 March 2024
“Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo” sebuah Resensi
“Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo” sebuah Resensi
BERITA LAINNYA - 30 March 2024
“Seribu Wajah Ayah”
“Seribu Wajah Ayah”
BERITA LAINNYA - 28 March 2024
“Resensi Buku Sherlock, Lupin, dan Aku : Kawanan ...
“Resensi Buku Sherlock, Lupin, dan Aku : Kawanan ...
BERITA LAINNYA - 25 July 2024
Berharga Oleh Karena-Nya
BERITA LAINNYA - 12 September 2024
Setia dalam Segala Keadaan adalah Rahasia Kebahag...
Setia dalam Segala Keadaan adalah Rahasia Kebahag...
BERITA LAINNYA - 12 September 2024
Menerapkan Janji Tuhan Melalui Doa Sehari-hari
Menerapkan Janji Tuhan Melalui Doa Sehari-hari
BERITA LAINNYA - 13 September 2024
Cobaan untuk Membentuk dan Menjadi Lebih Kuat
Cobaan untuk Membentuk dan Menjadi Lebih Kuat
BERITA LAINNYA - 13 September 2024
Tekun dan Setia adalah Cerminan Kasih Allah
Berbuat Baik adalah Cerminan Kasih Allah

Choose Your School

GO