Bertanggung Jawab Mengucapkan Kata Maaf

BERITA LAINNYA - 18 December 2024

Bertanggung Jawab Mengucapkan Kata Maaf

 

Efesus 4:32

"Tetapi hendaklah kamu saling ramah tamah, penuh kasih mesra, saling mengampuni, seperti Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu."

 

Maaf yang diberikan harus didasarkan pada pengertian bahwa kita semua pernah berdosa dan menerima pengampunan dari Allah. Namun, pengampunan ini tidak hanya sekedar kata-kata, tetapi juga menunjukkan kasih dan tanggung jawab untuk memperbaiki hubungan.

Maaf bukan hanya tentang menghilangkan rasa bersalah atau beban, tetapi juga tentang pengakuan yang tulus atas kesalahan, bertanggung jawab atas tindakan kita, dan berusaha memperbaiki hubungan dengan orang lain. Pengampunan memerlukan kesungguhan hati dan penyesalan yang mendalam, serta tindakan nyata untuk memperbaiki keadaan yang rusak.

 

Kerap kali dalam hidup keseharian kita menerapkan prinsip hidup “Yang penting udah minta maaf”. Ini adalah salah satu penerapan ajaran Tuhan yang sepele namun sering disalah artikan. Tuhan Yesus mengajarkan bahwa maaf bukan sekedar penghilang rasa bersalah, atau sebagai bentuk kewajiban menjadi seorang yang baik. Kata maaf disampaikan dengan secara sadar dan penuh tanggung jawab akan kesalahan yang telah diperbuat, kemampuan kita untuk menanggung rasa bersalah, dan niat kita untuk memperbaiki kesalahan yang diperbuat. 

Tags:
BERITA LAINNYA - 21 July 2022
"Simple Glee in Life"
BERITA LAINNYA - 25 July 2022
"Mystery of A Chest"
Mystery of A Chest
BERITA LAINNYA - 06 July 2022
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
BERITA LAINNYA - 12 July 2022
Kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS)
Kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS)
BERITA LAINNYA - 28 July 2022
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
BERITA LAINNYA - 21 December 2023
MOTIVASI DALAM DIRI UNTUK MEMASUKI JENJANG PERKUL...
BERITA LAINNYA - 22 December 2023
Cara memotivasi diri sendiri ...
Cara memotivasi diri sendiri ...
BERITA LAINNYA - 23 December 2023
Cara Menumbuhkan semangat ...
Cara Menumbuhkan semangat ...
BERITA LAINNYA - 24 December 2023
REFLEKSI IBADAH NATAL by Natasya-X-4
REFLEKSI IBADAH NATAL by Natasya-X-4
BERITA LAINNYA - 26 December 2023
Refleksi Natal by Keysha X4
Refleksi Natal by Keysha X4
BERITA LAINNYA - 26 October 2024
Kasihilah Juga Musuhmu
BERITA LAINNYA - 27 October 2024
Bersusah-Susah terlebih dahulu, Bersenang-senang ...
DAILY REMINDER
BERITA LAINNYA - 28 October 2024
Tuhan Beserta Kita Sampai Selamanya
DAILY REMINDER
BERITA LAINNYA - 29 July 2024
Menjadi seperti Semut
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 30 July 2024
Meraih Damai dengan Sukacita dan Syukur
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
The Citadel of Governance Transformed Into a Vaul...
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
Dari Lapangan Kerbau Menjadi Ikon Jakarta
Dari Lapangan Kerbau Menjadi Ikon Jakarta
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
Normandy, 1944
Normandy, 1944
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
The Last Missing Piece of Modern Lighting
The Last Missing Piece of Modern Lighting
BERITA LAINNYA - 30 November 2024
WABAH MEMATIKAN DI ABAD PERTENGAHAN
WABAH MEMATIKAN DI ABAD PERTENGAHAN
BERITA LAINNYA - 15 February 2025
Perjalanan Rohani yang Berkelanjutan
BERITA LAINNYA - 16 February 2025
KELUARGA YANG KUAT MELAHIRKAN PRIBADI YANG KUAT
KELUARGA YANG KUAT MELAHIRKAN PRIBADI YANG KUAT
BERITA LAINNYA - 09 February 2025
Kekuatan Keluarga = Kekuatan Diri
Kekuatan Keluarga = Kekuatan Diri
BERITA LAINNYA - 22 February 2025
Membentuk Pribadi yang Berintegritas
Membentuk Pribadi yang Berintegritas
BERITA LAINNYA - 23 February 2025
Membentuk Karakter Kristus dalam Diri Kita
Membentuk Karakter Kristus dalam Diri Kita

Choose Your School

GO