Rich in Memories

BERITA LAINNYA - 01 November 2022

Rich in Memories

Oleh Jocelyn XII MIPA 3/16

“Hah, lomba apaan itu?” adalah pertanyaan yang selalu keluar dari orang-orang saat saya berkata hendak mengikuti lomba Monsoonsim. Keluarga saya tidak mengerti latihan apa yang terus saya usahakan beberapa minggu ini. Sampai sekarang, saya pun masih sedikit tidak percaya dapat memenangkan lomba yang baru familiar beberapa minggu lalu.

Saya pertama kali mendengar kata Monsoonsim saat hendak mendaftar ekskul kelas XII. Setelah dicari di Google, saya mendapati keyword “business simulation”, sesuatu yang lumayan saya minati. Saya langsung memilih Monsoonsim sebagai ekskul kelas XII saya. Sayangnya, ekskul Monsoonsim tidak jadi diadakan karena kekurangan anggota.

Singkat cerita, beberapa minggu kemudian, Joivelen menghubungi saya. Ia menawarkan saya ikut lomba Monsoonsim di SMAK PENABUR Bintaro Jaya. Posisinya saat itu saya sama sekali belum pernah menyentuh game simulasi bisnis tersebut. Setelah menonton beberapa video YouTube, saya akhirnya setuju bergabung di klub Monsoonsim, juga karena saya tahu Miss Elisa adalah pembimbingnya.

20 September 2022, pulang sekolah, saya tempat latihan Monsoonsim untuk pertama kalinya. Walaupun bukan ekskul resmi, klub Monsoonsim punya banyak anggota hasil rekrut. Saya melihat wajah-wajah yang sering muncul di Instagram @smakpenaburkotatangerang, yaitu siswa-siswi yang sudah biasa menang lomba. Hati saya agak ciut karena belum pernah memenangkan lomba apapun dan saya tidak melihat adanya teman sekelas di antara wajah-wajah tersebut. Namun ternyata, mereka sangat kompak dan ramah. Miss Elisa juga senantiasa menggandeng anak-anak yang baru bergabung di klub, seperti saya dan Valenia.

Tidak perlu waktu lama bagi kami untuk berbaur. Saya diberikan kesempatan satu tim dengan Christopher dan Joivelen. Minimal seminggu sekali, “The Mungils” berlatih, baik online maupun offline, baik saat ulangan serempak atau tidak. Saya dan Valenia berada di tim yang berbeda, namun kami kebetulan sama-sama menyukai B2B, salah satu modul Monsoonsim yang melibatkan bid dan deal. Menjelang hari-H, “The Mungils” dan “Bankbanktut” berlatih hampir setiap hari. “Bankbanktut” adalah nama tim dari Valenia, Ivan, dan Febe.

Saya tidak menyesal ikut lomba Monsoonsim ini. Saya memiliki teman-teman baru yang keren, berkesempatan mengunjungi sekolah lain, dan punya pengalaman ikut lomba. Masa SMA saya semakin berwarna saat “The Mungils” mendapat kesempatan menang juara satu Monsoonsim di SMAK PENABUR Bintaro Jaya. Ditambah lagi, “Bankbanktut” mendapat gelar juara dua, menjadi suatu kebanggan bagi SMAK PENABUR Kota Tangerang dapat memenangkan semua tim. Tidak henti-hentinya saya mengucap syukur kepada Tuhan dan berterima kasih kepada Miss Elisa, Joivelen, Christopher, Valenia, Febe, Ivan, teman-teman dari klub Monsoonsim, serta orang tua saya yang terus mendukung saya. Saya berharap, kita semua terus semangat mencari pengalaman dan menjadi kaya dalam memori.