Semoga Tuhan senantiasa menyertai pelayanan Bapak...
Read Moreakarta,bpkpenabur.or.id, Vanessa Shania lahir di ...
Read MoreSeperti yang kita tahu tahapan anak mempelajari bahasa dimulai dari mendengarkan, berbicara, membaca, kemudian menulis. Yah, menulis seringkali menjadi keterampilan terakhir yang difokuskan pada anak karena dianggap cukup sulit diajarkan pada anak yang usianya masih dini.
Namun, banyak orang tua merasa cemas tatkala saat ini menulis menjadi salah satu syarat kemampuan dasar anak sebelum masuk Sekolah Dasar. Oleh karena itu, penting untuk mengajari anak menulis sejak dini. Belajar menulis sendiri bukan sekedar menjiplak pola alfabet di kertas menggunakan pensil. Tapi juga memperkenalkan anak tentang kata, kalimat, dan bentuk huruf.
Oleh karena itu ajari anak menulis dengan baik, salah satunya dengan berbagai aktivitas seru berikut ini. Yuk, simak ulasan selengkapnya.
1.Gunakan makanan dan bahan makanan
Anda bisa mengajak anak membentuk huruf menggunakan makanan atau bahan makanan. Misalnya anda bisa menyediakan mie warna-warni dan minta anak membentuk huruf menggunakannya. Atau melukis jari di atas permukaan dengan adonan puding. Menempelkan choco chip di atas adonan cookies membentuk pola alfabet juga menyenangkan sekaligus efektif ajarkan anak menulis. Pasti anak menyukainya.
2.Latihan mengeja huruf kinestetik
Jika menggunakan bahan makanan terlalu merepotkan, anda bisa menggunakan jari tangan atau sumpit untuk mengajari anak menulis. Anak bisa memainkan permainan membentuk kata dengan jari atau sumpit di punggung temannya, sementara temannya harus menebak apa kata yang tertulis.
3.Merangkai cerita bergambar menggunakan PowerPoint
Untuk anak yang sudah merangkai kalimat, anda bisa menggunakan PowerPoint untuk latihan menyampaikan cerita. Beri serangkaian gambar, lalu minta mereka menuliskan kalimat sederhana yang menjelaskan tentang imajinasi mereka tentang gambar tersebut. Cara ni dapat mendorong anak berimajinasi penuh untuk menceritakan kisah mereka, ketimbang hanya belajar 1-2 kosakata yang terbatas.
4.Belajar menulis dari kegiatan sehari-hari
Mengajari anak menulis perlu dilakukan dengan konsisten, tapi tidak harus menyediakan waktu belajar khusus saja yah. Anda juga bisa membiasakan anak menulis dari kegiatan sehari-hari. Misalnya, melibatkan anak dalam mencatat daftar belanja, menulis kartu ucapan untuk kerabat, menulis daftar makanan yang disukai.
Dengan cara ini, anak tidak akan merasa bosan karena mereka bisa belajar menulis dengan lebih bermakna, daripada sekedar belajar menulis dari buku ajar saja.
5.Belajar menulis di berbagai media
Anak sangat suka mengeksplorasi hal-hal baru. Ini adalah fase di mana mereka penuh rasa ingin tahu dan ingin mencoba. Tak ada salahnya mengajari anak menulis di media-media yang beragam, selain kertas atau papan tulis. Anda bisa mengajak anak menulis di lantai menggunakan kapur tulis, di kaca menggunakan spidol whiteboard, di plastik besar yang dihamparkan di lantai, dan lain-lain.
Dengan cara ini anak akan menganggap sebagai sekedar permainan, tanpa menyadari bahwa mereka sebetulnya tengah mempelajari kemampuan baru.
Baca Juga: 7 Manfaat origami yang Dapat Membantu Perkembangan Siswa
Nah, itulah kegiatan seru yang bisa dilakukan para orang tua bersama anak saat belajar menulis. Setelah mencoba metode-metode di atas jangan lupa berikan pujian pada anak ketika mereka membuat kemajuan, meskipun itu kemajuan kecil. Ketika si kecil belum bisa melakukan tugas dengan baik, tetaplah dorong dan hargai semangat mereka. Selamat mencoba.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG