Percaya pada Yesus Bukan karena Perkara Duniawi namun supaya Kita Hidup Seturut KehendakNya

Berita Lainnya - 19 December 2024

 

Ketika seseorang memutuskan untuk mengikuti Yesus, pilihan itu sering kali dipandang sebagai respons terhadap kebutuhan pribadi atau duniawi—seperti mencari kedamaian, berkat material, atau pemecahan masalah hidup. Namun, panggilan untuk percaya pada Yesus lebih dari sekadar memenuhi keinginan duniawi. Kepercayaan sejati pada Yesus bukan bertujuan untuk memperoleh hal-hal yang bersifat sementara, tetapi untuk hidup seturut dengan kehendak Allah, mencerminkan kasih-Nya, dan mengikuti jalan yang telah Dia tetapkan bagi kita.

 

Kepercayaan pada Yesus: Bukan untuk Kebutuhan Duniawi Semata

Banyak orang datang kepada Yesus karena mereka mengharapkan berkat duniawi: kekayaan, kesehatan, atau solusi bagi masalah-masalah hidup mereka. Meskipun Yesus menawarkan penghiburan dan pemulihan dalam kehidupan ini, itu bukan alasan utama untuk mengikuti-Nya. Dalam Injil Yohanes 6:26-27, Yesus mengingatkan orang banyak, "Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu: Kamu mencari Aku, bukan karena kamu telah melihat tanda-tanda, melainkan karena kamu telah makan roti itu dan menjadi kenyang. Bekerjalah, bukan untuk makanan yang dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal, yang akan diberikan oleh Anak Manusia kepadamu."

Yesus tidak datang hanya untuk memenuhi kebutuhan duniawi kita. Meskipun Dia peduli dengan kesejahteraan kita di dunia ini, panggilan utama adalah untuk mencari dan menjalani kehidupan kekal yang hanya dapat ditemukan di dalam Dia. Kepercayaan kepada Yesus bukan tentang mengejar perkara-perkara yang sementara, tetapi untuk merasakan kehidupan yang penuh arti dalam hubungan yang benar dengan Allah.

Mengikuti Yesus untuk Hidup Seturut Kehendak-Nya

Kepercayaan yang sejati pada Yesus adalah tentang menyerahkan hidup kita kepada-Nya dan hidup sesuai dengan kehendak-Nya. Dalam Matius 16:24, Yesus berkata, "Jika seseorang ingin mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku."
Ini adalah panggilan untuk tidak hanya mengandalkan Yesus dalam menghadapi masalah duniawi, tetapi untuk sepenuhnya menyerahkan diri kepada-Nya, menempatkan kehendak-Nya lebih tinggi dari keinginan pribadi kita.

Hidup seturut dengan kehendak Allah berarti:

  • Menjalani hidup dalam ketaatan – Melakukan apa yang Dia kehendaki melalui firman-Nya, meskipun terkadang itu bertentangan dengan keinginan pribadi kita atau norma dunia.
  • Mengasihi Allah dan sesama – Yesus menekankan pentingnya kasih sebagai inti dari kehidupan Kristen (Matius 22:37-39).
  • Mengutamakan kerajaan Allah – Dalam Matius 6:33, Yesus mengajarkan, "Carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu." Ini berarti menempatkan prioritas kita pada hal-hal kekal, bukan yang bersifat sementara.
Berita BPK PENABUR Jakarta - 09 March 2024
Ibadah Siswa: Bersukacita, Bersabar, dan Bertekun
Berita BPK PENABUR Jakarta - 03 March 2024
Ibadah Kompleks: Berjalan Bersama Tuhan
Ibadah Kompleks: Berjalan Bersama Tuhan
Berita BPK PENABUR Jakarta - 30 March 2024
Kebersamaan Guru dan Karyawan SMAK 5 di Gadog, Bo...
Kebersamaan Guru dan Karyawan SMAK 5 di Gadog, Bo...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 March 2024
Seminar dan Tes Kesehatan Bersama Dokter Rita Ram...
Seminar dan Tes Kesehatan Bersama Dokter Rita Ram...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 27 March 2024
Kelompok Tumbuh Bersama (KTB): Menjadi Sahabat Se...
Kelompok Tumbuh Bersama (KTB): Menjadi Sahabat Se...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 01 June 2023
Selamat Hari Lahir Pancasila
Berita BPK PENABUR Jakarta - 04 June 2023
Selamat Hari Raya Waisak
Selamat Hari Raya Waisak
Berita BPK PENABUR Jakarta - 22 March 2023
Selamat Hari Raya Nyepi
Selamat Hari Raya Nyepi
Berita BPK PENABUR Jakarta - 06 April 2023
Selamat Berjuang dalam Olimpiade Sains SMA Tingka...
Selamat Berjuang dalam Olimpiade Sains SMA Tingka...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 07 April 2023
Selamat Memperingati Jumat Agung
Selamat Memperingati Jumat Agung
Berita Lainnya - 28 November 2024
Umat Tuhan Adalah Saksi Kehidupan di Balik Pintu ...
Berita Lainnya - 27 November 2024
Jika Anugerah Tuhan terus Dicurahkan, Siapakah ya...
Jika Anugerah Tuhan terus Dicurahkan, Siapakah ya...
Berita Lainnya - 26 November 2024
Membangun Diri dalam Kasih Tuhan agar Semakin Ser...
Membangun Diri dalam Kasih Tuhan agar Semakin Ser...
Berita Lainnya - 25 November 2024
Uang adalah Hamba, Bukan Tuan Kita
Uang adalah Hamba, Bukan Tuan Kita
Berita Lainnya - 24 November 2024
Pemimpin yang Baik Menjadikan Allah Panutannya
Pemimpin yang Baik Menjadikan Allah Panutannya
Berita Lainnya - 16 February 2024
Resensi Buku: Chicken Soup for the Soul Think Pos...
Berita Lainnya - 14 February 2024
Resensi Buku: 33 Senja Di Halmahera
Resensi Buku: 33 Senja Di Halmahera
Berita Lainnya - 12 February 2024
Resensi Buku: Ayah
Resensi Buku: Ayah
Berita Lainnya - 11 February 2024
Resensi Buku: Hujan
Resensi Buku: Hujan
Berita Lainnya - 09 February 2024
Resensi Buku: Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci...
Resensi Buku: Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci...
Berita Lainnya - 07 July 2023
Selamat Hari Pustakawan Indonesia
Berita Lainnya - 06 July 2023
Kasih Bisa
Kasih Bisa
Berita Lainnya - 21 February 2023
Rabu Abu
Rabu Abu
Berita Lainnya - 20 March 2023
Belajar dari Nikodemus
Belajar dari Nikodemus
Berita Lainnya - 31 March 2023
Minggu Palmarum
Minggu Palmarum

Choose Your School

GO