Loving Savior, Thank You for Loving Me First so I can Love Others

Berita Lainnya - 25 July 2024

 

Seringkali kita terlalu sibuk mengejar tujuan-tujuan pribadi kita sendiri, tanpa menyadari bahwa setiap detik kehidupan adalah anugerah yang diberikan oleh Tuhan. Saat kita melangkah lebih jauh, kita menyadari bahwa karunia terbesar yang diberikan Tuhan bukanlah kesuksesan yang kita raih, tetapi kemampuan untuk mencintai dan berbagi kasih kepada sesama.

 

Banyak dari kita mungkin pernah merasa terlalu fokus pada kebutuhan dan keinginan pribadi kita sendiri. Namun, ketika kita mengalami momen refleksi yang mendalam, kita menyadari bahwa rasa syukur haruslah menjadi landasan dalam menjalani hidup. Terima kasih Tuhan karena telah mencintai kita lebih dulu, memberikan kita kesempatan untuk mengalami kehidupan ini, sehingga kita dapat belajar untuk mencintai orang lain dengan tulus.

 

Mengapa kita bersyukur kepada Tuhan? Karena Dia memberikan kita contoh kasih yang sempurna melalui Yesus Kristus, yang mengajarkan kita untuk mengasihi sesama seperti kita mengasihi diri sendiri. Dalam kasih itu, kita menemukan makna yang lebih dalam dalam hidup, di luar kepentingan diri kita sendiri. Terima kasih Tuhan, karena melalui kasih-Nya, kita diajarkan untuk menghargai keberadaan orang lain di sekitar kita.

 

Setiap momen yang kita alami, setiap orang yang kita temui, adalah bagian dari rencana Tuhan yang indah. Terima kasih Tuhan, karena melalui pengalaman hidup ini, kita diberikan kesempatan untuk tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang lebih baik. Kita belajar untuk mengasihi, mengampuni, dan memberikan tanpa pamrih, karena kita mengerti bahwa setiap hal itu adalah bagian dari rencana Tuhan yang lebih besar.

 

Ketika kita bersyukur kepada Tuhan karena telah mencintai kita lebih dulu, kita juga membuka pintu hati kita untuk menerima cinta dan kasih sayang dari orang lain. Kita belajar untuk menjadi berkat bagi sesama, mengangkat beban satu sama lain, dan berbagi kebahagiaan dalam setiap langkah perjalanan kita. Dalam proses ini, kita menyadari bahwa kehidupan yang bermakna tidak hanya tentang apa yang kita dapatkan, tetapi juga tentang apa yang kita berikan.

 

Terima kasih Tuhan, karena melalui kasih-Mu, kita dapat mencintai dan menghargai keberadaan setiap individu di dalam kehidupan kita. Semoga setiap langkah yang kita ambil, setiap kata yang kita ucapkan, dan setiap tindakan kita, menjadi cermin dari kasih yang telah Engkau curahkan kepada kita. Dan semoga kita semua dapat menjadi saksi atas kasih-Mu yang tak terbatas, dengan cara kita hidup dan berinteraksi dengan sesama. Amin.

Berita BPK PENABUR Jakarta - 23 January 2021
Jadwal Pelajaran Kelas XI 25-29 Januari 2021
Berita BPK PENABUR Jakarta - 23 January 2021
Jadwal Pelajaran Kelas X 25-29 Januari 2021
Berita BPK PENABUR Jakarta - 09 December 2020
Perayaan Hari Guru di SMAK 5: Appr-E-Ciate More
Berita BPK PENABUR Jakarta - 16 January 2021
Jadwal Pelajaran Kelas XII 18-22 Januari 2021
Berita BPK PENABUR Jakarta - 16 January 2021
Jadwal Pelajaran Kelas XI 18-22 Januari 2021
Berita Lainnya - 21 September 2024
Tanpa Konsistensi untuk Mengikuti Petunjuk Tuhan,...
Berita Lainnya - 20 September 2024
Memeluk dapat Menunjukkan Cinta, tetapi Kesetiaan...
Memeluk dapat Menunjukkan Cinta, tetapi Kesetiaan...
Berita Lainnya - 19 September 2024
Mengangkat Tangan dan Memohon kepada Tuhan Bukan ...
Mengangkat Tangan dan Memohon kepada Tuhan Bukan ...
Berita Lainnya - 18 September 2024
Roh yang Mementingkan Diri Sendiri Merusak Kasih ...
Roh yang Mementingkan Diri Sendiri Merusak Kasih ...
Berita Lainnya - 17 September 2024
Bukan Tentang Ketidakpercayaan atau Perpecahan, t...
Bukan Tentang Ketidakpercayaan atau Perpecahan, t...
Berita Lainnya - 16 February 2024
Resensi Buku: Chicken Soup for the Soul Think Pos...
Berita Lainnya - 14 February 2024
Resensi Buku: 33 Senja Di Halmahera
Resensi Buku: 33 Senja Di Halmahera
Berita Lainnya - 12 February 2024
Resensi Buku: Ayah
Resensi Buku: Ayah
Berita Lainnya - 11 February 2024
Resensi Buku: Hujan
Resensi Buku: Hujan
Berita Lainnya - 09 February 2024
Resensi Buku: Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci...
Resensi Buku: Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci...
Berita Lainnya - 11 October 2023
Menyeimbangkan Diri antara Pelayanan dan Penyemba...
Berita Lainnya - 10 October 2023
In Life, You Get What You Give. Don’t Try and Che...
In Life, You Get What You Give. Don’t Try and Che...
Berita Lainnya - 09 October 2023
Orang Boleh Meremehkanmu, Tapi Kamu Tetap Berharg...
Orang Boleh Meremehkanmu, Tapi Kamu Tetap Berharg...
Berita Lainnya - 06 October 2023
Mengikuti Jejak Langkah Kristus
Mengikuti Jejak Langkah Kristus
Berita Lainnya - 05 October 2023
Tuhan Pasti Sanggup Memberikan Waktu yang Terbaik...
Tuhan Pasti Sanggup Memberikan Waktu yang Terbaik...
Berita Lainnya - 28 January 2022
Analisis Cerpen Uang Logam Pak Trusty
Berita Lainnya - 20 January 2022
Bedah Buku: Beauty and the Beast
Bedah Buku: Beauty and the Beast
Berita Lainnya - 12 January 2022
Bedah Buku: Ratu Nyontek
Bedah Buku: Ratu Nyontek
Berita Lainnya - 07 January 2022
Bedah Buku: The Seven Husbands of Evelyn Hugo
Bedah Buku: The Seven Husbands of Evelyn Hugo
Berita Lainnya - 19 November 2021
Tanda Pengikat Rasa
Tanda Pengikat Rasa

Choose Your School

GO