Sejarah Lahirnya Dasar Negara Indonesia

Berita Lainnya - 03 June 2025

Pada tanggal 1 Juni, Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila sebagai momen penting dalam sejarah bangsa. Pancasila, yang secara harfiah berarti “lima dasar”, menjadi dasar negara Indonesia, mencakup pandangan hidup, ideologi, sumber hukum, kepribadian, serta cita-cita nasional. Lebih dari sekadar simbol, Pancasila juga berperan sebagai pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, landasan filosofis, serta tolok ukur dalam membangun dan mengembangkan karakter serta jati diri bangsa.

 

Pancasila lahir dari kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik tahun 1945. Menyadari kekalahan sudah tidak dapat dielakkan lagi, Jepang berusaha menarik simpati rakyat Indonesia dengan menjanjikan kemerdekaan dan dibentuklah Dokuritsu Junbi Cosakai atau Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).

 

BPUPKI menyelenggarakan sidang formal pertamanya pada tanggal 28 Mei 1945. Dalam sidang tersebut, sejumlah tokoh menyampaikan pidato tentang pengembangan nilai-nilai dasar negara dan pada tanggal 1 Juni 1945, Soekarno menetapkan lima sila. Lima sila tersebut terdiri dari Kebangsaan Indonesia, Internasionalisme atau Peri Kemanusiaan, Mufakat atau Demokrasi, Kesejahteraan Sosial, dan Ketuhanan Yang Maha Esa. inilah pertama kalinya Pancasila diperkenalkan. Setelah itu, BPUPKI membentuk Panitia Sembilan untuk lebih jauh mendorong  Pancasila sebagai konsep dasar negara.

 

Hasil pembahasan Panitia Sembilan tertuang dalam Piagam Jakarta, 22 Juni 1945, sebagai berikut:

  1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
  3. Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

 

Namun, masih ada perdebatan; Johannes Latuharhary menyampaikan kekhawatirannya, khususnya tentang perlunya menjalankan syariat Islam bagi para anggotanya. Pada tanggal 18 Agustus 1945, setelah melalui berbagai pertimbangan dalam rapat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), Muhammad Hatta membacakan rumusan akhir pembukaan Undang-Undang Dasar Negara. Salah satunya perubahan kalimat dari “Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya” menjadi "Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa". Perubahan ini dianggap sebagai pernyataan lengkap tentang asas-asas dasar negara. Pancasila dianggap sah sebagai dasar negara Indonesia dalam sidang BPUPKI.

Tags:
Berita Lainnya - 20 March 2023
Tips Mewujudkan School-Life Balance
Berita Lainnya - 20 March 2023
Bye Bye Plastic Bags SMAK 1: Ada yang Baru di Smu...
Bye Bye Plastic Bags SMAK 1: Ada yang Baru di Smu...
Berita Lainnya - 03 March 2023
Chinese New Year X Valentine’s Day - SMAK 1 PENAB...
Chinese New Year X Valentine’s Day - SMAK 1 PENAB...
Berita Lainnya - 27 February 2023
The Beau of Redamancy || Shutter One
The Beau of Redamancy || Shutter One
Berita Lainnya - 27 February 2023
PULANG - Made by Film and Documentation Division ...
PULANG - Made by Film and Documentation Division ...
Berita Lainnya - 15 December 2021
Sharing dan Playing Bersama di XI IPS 2.
Berita Lainnya - 15 December 2021
Berbagi Sukacita Natal - Natal Kelas XI SOS 1
Berbagi Sukacita Natal - Natal Kelas XI SOS 1
Berita Lainnya - 15 December 2021
Perayaan Natal Terakhir di XIIS2
Perayaan Natal Terakhir di XIIS2 
Berita Lainnya - 15 December 2021
Berbagi Keseruan Natal Bersama Kelas 12 IPA 7
Berbagi Keseruan Natal Bersama Kelas 12 IPA 7
Berita Lainnya - 15 December 2021
Berbagi Tawa di Hari Natal - Kelas XII MIPA 6
Berbagi Tawa di Hari Natal - Kelas XII MIPA 6
Berita Lainnya - 09 February 2021
Angpao merah, tradisi saat Imlek
Berita Lainnya - 08 February 2021
8 makanan khas Chinese New Year
Berita Lainnya - 08 February 2021
Ayat Alkitab Minggu Ini 8 Feb 2021
Berita Lainnya - 05 February 2021
Ayat Alkitab 5 Februari 2021 (English Day)
Berita Lainnya - 04 February 2021
Delapan Tradisi Populer Tahun Baru Imlek
Berita Lainnya - 13 May 2025
Persiapan Hellweek - ONE JOURNAL
Berita Lainnya - 14 May 2025
HARI IBU - ONE JOURNAL
HARI IBU - ONE JOURNAL
Berita Lainnya - 26 May 2025
Mengingat Soeharto: Layakkah Mendapatkan Gelar Pa...
ONE JOURNAL
Berita Lainnya - 26 May 2025
Perpustakaan Sekolah SMAK 1 Penabur Jakarta "Memb...
Perpustakaan Sekolah SMAK 1 Penabur Jakarta "Memb...
Berita Lainnya - 30 May 2025
Resensi : Home Sweet Loan
-
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 30 November 2020
Peneliti Belia 2020 Nasional
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 27 November 2020
Kampanye dan Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS...
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 27 November 2020
Doa Syafaat PAS Ganjil 2020
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 25 November 2020
Kampanye Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua Osis 2021
Berita BPK PENABUR JAKARTA - 20 November 2020
Parent Cell Group "How to maintain healthy relati...

Choose Your School

GO