Sepotong Kayu Diberi Nyawa, Pinochio sebuah RESENSI

BERITA LAINNYA - 04 February 2024

Sepotong Kayu Diberi Nyawa

Bernadette Keshia L./ XI IPS 1

 

 

 

Judul           :    The Adventures of Pinocchio

Penulis         :    Carlo Collodi

Penerjemah  :    Lulu Wijaya

Penerbit       :    Gramedia Pustaka Utama

Tahun Terbit  :   2014

Tebal Buku    :    207 halaman

ISBN            :    9786020304663

Harga Buku  :    Rp. 49.000

 

 

 

 

Pinocchio merupakan karya fiksi yang paling terkenal dari pengarang Italia, Carlo Collodi. Cerita ini pertama kali diterbitkan di Italia pada tahun 1883. Kemudian buku ini banyak diterbitkan hingga saat ini. Dongeng ini menceritakan tentang boneka kayu yang diubah menjadi anak laki-laki oleh bantuan peri.

 

Cerita Pinocchio berawal dari seorang pengukir kayu yang sudah tua asal Italia bernama Geppetto mendapat sepotong kayu dari Tuan Cherry. Geppetto kemudian berpikir potongan kayu tersebut dapat dijadikan boneka tali. Geppetto kemudian mengubah kayu tersebut menjadi boneka menyerupai anak laki-laki sungguhan dan diberi nama Pinocchio. Gepetto tertidur setelah membuat boneka kayu tersebut. Ketika Gepetto tertidur, seorang peri menghidupkan Pinocchio menjadi anak laki-laki.

 

Pinocchio menjadi anak yang nakal dan suka berbohong. Setiap kali berbohong, hidung Pinocchio bertambah panjang yang mengingatkannya akan konsekuensi dari perilaku tidak jujur. Dia juga mudah termakan omongan manis yang membuatnya terjebak dan nyaris celaka.

 

 

Dalam karyanya, Carlo Collodi ingin membawa suatu pesan yaitu tentang kenakalan anak-anak. Cerita Pinocchio mengajarkan anak-anak untuk patuh terhadap orang tua. Tokoh utama dalam cerita ini adalah anak laki-laki yang nakal dan suka berbohong. Tak hanya itu, setiap tokoh dalam cerita ini juga memiliki kepribadian yang beragam.

 

Cerita Pinocchio membuat orang yang membacanya khususnya anak-anak menyadari pentingnya untuk patuh terhadap orang tua agar tidak celaka di kemudian hari seperti Pinocchio. Pembaca juga dibuat geram dengan sikap Pinocchio. Di satu sisi Pinocchio kerap menyesali perbuatannya, tapi di sisi lain ia tetap melakukannya.

 

Cerita Pinocchio tersampaikan dengan gaya bahasa yang mudah dipahami.  Sang penulis menggunakan bahasa yang sederhana sehingga pembaca dapat memahami alur ceritanya. Kata-kata yang digunakan dapat dimengerti bagi semua kalangan. Namun, beberapa peristiwa tidak  disajikan dengan lengkap. Walaupun begitu, cerita masih dapat dipahami dan diambil kesimpulannya.

 

Buku ini cocok dibaca untuk anak-anak dan juga orang tua untuk mengingatkan kepada anak-anak mereka untuk tidak berbohong. Cerita tersebut memiliki moral yang dalam. Beberapa adegan yang mengandung kekerasan membuat saya untuk menyarankan anak-anak yang membaca buku ini harus didampingi pengawasan orang tua.

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 21 July 2022
"Simple Glee in Life"
BERITA LAINNYA - 25 July 2022
"Mystery of A Chest"
Mystery of A Chest
BERITA LAINNYA - 06 July 2022
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
BERITA LAINNYA - 12 July 2022
Kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS)
Kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS)
BERITA LAINNYA - 28 July 2022
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
BERITA LAINNYA - 27 August 2023
Daily REMINDER, 27 Agustus 2023
BERITA LAINNYA - 14 August 2023
Makna Proklamasi di mata anak muda ...
Makna Proklamasi di mata anak muda ...
BERITA LAINNYA - 13 August 2023
PEMBANGUNAN INDONESIA MERDEKA, by THEO RAFAEL
 PEMBANGUNAN INDONESIA MERDEKA, by THEO RAFAEL
BERITA LAINNYA - 13 August 2023
Opini tentang Indonesia Merdeka...
Opini tentang Indonesia Merdeka...
BERITA LAINNYA - 15 August 2023
PR, 78 tahun merdeka, By Rachel Davina..
PR, 78 tahun merdeka, By Rachel Davina..
BERITA LAINNYA - 21 October 2023
Menuju Dunia Kecerdasan Buatan : Pertanda Baik at...
BERITA LAINNYA - 22 October 2023
Radiasi Nuklir: Teman atau Musuh?
Radiasi Nuklir: Teman atau Musuh?
BERITA LAINNYA - 23 October 2023
Jempolmu Dapat Membunuhku : belajar memahami Cybe...
Jempolmu Dapat Membunuhku : belajar memahami Cybe...
BERITA LAINNYA - 24 October 2023
Tuhan empunya segala nya, jangan ragu untuk membe...
Tuhan empunya segala nya, jangan ragu untuk membe...
BERITA LAINNYA - 25 October 2023
Tuhan Allah sumber kekuatanku,....
Tuhan Allah sumber kekuatanku,....
BERITA LAINNYA - 30 December 2023
Serunya kegiatan P5, mengenal Indonesia lewat mak...
BERITA LAINNYA - 31 December 2023
Nasi Liwet dan Wedang Ronde, sebuah refleksi P5.
Nasi Liwet dan Wedang Ronde, sebuah refleksi P5.
BERITA LAINNYA - 26 December 2023
Berkolaborasi membuat Cenil dari Jawa Timur..
Berkolaborasi membuat Cenil dari Jawa Timur..
BERITA LAINNYA - 27 December 2023
Belajar membuat Catemak Jagung dan Es Poteng untu...
Belajar membuat Catemak Jagung dan Es Poteng untu...
BERITA LAINNYA - 29 December 2023
Refleksi Natal, Natasya Tanjung
Refleksi Natal, Natasya Tanjung
BERITA LAINNYA - 01 March 2024
Congratulations for Gold Flag, OSIS SMAK HI >> St...
BERITA LAINNYA - 29 March 2024
Peringatan Jumat Agung, 29 Maret 2024.
Peringatan Jumat Agung, 29 Maret 2024.
BERITA LAINNYA - 28 March 2024
19 Siswa SMAK Penabur Harapan Indah lolos Perguru...
19 Siswa SMAK Penabur Harapan Indah lolos Perguru...
BERITA LAINNYA - 02 March 2024
Asiknya membuat Tie dye ....
Tie dye is fun..
BERITA LAINNYA - 14 March 2024
Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) Dewan Ambalan SM...
Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) Dewan Ambalan SM...

Choose Your School

GO