Mewujudkan perdamaian dunia lewat Misi Garuda,

BERITA LAINNYA - 21 January 2024

 

 

Apa itu Misi Garuda? Misi ini merupakan salah satu bentuk partisipasi Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia. Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia berkomitmen untuk menjaga perdamaian dunia agar tidak ada lagi negara-negara yang mengalami penjajahan.

Komitmen ini tertulis dalam pembukaan UUD RI Tahun 1945 alinea pertama yang berbunyi : “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.” Dan alinea keempat yang berbunyi :

Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintahan negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat, dengan berdasar pada Ketuhanan yang maha esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

 

Untuk mewujudkan komitmen tersebut, Indonesia membentuk Misi Garuda dan telah mengirimkan Misi Garuda ke beberapa negara berkonflik untuk membantu menyelesaikan konflik negara-negara yang bertikai. Dalam hal ini, tidak hanya TNI (tentara nasional indonesia) saja yang dikirimkan, melainkan juga polisi dan warga sipil yang menjadi relawan. Indonesia mulai berpartisipasi sejak tahun 1957 dan lebih dari 27 kontingen pasukan dan sub-kontingen pasukan yang terbentuk. 

 

Pada awalnya, Misi Garuda ini terbentuk akibat konflik di daerah Timur Tengah pada tahun 1956 silam, lebih tepatnya pada 26 juli 1956. Kala itu, Mesir di serang secara bersamaan oleh Inggris, Perancis dan Israel. Salah satu alasan Indonesia membantu Mesir adalah sebagai bentuk terimakasih Indonesia terhadap Mesir sebagai negara yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia secara De Jure.

 

Pada tanggal 8 Januari 1967 Kontingen Garuda 1 dikirimkan ke Mesir dan ini merupakan awal mula Indonesia menjadi anggota penting dalam pasukan perdamaian PBB. Sejauh ini sudah terkirim sebanyak 31 kontingen garuda sejak tahun 1957. Tentu saja peran Indonesia dapat terbilang cukup besar. Pasalnya, Indonesia sudah banyak membantu berbagai negara untuk lepas dari penjajahan dan peperangan. Berikut ini contoh-contoh negara yang pernah menjadi tujuan kontingen Misi Garuda : Mesir, Tajikistan, Kongo, Sierra Leone, Lebanon, Liberia, Sudan, Somalia, Palestina, Irak, Iran, Namibia, Kuwait,  Filipina, Nepal, Kamboja, Vietnam, Georgia dan juga Bosnia, Herzegovina, Mozambik.

 

Peran Misi Garuda dalam upaya menyelesaikan konflik internasional adalah untuk membangun stabilitas nasional, mengawasi gencatan senjata, membantu pembangunan masyarakat, serta mempromosikan kedamaian yang berkelanjutan.

 

Secara keseluruhan, Misi Garuda merupakan suatu gerakan mulia yang dilakukan oleh Indonesia. Sebagai negara yang pernah menjadi korban penjajahan negara lain di zaman dahulu dan mengalami penderitaan selama jangka waktu yang lama, Misi Garuda ini adalah bentuk empati Indonesia pada negara-negara yang berkonflik. Namun, memang tidak semua negara yang dibantu oleh Indonesia selesai bertikai. Indonesia hanya sebagai pihak ketiga yang berusaha mendamaikan negara-negara yang berkonflik. 



Layyana Luthfia 12 IPS 1 /24


Daftar Pustaka

 

https://news.detik.com/berita/d-5491938/misi-garuda-peran-indonesia-menjaga-perdamaian-dunia-lewat-kontingen-garuda

https://www.kemhan.go.id/pothan/2023/06/05/ngopi-daring-episode-4-pasukan-garuda-pada-misi-pemeliharaan-perdamaian-dunia.html#:~:text=Pasukan%20Garuda%20merupakan%20satuan%20militer,serta%20mempromosikan%20perdamaian%20yang%20berkelanjutan.

https://news.detik.com/berita/d-6558337/8-peran-indonesia-dalam-perdamaian-dunia-dan-contohnya

https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20230707134210-569-970704/makna-alinea-pembukaan-uud-1945-pertama-hingga-keempat

 

Tags:
BERITA LAINNYA - 24 February 2022
Masa Mau Ribut Terus?
BERITA LAINNYA - 25 February 2022
GAGARIN dan SOEKARNO
GAGARIN dan SOEKARNO
BERITA LAINNYA - 26 February 2022
BELAJAR KEJUJURAN & KESEDERHANAAN DARI BUNG HATTA
BELAJAR KEJUJURAN & KESEDERHANAAN DARI BUNG HATTA
BERITA LAINNYA - 28 February 2022
Agenda Mingguan, Senin - Jumat 1-4 Maret 2022
Agenda Mingguan, Senin - Jumat 1-4 Maret 2022
BERITA LAINNYA - 02 March 2022
PERNAH MERDEKA, NAMUN KEMUDIAN SIRNA
PERNAH MERDEKA, NAMUN KEMUDIAN SIRNA
BERITA LAINNYA - 23 July 2023
HARI ANAK NASIONAL 2023
BERITA LAINNYA - 25 July 2023
Daily Inspiration, 25 Juli 2023
Daily Inspiration, 25 Juli 2023
BERITA LAINNYA - 26 July 2023
Daily Inspiration, Rabu, 26 Juli 2023
Daily Inspiration, Rabu, 26 Juli 2023
BERITA LAINNYA - 26 July 2023
PANAS dan CINTA
PANAS dan CINTA
BERITA LAINNYA - 27 July 2023
Memuji Tuhan lewat musik
Memuji Tuhan lewat musik
BERITA LAINNYA - 19 November 2023
Konflik Sampang dan rubuhnya toleransi di Indone...
BERITA LAINNYA - 20 November 2023
Konflik Yahudi Dengan Nazi
Konflik Yahudi Dengan Nazi
BERITA LAINNYA - 21 November 2023
Konflik Natuna Indonesia–China
Konflik Natuna Indonesia–China
BERITA LAINNYA - 22 November 2023
Tragedi Sampit : Konflik Dayak dan Madura
Tragedi Sampit : Konflik Dayak dan Madura
BERITA LAINNYA - 23 November 2023
Pergerakan Demokratisasi Gwangju
Pergerakan Demokratisasi Gwangju
BERITA LAINNYA - 27 March 2024
“RAHASIA KEUANGAN YANG MUDAH”
BERITA LAINNYA - 27 March 2024
“Resensi Buku Ranah 3 Warna”
“Resensi Buku Ranah 3 Warna”
BERITA LAINNYA - 28 March 2024
“Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo” sebuah Resensi
“Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo” sebuah Resensi
BERITA LAINNYA - 30 March 2024
“Seribu Wajah Ayah”
“Seribu Wajah Ayah”
BERITA LAINNYA - 28 March 2024
“Resensi Buku Sherlock, Lupin, dan Aku : Kawanan ...
“Resensi Buku Sherlock, Lupin, dan Aku : Kawanan ...
BERITA LAINNYA - 25 July 2024
Berharga Oleh Karena-Nya
BERITA LAINNYA - 12 September 2024
Setia dalam Segala Keadaan adalah Rahasia Kebahag...
Setia dalam Segala Keadaan adalah Rahasia Kebahag...
BERITA LAINNYA - 12 September 2024
Menerapkan Janji Tuhan Melalui Doa Sehari-hari
Menerapkan Janji Tuhan Melalui Doa Sehari-hari
BERITA LAINNYA - 13 September 2024
Cobaan untuk Membentuk dan Menjadi Lebih Kuat
Cobaan untuk Membentuk dan Menjadi Lebih Kuat
BERITA LAINNYA - 13 September 2024
Tekun dan Setia adalah Cerminan Kasih Allah
Berbuat Baik adalah Cerminan Kasih Allah

Choose Your School

GO