MENGHARGAI HIDUP
BERITA LAINNYA - 22 April 2025
MENGHARGAI HIDUP
Efesus 4:29
"Jangan ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi jika ada perkataan yang baik untuk membangun, sesuai dengan kebutuhan, supaya mereka yang mendengarnya beroleh kasih karunia."
Ayat emas ini sungguh indah, di dalamnya terdapat ajaran untuk menyadari pentingnya menjalani hidup dengan penuh kasih, kebijaksanaan, dan perhatian terhadap orang lain. Kita diberi satu mulut untuk mewartakan kabar sukacita Tuhan. Berdialog dengan sesama bukan hanya tentang menyampaikan apa yang kita pikirkan, tetapi juga tentang memastikan bahwa kata-kata yang keluar dari lisan dapat membangun dan memberi dampak positif bagi orang lain. Dengan berkomunikasi seperti demikian, kita tidak hanya menjaga relasi yang harmonis dengan sesama manusia, melainkan juga menunjukkan kasih Tuhan melalui perkataan kita.
Perpecahan yang timbul diawali dengan perkataan buruk sungguh sangat disayangkan. Kita diberi akal budi sebagai makhluk yang mulia, yang membedakan manusia dengan makhluk lain di dunia ini. Dengan berakal, manusia dapat membedakan mana yang baik dan buruk. Di era digital seperti ini, apapun dapat menjadi boomerang yang siap meledak, perkataan yang terlihat remeh bagi diri sendiri bisa menjadi hal yang sangat krusial bagi orang lain. Kita sudah tidak asing bila arogansi agama dapat menimbulkan perpecahan. Sebagai orang muda kristen saya merasa harus dapat open-minded dengan keadaan yang terjadi pada zaman sekarang ini yang sangat sensitif dengan bau-bau agama.
Pada intinya, zaman ini banyak orang yang tidak menghargai kehidupan masing-masing juga kehidupan orang lain contoh nyata dengan mudah mencela agama lain, bunuh diri, euthanasia, aborsi, dan pembunuhan. Dalam ajaran Kristen hal tersebut sangat bertentangan karena tubuh dan hidup adalah milik manusia yang berasal dari Allah, maka Allah tidak boleh dipertentangkan dengan kepentingan manusia. Kehidupan bukan hanya milik saya tetapi juga milik Allah dan menghancurkan hidup juga merupakan dosa besar, maka marilah kita berusaha untuk memelihara, merawat dan melindungi hidup masing-masing. Yesus datang untuk memberi hidup yang penuh makna, yang dipenuhi dengan damai, sukacita, dan tujuan yang mulia. Ini adalah pengingat agar kita menghargai kehidupan dengan sepenuh hati, memanfaatkannya untuk hal-hal yang baik dan membawa berkat bagi sesama manusia.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur