Keramahan di Tengah Kehidupan
BERITA LAINNYA - 20 January 2025
Keramahan di Tengah Kehidupan
Efesus 4:32a
“Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain.”
Saya teringat ayat yang diambil dari Efesus 4:32a, “Tetapi hendaklah kamu saling ramah seorang terhadap yang lain” Ayat ini mengajarkan saya untuk buat bisa ramah, baik, dan saling memaafkan, apalagi di lingkungan sekolah yang penuh dengan teman-teman yang berbeda-beda latar belakangnya terutama dalah hal karakter yang seringkali dapat memicu kebencian. Di sekolah, kita pasti ketemu sama banyak orang dengan sifat yang beda-beda juga. Ada yang gampang akrab, ada yang lebih pendiam, dan ada juga yang kadang menjengkelkan temannya tanpa disadari. Nah, ayat ini ngajarin saya buat bisa lebih sabar, lebih perhatian, dan lebih memahami orang lain.
Contohnya, saya punya teman yang kadang bikin kesal, kayak nggak sengaja ngomong atau ngelakuin sesuatu yang bikin saya tersinggung. Jadi, dulu, aku punya teman yang suka bercanda, tapi kadang bercandanya itu malah nyakitin hati saya. Awalnya saya kesal sekali, pengen marah, tapi inget ayat ini, saya coba buat tetap ramah dan ngobrol baik-baik sama dia. Ternyata, setelah saya bilang dengan jujur, dia malah minta maaf dan bilang kalau dia tidak bermaksud bikin saya sakit hati. Saya pun akhirnya bisa memaafkan dan kita malah jadi lebih akrab.
Keramahan itu tidak sekadar soal senyum atau sapa, tapi juga soal bagaimana kita bisa saling menghargai, mendengarkan, dan memaafkan. Sekolah itu tempat kita belajar tidak cuma pelajaran di kelas, tapi juga pelajaran hidup tentang hubungan antar sesama. Kalau kita saling ramah dan mengampuni, sekolah jadi tempat yang lebih nyaman, bukan cuma buat kita, tapi juga buat teman-teman kita. Oleh karena itu, kita tanamkan ayat ini di hati kita, mari kita coba untuk lebih ramah dan penuh kasih, seperti yang diajarkan dalam Efesus 4:32a, supaya kita bisa jadi teman yang baik dan bikin suasana sekolah jadi lebih hangat.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur