DOPPLER INSIGHT

BERITA LAINNYA - 05 February 2022

DOPPLER INSIGHT

(Oleh : Desy Nicola Asturo)

 

Bunyi merupakan getaran yang merambat melalui perantara atau suatu media berupa zat padat, cair atau gas untuk itu, bunyi juga merupakan salah satu bentuk energi. Bunyi juga memiliki beberapa sumber yang dapat menghasilkannya dan khususnya dapat tersampaikan oleh manusia.  Agar dapat tersampaikan di telinga manusia maka diperlukan gelombang. Gelombang bunyi yang merambat melalui media memiliki arah rambat sejajar dengan arah getarnya atau disebut dengan gelombang longitudinal.

Pergerakan sumber bunyi pun memiliki intrinsik fenomena yang dikemukakan oleh Christian Johanm Doppler yang mengatakan bahwa sumber bunyi relative terhadap kerangka pendengarnya sehingga hal ini mepengaruhi pula frekuensi yang tersampaikan pada detector bunyi.

Apabila detektor sebagai penangkap sinyal bunyi bergerak mendekat relatif terhadapa sumber bunyi yang diam, berarti jarak diantara sumber dan detektor bunyi adalah kecil, maka frekuensi yang diterima oleh detektor tersebut akan semakin besar. Sebaliknya apabila detektor bergerak relatif menjauhi sumber bunyi yang diam, maka frekuensi yang diterima oleh pendengar relatif lebih kecil.

Namun, bagaimana apabila kedua objek baik detector dan sumber bunyi bergerak saling mendekat ? maka frekuensi yang didengarkan oleh detector pun akan semakin kuat dibandingkan saat sumber hanya diam.

Melalui hal ini dapat dijelaskan mengenai konsep jarak dan frekuensi. Bahwa semakin besar jarak yang terbentang maka semakin kecil frekuensinya, sebaliknya apabila jarak kedua objek berdekatan maka frekuensi yang tertangkap oleh detector juga semakin besar.

Bila, kedua nya bergerak saling menjauh makan frekuensi yang terekam pada detector lebih kecil dibandingkan saat sumber bunyi hanya diam.

            Analogi dari peristiwa atau fenomena ini dapat menarik pengetahuan kita seputar pelajaran kehidupan yaitu mengenai relasi manusia dengan sesama dan dengan Tuhan.

Ketika manusia memiliki relasi horizontal terhadap sesamanya ini mengindikasikan bahwa frekuensi kedekatan manusia akan semakin besar jika jarak terpaut kecil di antara keduanya. Pendekatan antar pribadi akan menjadikan relasi positif akan semakin kuat, sebaliknya apabila kedua pihak berada pada bentang jarak yang semakin jauh maka relasi yang terjalin pun akan semakin melemah karna frekuensi yang relative kecil di antara keduanya.

Melalui hubungan vertical antara manusia dengan Tuhan juga dapat digambarkan melalui jarak panjang gelombang dengan hasil frekuensi pada gelombang bunyi. Manusia yang mendekatkan diri kepada Tuhan, mengecilkan jarak pembatas antara dirinya dengan Tuhan sehingga frekuensi kedekatan semakin timbul membesar dan utuh.

            Pengetahuan yang ada pada setiap fenomena menyimpan makna atau pesan tersirat pada masing-masing pola kehidupan. Mari membina iman dengan menyatukan pengetahuan dengan nilai-nilai kehidupan melalui berbagai pengalaman baik yang dapat membuat setiap proses dalam kehidupan menjadi lebih bermakna.

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 30 May 2021
Mampu Bertahan dan Bangkit Lagi
BERITA LAINNYA - 31 May 2021
Dari Depresi Hingga Membuka Bisnis Kecantikan
Dari Depresi Hingga Membuka Bisnis Kecantikan
BERITA LAINNYA - 31 May 2021
Pantang Menyerah Demi Aku dan Kamu
Pantang Menyerah Demi Aku dan Kamu
BERITA LAINNYA - 31 May 2021
Nadiem Anwar Makarim : Berawal dari Diskusi yang ...
Nadiem Anwar Makarim : Berawal dari Diskusi yang ...
BERITA LAINNYA - 13 April 2021
Creative, High Innovative, Capable Leadership : M...
“Jepret!” Itulah bunyi khas yang orang pikirkan ...
BERITA LAINNYA - 09 February 2022
Menilik Sisi Lain Wisata Bali selain Kuta
BERITA LAINNYA - 07 February 2022
Meneguhkan Hati dalam Mencapai Tujuan Hidup
Meneguhkan Hati dalam Mencapai Tujuan Hidup
BERITA LAINNYA - 08 February 2022
Bejana Berhubungan
Bejana Berhubungan
BERITA LAINNYA - 05 February 2022
DOPPLER INSIGHT
DOPPLER INSIGHT
BERITA LAINNYA - 09 February 2022
Sejarah : Bergerak ke Selatan
Bergerak ke Selatan
BERITA LAINNYA - 28 July 2022
Selamat Bagi Siswa/i yang diterima di Perguruan T...
BERITA LAINNYA - 11 July 2022
Upside Down Life of Samantha, The Florist
Upside Down Life of Samantha, The Florist
BERITA LAINNYA - 16 January 2023
BATIK DALAM KURIKULUM PART 2
BATIK DALAM KURIKULUM PART 2
BERITA LAINNYA - 12 January 2023
Gelombang Cinta Kasih
Gelombang Cinta Kasih
BERITA LAINNYA - 24 March 2023
HARI TUBERKULOSIS SEDUNIA
HARI TUBERKULOSIS SEDUNIA
BERITA LAINNYA - 20 September 2023
Daily Reminder, 20 September 2023
BERITA LAINNYA - 30 September 2023
Opening Excelsior : The Return of Great Adventure...
Opening Excelsior : The Return of Great Adventure...
BERITA LAINNYA - 23 September 2023
Tecnical Meeting, Excelsior 2023
Tecnical Meeting, Excelsior 2023
BERITA LAINNYA - 05 October 2023
Daily Inspiration, 05 Oktober 2023
Daily Inspiration, 05 Oktober 2023
BERITA LAINNYA - 11 October 2023
Daily Inspiration, 11 Oktober 2023
Daily Inspiration, 11 Oktober 2023
BERITA LAINNYA - 22 January 2024
Integritas Dalam Menentukan Langkah Geopolitik In...
BERITA LAINNYA - 23 January 2024
Peran Indonesia Dalam Konferensi Asia-Afrika
Peran Indonesia Dalam Konferensi Asia-Afrika
BERITA LAINNYA - 24 January 2024
Peran Indonesia dalam Upaya Perdamaian di Laut Ch...
Peran Indonesia dalam Upaya Perdamaian di Laut Ch...
BERITA LAINNYA - 25 January 2024
Rohingya, nasibmu kini....
Rohingya, nasibmu kini....
BERITA LAINNYA - 26 January 2024
Di Jakarta, konflik Kamboja dibereskan
Di Jakarta, konflik Kamboja dibereskan

Choose Your School

GO