Yayasan

Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi

NEWS - 26 January 2022

Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi

Read More
Yayasan

BPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kurikulum & Asesmen Pendidikan

NEWS - 06 January 2022

BPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...

Read More
Yayasan

BPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah dan Tenaga Kependidikan

NEWS - 05 January 2022

BPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...

Read More

Tips Bijak Orangtua Saat Menghadapi Anak yang Dihukum Skorsing

BLOG - 29 December 2023

Anak diskors

Sumber foto: BPK PENABUR Jakarta

Umumnya sekolah membentuk hukuman yang beragam. Dari mulai hukuman ringan seperti berdiri di depan kelas, hingga hukuman berat seperti skorsing. Jika anak anda diskors dari sekolahnya, apa yang akan anda lakukan sebagai orangtua dalam menghadapi situasi ini?

Cara Bijak Menghadapi Anak yang Kena Skorsing

Setiap orangtua tentu saja tidak ingin sang anak terlibat masalah di sekolah. Baik masalah dalam belajar maupun perilaku, seperti membolos, menyontek, atau berkelahi dengan teman. Meski demikian, anda wajib mempersiapkan diri ketika kemungkinan suatu hari anak dihukum skorsing dari sekolah. Skorsing atau yang dikenal dengan suspensi merupakan hukuman berupa pemberhentian sementara anak dari kegiatannya di sekolah. 

Artinya, anak diharuskan belajar di rumah sampai waktu yang ditentukan oleh pihak sekolah. Seperti dilansir dari laman North Ireland Departments umumnya hukuman skorsing diterapkan jika anak melanggar peraturan sekolah, seperti terlibat perkelahian, perusakan fasilitas di sekolah hingga masalah serius lainnya.

 

Nah, jika sang buah hati mendapatkan hukuman tersebut, sebaiknya perhatikan beberapa langkah penting berikut ini guna menghadapi anak yang diskors dengan cara yang bijak.

 

  1. Jangan Panik dan Emosi

Jika anda mendapatkan berita dari pihak sekolah tentang anak anda yang bermasalah di sekolah dan mendapatkan surat panggilan untuk membahas masalah tersebut, sebaiknya jangan dulu panik atau marah. Langkah bijak yang harus anda lakukan adalah memenuhi panggilan dari sekolah.

Dengan mendatangi sekolah anak anda akan bisa memahami masalah ini. Pasalnya tidak semua orangtua tahu dengan baik bagaimana anak bersikap di sekolah. Jadi, sebaiknya dengarkan terlebih dahulu penjelasan dari pihak sekolah. 

 

Selanjutnya, pastikan anda menghadapi anak yang diskors dengan kepala dingin, karena hal ini bisa membantu anda melewati masalah ini lebih baik. Ketimbang anda langsung menghukum atau malah menyalahkan pihak sekolah.

 

  1. Cari Tahu Letak Permasalahannya

Jika anda ingin segera menyelesaikan masalah, sebaiknya anda tak perlu tahu akar permasalahannya. Inilah konsep yang perlu anda lakukan untuk menghadapi anak diskors dari sekolah. Anda cukup mendengar penuturan anak secara langsung, pihak sekolah, dan teman-temanya.

Hal ini bertujuan agar anda tahu apa kesalahan yang dilakukan anak hingga ia dihukum skorsing. Dengarkanlah dari setiap pihak yang mungkin terlibat dalam masalah ini. Cara ini juga bisa membantu anda menentukan cara terbaik untuk mendisiplinkan anak.

 

  1. Pastikan Anak Menjalani Hukumannya dengan Baik

Mumpung sedang diskors jadi bisa bermain sepuasnya. Pemikiran seperti bisa saja muncul dalam benak anak, jika hukuman skorsing tidak dilakukan dengan tepat. Nah, untuk menghadapi anak dengan hukuman diskors ada baiknya anda memastikan bahwa hukuman tersebut membuat anak jera sehingga ia enggan melakukan kesalahan yang sama di kemudian hari.

 

Supaya anak tidak menganggap masa skorsing sebagai waktu liburan, anda perlu menghadapi anak yang tengah menjalani masa hukuman in dengan melakukan beberapa hal, seperti; menyita mainan, tidak memberikan jam main atau nonton televisi, minta anak mengerjakan tugas sekolah, dan anda bisa memberikan hukuman dengan cara memberi anak pekerjaan rumah mulai dari bersih-bersih tempat tidurnya atau membersihkan kandang hewan peliharaanya.

 

Dengan menugaskan anak bersih-bersih tak hanya membuat anak sibuk selama masa skorsing, tapi juga mengajari anak untuk menguasai keterampilan baru yang bermanfaat dan bertanggung jawab.

 

Baca juga: Mengenal Perbedaan Kalimat Aktif dan Kalimat Pasif, Materi Kelas 4 SD

 

Itulah beberapa cara bijak dalam menghadapi anak yang diskors. Sebagai orangtua dukungan yang baik adalah dengan memberikan sikap tegas, dalam hal ini anda bisa membedakan mana yang benar dan salah, serta mana yang harus dilakukan dan mana yang tidak. Dengan begitu anda bisa bersikap adil dan baik untuk masa depan anak.

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Yayasan

NEWS - 26 January 2022
Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi

Yayasan

NEWS - 06 January 2022
BPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...
BPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...

Yayasan

NEWS - 05 January 2022
BPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...
BPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...

Yayasan

NEWS - 23 November 2021
Pertemuan Yayasan BPK PENABUR dengan Dirjen Gur...
Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR, Adri Lazuardi S.H...

Yayasan

NEWS - 09 November 2021
PELANTIKAN PENGURUS BERSAMA TIRTAMARTA & BPK PENA...
Jakarta, 09 November 2021

Yayasan

NEWS - 27 January 2022
VAKSINASI Usia 6-11 Tahun Tahap 2 BPK PENABUR Ba...

Yayasan

NEWS - 18 February 2022
TOP 10 LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi)
Apa itu LTMPT

Yayasan

NEWS - 20 February 2022
PENABUR TALENT DAY
Hey #penabursmartgen

Yayasan

NEWS - 27 April 2022
Bantu penderita DBD, SMAK 1 PENABUR gelar aksi do...
SMAK 1 PENABUR bekerja sama dengan Palang Merah I...

Yayasan

NEWS - 12 May 2022
Siapakah Florence Nightingale ?
Sejarah keperawatan dan Florence Nightingale

Yayasan

NEWS - 21 June 2022
SELAMAT ULANG TAHUN BAPAK PRESIDEN JOKO WIDODO

Yayasan

NEWS - 05 July 2022
MENYONGSONG HUT BPK PENABUR KE-72
Hey PENABUR'S

Yayasan

NEWS - 19 July 2022
Berkenalan dengan Vanessa Shania
akarta,bpkpenabur.or.id, Vanessa Shania lahir di ...

Yayasan

NEWS - 08 August 2023
Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR Kunjungi Metro: Di...
Ketua Umum Yayasan BPK PENABUR, Adri Lazuardi, be...

Yayasan

NEWS - 08 August 2023
Langkah Harmoni Pendidikan: Pengurus Yayasan BPK ...
Langkah Harmoni Pendidikan:

Yayasan

NEWS - 12 August 2023
PENABUR Spectacular - Hadirkan Generasi Tangguh d...

Yayasan

NEWS - 12 August 2023
BPK PENABUR Berperan Serta Dalam PEMILU Asyik
BPK PENABUR Berperan Serta Dalam PEMILU Asyik

Yayasan

NEWS - 18 August 2023
"Puncak Bonus Demografi: BPK PENABUR dan Komitmen...
"Puncak Bonus Demografi: BPK PENABUR dan Komitmen...

Yayasan

NEWS - 04 October 2023
Sebuah Pin Emas untuk Dr. Carina Citra Dewi Joe, ...
Sebuah Pin Emas untuk Dr. Carina Citra Dewi Joe, ...

Yayasan

NEWS - 12 October 2023
Yayasan BPK PENABUR Menandatangani MOU Kerjasama ...
akarta, 11 Oktober 2023 - Yayasan BPK PENABUR dan...

Yayasan

Artikel - 10 November 2021
SEJARAH HARI PAHLAWAN NASIONAL

Yayasan

Artikel - 31 October 2019
Spiritualitas Guru Kristiani

Yayasan

Artikel - 10 February 2022
Sejarah Perayaan Cap Go Meh
Cap-Go-Meh adalah lafal dialek Tio Ciu dan Hokkia...

Yayasan

Artikel - 14 February 2022
SEJARAH HARI VALENTINE
menceritakan satu sejarah yang berkaitan dengan m...

Yayasan

Artikel - 15 February 2022
Hari Kanker Anak Sedunia
Hari Kanker anak sedunia  jatuh setiap 15 Februar...

Yayasan

Artikel - 17 February 2022
ANTROPOLOGI

Yayasan

Artikel - 22 February 2022
Hari Berpikir Sedunia
Tahukah kamu, tanggal 22 Februari diperingati seb...

Yayasan

Artikel - 22 February 2022
HARI BADEN POWELL
Siapakah Robert Stephenson Smyth Baden-Powell?

Yayasan

Artikel - 10 May 2022
Apa itu Lupus?
bpkpenabur.or.id, - Hari in

Yayasan

Press Release - 01 December 2018
Pelantikan Pengurus BPK PENABUR Bandar Lampung da...

Yayasan

Press Release - 24 November 2018
Pelantikan Pengurus BPK PENABUR Cirebon, Indramay...

Yayasan

Press Release - 10 November 2018
Pelantikan Pengurus PENABUR Bandung, Tasikmalaya,...

Yayasan

Press Release - 04 November 2018
Pelantikan Pengurus BPK PENABUR Cianjur 2018-2022

Yayasan

Press Release - 04 November 2018
Pelantikan Pengurus BPK PENABUR Bogor 2018-2022

Yayasan

Press Release - 03 November 2018
Pelantikan Pengurus BPK PENABUR Sukabumi 2018-2022

Yayasan

Press Release - 02 April 2022
Peresmian PLC Jakarta

Yayasan

Press Release - 02 April 2022
BPK PENABUR Resmikan Gedung SDK dan SMAK di Serang
JAKARTA,  - Ketua BPK PENABUR Serang

Yayasan

Press Release - 25 April 2022
PERESMIAN GEDUNG BPK PENABUR Bogor
Ketua BPK PENABUR Bogor, Aryawan Handoko

Yayasan

Press Release - 22 May 2022
Peresmian Gedung SDK-SMPK PENABUR KBP Bandung
Peresmian Gedung SDK-SMPK PENABUR KBP Bandung

Yayasan

Press Release - 19 July 2022
BPK PENABUR : 72 Tahun BPK PENABUR Menginspirasi ...
Jakarta, bpkpenabur.or.id, Pada tanggal 19 Juli 2...

Yayasan

Press Release - 19 July 2023
BPK PENABUR : 73 Tahun “Berani Berubah, Berkarakt...

Yayasan

BLOG - 07 May 2020
5 Cara Agar Anak Lebih Produktif Dalam Belajar Se...
Bagaimana caranya agar anak tidak ketinggalan pel...

Yayasan

BLOG - 08 May 2020
Tips Menjadi Siswa Berprestasi Di Sekolah. Kamu P...
Bagi kamu yang ingin menjadi siswa berprestasi di...

Yayasan

BLOG - 12 May 2020
Tips Mempersiapkan Metode Belajar Anak yang Menye...
Beberapa metode belajar anak ini mungkin bisa and...

Yayasan

BLOG - 13 May 2020
Pentingnya Pendidikan Karakter Di Kalangan Sekolah
Pendidikan karakter akan mengantarkan seseorang k...

Yayasan

BLOG - 26 May 2020
4 Keterampilan Penting untuk Anak yang Bisa Diter...

Yayasan

BLOG - 27 May 2020
Serunya Mengisi Liburan Sekolah dengan Kegiatan M...
Mengisi liburan sekolah dengan kegiatan menulis t...

Yayasan

BLOG - 28 May 2020
Memaksimalkan Liburan Sekolah Dengan Kegiatan Pos...
Yuk maksimalkan waktu liburan sekolah dengan mela...

Yayasan

BLOG - 29 May 2020
4 Manfaat Liburan di Rumah dengan Mengajak Anak M...
Mengajak anak memasak di dapur bisa menjadi saran...

Yayasan

BLOG - 30 May 2020
Tips Agar Anak Tidak Bosan saat Libur Sekolah di ...
Berbagai tips ini mungkin bisa menjadi sarana aga...