Abba, Ya Bapa

Berita Lainnya - 11 November 2021

Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang berseru: “ya Abba, ya Bapa!”
(Galatia 4:6) 

 

Kata “Abba” dalam bahasa Aram berarti “Bapa/Ayah/Papa”. Panggilan akrab yang digunakan anak-anak terhadap ayah mereka, tetapi masih mempertahankan rasa hormat. Kata itu tidak formal, tetapi menunjukkan respek. Oleh karena itu, kata “Abba” bukan suatu gelar, melainkan panggilan sayang dan biasanya termasuk di antara kata-kata pertama yang dipelajari seorang anak pada waktu mulai berbicara.

 

Dalam firman Tuhan yang kita baca hari ini, Rasul Paulus menegaskan bahwa penebusan oleh Tuhan Yesus menjadikan kita diterima sebagai anak (ay. 5). Kita tidak lagi takluk kepada roh-roh dunia (ay. 3). Karena kita anak maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam hati kita yang membuat relasi kita dengan Tuhan makin dekat dan penuh cinta. Kita dapat berseru kepada Tuhan dengan sapaan “Abba, ya Bapa”. Seorang anak Tuhan tidak boleh tunduk kembali pada segala kekuatan di luar sang Bapa (ay. 9).

 

Teens, kita sering menyapa Tuhan dengan sebutan “Abba, ya Bapa” melalui nyanyian atau doa kita. Sebutan itu menunjukkan rasa kasih dan hormat kita kepada Tuhan. Rasa hormat dan kasih kita terhadap Tuhan harus mewujud dalam sikap hidup kita sehingga orang bisa melihat kita memang layak disebut anak Tuhan. Segala dosa, sikap tidak mengasihi sesama, dan mengikuti apa yang diinginkan dunia harus disingkirkan. Jangan hanya menunjukkan rasa kasih dan hormat kepada Tuhan melalui kata-kata saat kita bernyanyi atau berdoa, melainkan kita wujudkan dalam sikap hidup kita. Jika hari ini kamu menyapa Tuhan dengan hormat, tetapi masih hidup dalam dosa dengan suka berbohong, memusuhi teman, bahkan tidak menjaga kekudusan diri, berhentilah! Kita sudah diterima sebagai anak oleh karena penebusan Kristus sehingga kita boleh menyebut Tuhan sebagai Bapa. Karena itu, mari kita hidup sungguh-sungguh sebagai anak-anak Allah; hidup baik dan benar.

 

Sumber : https://www.ykb-wasiat.org/teens-for-christ/

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 May 2023
Kejujuran: Kunci Sukses dalam Menghadapi Ujian Ak...
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 29 May 2023
Pentakosta: Mengenang Lahirnya Gereja Kristen
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 May 2023
Hari Lahir Pancasila: “Fondasi Kesatuan dan Keba...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 May 2023
Hari Raya Waisak : Merayakan Kebahagiaan dan Kebi...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 30 May 2023
Mengembangkan Keterampilan Soft Skills Untuk Memp...
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 14 November 2024
Teknologi dalam Bidang Pendidikan
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 15 November 2024
Teknologi dalam Kehidupan Sehari-hari
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 18 November 2024
Menyenangkan-Mu
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 19 November 2024
Tabu Enggak, sih?
-
BERITA BPK PENABUR JAKARTA - 20 November 2024
Berdikari
-
Berita Lainnya - 17 September 2021
Sisi Lain Raja Saul
Berita Lainnya - 21 September 2021
Jangan Berhenti Mengikut Tuhan
-
Berita Lainnya - 20 September 2021
There is No Future Without Forgiveness
-
Berita Lainnya - 23 September 2021
Konsekuensi
-
Berita Lainnya - 22 September 2021
Demi Menyenangkan Orang Lain
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Why? Microscope and Observation
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Diary of a Wimpy Kid The Getaway
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU Cross My heart and Hope to Spy
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX Seoul Cinderella
-
Berita Lainnya - 26 September 2023
RESENSI BUKU ASIX I’d Tell You I Love You, But Th...
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
PENDAFTARAN LIVE IN 2024
Berita Lainnya - 30 January 2024
POW ANASTASIA
-
Berita Lainnya - 30 January 2024
POW AINSLEY
-
Berita Lainnya - 31 January 2024
SOSIALISASI UJIAN KELAS XII
-
Berita Lainnya - 29 January 2024
POW ANGELINA
-

Choose Your School

GO