Menyerahkan Hidup Seutuhnya pada Tuhan Allah Sang Pengendali Kehidupan dan Kematian

Berita Lainnya - 28 April 2025

 

Dalam kehidupan yang penuh ketidakpastian ini, manusia sering kali dibayangi oleh kekhawatiran, ketakutan, dan keraguan. Berbagai hal—dari kondisi kesehatan, keuangan, relasi, hingga masa depan—membuat hati gelisah. Namun, di tengah badai kehidupan, ada satu kepastian yang bisa menjadi sumber ketenangan: Tuhan Allah adalah Sang Pengendali kehidupan dan kematian. Kepada-Nya lah seharusnya kita menyerahkan seluruh hidup kita.

Allah, Pemegang Kendali Mutlak

Kitab Suci berulang kali menegaskan bahwa hidup dan mati ada di tangan Tuhan. Dalam Ayub 1:21, Ayub berkata, “TUHAN yang memberi, TUHAN yang mengambil, terpujilah nama TUHAN!” Pernyataan ini bukan sekadar ungkapan duka, melainkan cerminan iman yang dalam bahwa semua hal yang terjadi dalam hidup manusia tidak lepas dari kendali Allah.

Allah bukan hanya menciptakan kehidupan, tetapi juga memelihara dan mengatur setiap detilnya. Ia mengetahui jumlah rambut di kepala kita (Lukas 12:7), dan tidak ada seekor burung pun yang jatuh ke bumi tanpa sepengetahuan-Nya (Matius 10:29). Jika hal kecil seperti itu pun ada dalam pengawasan Tuhan, apalagi kehidupan kita yang begitu berharga di mata-Nya.

Menyerah Bukan Berarti Pasrah Tanpa Usaha

Menyerahkan hidup seutuhnya kepada Tuhan bukan berarti kita berhenti berusaha, melainkan kita mengakui keterbatasan diri dan mempercayakan hasil akhirnya kepada Tuhan. Ini adalah sikap hati yang rendah dan percaya penuh bahwa kehendak Tuhan adalah yang terbaik, meskipun tidak selalu sesuai dengan keinginan kita.

Dalam Amsal 3:5-6 tertulis:
"Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu."
Ayat ini menunjukkan bahwa penyerahan diri pada Tuhan dimulai dari kepercayaan total dan pengakuan akan kedaulatan-Nya dalam setiap aspek hidup.

Hidup Dalam Damai Sejahtera

Orang yang benar-benar menyerahkan hidupnya kepada Tuhan akan mengalami damai sejahtera yang melampaui segala akal. Ia tidak lagi mudah goyah oleh keadaan, karena hatinya berpaut pada Sang Sumber Hidup. Dalam Filipi 4:6-7, Rasul Paulus menasihati agar kita tidak khawatir tentang apa pun, melainkan membawa segala sesuatu dalam doa kepada Tuhan, dan damai sejahtera Allah akan memelihara hati dan pikiran kita.

Menanti dengan Iman

Menyerahkan hidup kepada Tuhan juga berarti siap menerima waktu dan cara-Nya. Tidak semua doa dijawab seketika atau sesuai harapan kita. Namun, orang yang percaya tidak hidup dengan tuntutan, melainkan dengan penantian yang penuh iman. Sebab ia tahu bahwa Tuhan tidak pernah terlambat dan tidak pernah salah.

Berita BPK PENABUR Jakarta - 07 November 2023
Jadwal Pertandingan Semifinal Futsal Rabu, 8 Nove...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 07 November 2023
Jadwal Pertandingan Semifinal Basket Rabu, 8 Nove...
Jadwal Pertandingan Semifinal Basket Rabu, 8 Nove...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 06 November 2023
Jadwal Pertandingan Basket Selasa, 7 November 2023
Jadwal Pertandingan Basket Selasa, 7 November 2023
Berita BPK PENABUR Jakarta - 06 November 2023
Jadwal Pertandingan Futsal Selasa, 7 November 2023
Jadwal Pertandingan Futsal Selasa, 7 November 2023
Berita BPK PENABUR Jakarta - 02 November 2023
Sejarah Sumpah Pemuda by Pak Ari, Guru Sejarah SM...
Sejarah Sumpah Pemuda by Pak Ari, Guru Sejarah SM...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 March 2025
Live In SMAK 5 PENABUR Jakarta: Hidup Sederhana d...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 20 March 2025
Video 5HARP (SMAK 5 Shows Appreciation to Other) ...
Video 5HARP (SMAK 5 Shows Appreciation to Other) ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 March 2025
Video Asesmen Akhir Sekolah Kelas XII SMAK 5 PENA...
Video Asesmen Akhir Sekolah Kelas XII SMAK 5 PENA...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 28 March 2025
Seminar Christian Parenting: A Sacred Duty of Par...
Seminar Christian Parenting: A Sacred Duty of Par...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 26 March 2025
Kebaktian Kompleks: Menghadapi Tantangan Seperti ...
Kebaktian Kompleks: Menghadapi Tantangan Seperti ...
Berita Lainnya - 14 September 2024
Belajar Merendahkan Hati agar Tidak Merespon Tegu...
Berita Lainnya - 13 September 2024
Ajaran Kebenaran Membuat Orang Bijak Merenung dan...
Ajaran Kebenaran Membuat Orang Bijak Merenung dan...
Berita Lainnya - 19 September 2024
Narasi untuk PENJURU (Pencarian Jurusan) 2024
Narasi untuk PENJURU (Pencarian Jurusan) 2024
Berita Lainnya - 12 September 2024
Tuhan, Korbankanlah Hati Kami dengan Kasih dan Se...
Tuhan, Korbankanlah Hati Kami dengan Kasih dan Se...
Berita Lainnya - 11 September 2024
Tuhan Yesus, Penuhilah Kami dengan Sukacita Injil
Tuhan Yesus, Penuhilah Kami dengan Sukacita Injil
Berita Lainnya - 06 December 2023
Tuhan, Jadikan Kami Pewarta Kebenaran-Mu
Berita Lainnya - 05 December 2023
A Spiritual Gift is Special Devine Empowerment Be...
A Spiritual Gift is Special Devine Empowerment Be...
Berita Lainnya - 04 December 2023
Berhenti Mengeluh dan Mulai Membangun
Berhenti Mengeluh dan Mulai Membangun
Berita Lainnya - 01 December 2023
Tuhan Tak Pernah Ingkar Janji
Tuhan Tak Pernah Ingkar Janji
Berita Lainnya - 30 November 2023
Resensi Buku: Perbuatan Sederhana yang Mengubah D...
Resensi Buku: Perbuatan Sederhana yang Mengubah D...
Berita Lainnya - 07 August 2020
Bagi Tuhan Tidak Ada yang Mustahil
Berita Lainnya - 03 September 2020
Hidup Berkenan Kepada Allah
Berita Lainnya - 29 October 2020
Taat Kepada Bapa
Berita Lainnya - 05 November 2020
Percaya dalam Iman
Berita Lainnya - 18 December 2020
Setia dalam Doa

Choose Your School

GO