Berkat Tuhan Datang Tanpa Suap Menyuap

Berita Lainnya - 09 December 2024

Dalam dunia yang semakin materialistis, banyak orang tergoda untuk mencari berkat melalui cara-cara yang tidak benar, seperti menyuap atau melakukan kecurangan demi mendapatkan apa yang mereka inginkan. Namun, sebagai anak-anak Tuhan, kita dipanggil untuk hidup dalam integritas dan mempercayai bahwa berkat sejati hanya datang dari Tuhan, bukan melalui cara-cara yang bertentangan dengan kehendak-Nya.

Firman Tuhan jelas mengajarkan bahwa berkat yang berasal dari Tuhan adalah berkat yang penuh dengan damai sejahtera dan tidak membawa kesedihan atau penyesalan. Dalam Amsal 10:22 tertulis, “Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya.”

Berkat Tuhan yang Datang dengan Cara Benar

1. Percayalah kepada Pemeliharaan Tuhan

Tuhan adalah Allah yang setia dan mencukupi segala kebutuhan umat-Nya. Dalam Matius 6:33, Yesus mengajarkan, “Carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.”

Jika kita mengutamakan kehendak Tuhan dan hidup dalam kebenaran, berkat-Nya akan datang tepat pada waktu-Nya, tanpa perlu menggunakan cara-cara yang melanggar kehendak-Nya.

2. Bekerja dengan Jujur dan Setia

Tuhan memberkati kerja keras dan kejujuran. Dalam Amsal 14:23, tertulis, “Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja.”

Ketika kita bekerja dengan hati yang tulus dan penuh tanggung jawab, Tuhan melihat usaha kita dan akan memberi berkat sesuai dengan kehendak-Nya.

3. Berdoa dan Berserah kepada Tuhan

Doa adalah sarana untuk menyampaikan kebutuhan dan harapan kita kepada Tuhan. Dalam Filipi 4:6-7, Paulus mengingatkan, “Janganlah hendaknya kamu khawatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.”

Dengan berserah kepada Tuhan, kita menunjukkan iman bahwa berkat-Nya cukup dan akan datang pada waktu yang tepat.

4. Hiduplah dengan Integritas

Hidup dengan integritas berarti menolak segala bentuk kompromi, termasuk suap menyuap. Mazmur 112:5-6 berkata, “Orang baik menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, ia melakukan urusannya dengan adil. Sebab ia takkan goyah untuk selama-lamanya; orang benar itu akan diingat selama-lamanya.”

Orang yang hidup dalam integritas tidak hanya diberkati Tuhan, tetapi juga dihormati oleh orang lain.