QWERTY KEYBOARD??

Berita Lainnya - 27 October 2023

Pernah terpikir gak sih di kalian, kenapa tombol keyboard itu kebanyakan qwerty?

Hayo.. Memang, sih, ada jenis tombol-tombol keyboard selain qwerty, tetapi kebanyakan laptop atau bahkan HP kita punya default qwerty.

Keyboard disusun dalam susunan QWERTY karena sejarah perkembangan mesin ketik dan kebutuhan untuk mengatasi masalah tertentu yang muncul pada mesin ketik awal. Susunan QWERTY pertama kali ditemukan oleh Christopher Sholes, seorang insinyur Amerika, pada tahun 1868-an ketika dia menciptakan mesin ketik pertama yang dikenal sebagai "Sholes and Glidden typewriter" atau sering disebut "Remington No. 1". 

 

Sholes menciptakan susunan huruf QWERTY yang terkenal sebagai solusi untuk mengatasi masalah teknis pada mesin ketik awal. Salah satu masalah utama adalah tumpukan huruf pada pita mesin ketik yang bisa menyebabkan pita tersangkut ketika dua tombol yang berdekatan ditekan dalam urutan cepat.

 

Oh ya, sebelum QWERTY terbentuk, menurut Teori Bigram Frequency, susunan dari tuts tersebut harus diacak agar pasangan huruf yang sering berdekatan dalam Bahasa Inggris, seperti “th”, “st”, “er”, tidak berdekatan. Sehingga, pada tahap awal pengembangannya, keyboard sempat disusun secara QWE.TY.

Nah, akhirnya, susunan huruf QWERTY mengatur huruf-huruf penting seperti "E" dan "T" secara terpisah untuk mengurangi risiko tumpukan.

 

Jadi, ada beberapa alasan utama di balik susunan QWERTY:

  1. Mengurangi kemungkinan tumpukan jenis huruf: Dalam mesin ketik awal, ketika dua tombol yang berdekatan ditekan dalam urutan cepat, karakter pada pita berpotensi menjadi tersendat atau tersangkut. Susunan QWERTY dirancang untuk memperlambat penggunaan tombol agar pita tidak tersangkut dan mengurangi risiko tumpukan jenis huruf yang bisa menyebabkan masalah teknis.
  2. Memisahkan huruf yang sering digunakan: Susunan QWERTY memisahkan beberapa huruf yang paling sering digunakan dalam bahasa Inggris (seperti "E" dan "T") untuk mengurangi tumpukan huruf yang sama pada pita dan meningkatkan efisiensi dalam mengetik.
  3. Memudahkan pembelajaran: Susunan QWERTY juga dirancang agar mudah dipelajari oleh operator mesin ketik yang akan menggunakan mesin ini secara teratur. Meskipun susunan QWERTY awalnya didasarkan pada kebutuhan teknis, susunan ini akhirnya menjadi standar dan terus digunakan pada keyboard modern.

 

Meskipun susunan QWERTY masih digunakan secara luas, ada juga alternatif susunan keyboard lainnya yang dikembangkandan bisa jadi dipandang leboh efisien, seperti Dvorak dan Colemak, yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan dalam mengetik. Namun, susunan QWERTY tetap menjadi yang paling umum dan diterima secara luas di seluruh dunia.

 

Lalu, bagaimana dengan keyboard Dvorak dan Colemak? 

Kita tunggu artikel selanjutnya, ya …! 

Happy reading! **iw

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita Lainnya - 14 December 2020
Mengenal ISBN
Berita Lainnya - 22 December 2020
PENERIMA SMD (Sahabat Masa Depan)
Berita Lainnya - 07 January 2021
Kebaktian Awal Tahun 2021 dan Mengawali Kegiatan ...
Berita Lainnya - 15 January 2021
Menatap Masa Depan Bersama Tuhan
Berita Lainnya - 15 January 2021
PENABUR Online Chess Festival 2021
Berita Lainnya - 16 August 2022
Bahasa Campuran, Haruskah Dimaklumi?
Berita Lainnya - 26 August 2022
Internet Mempengaruhi Perubahan Sistem Dunia Hing...
Internet merupakan suatu jaringan besar yang terh...
Berita Lainnya - 23 February 2023
WRIGHT BERSAUDARA
Pada akhir tahun 1800-an, mereka tertarik dengan ...
Berita Lainnya - 13 December 2022
Di Balik Pembentukan Paspampres
Paspampres atau Pasukan Pengaman Presiden adalah ...
Berita Lainnya - 01 August 2022
Keluar dari Zona Nyaman | Vania Frisylia, S.Pd
Musuh dari kemajuan adalah kenyamanan. Sebagian o...
Berita Lainnya - 12 August 2024
Aku Tahu Apa yang Dirancangkan-Nya tentang Kamu (...
Berita Lainnya - 28 July 2024
Tes MBTI: Fenomena Psikologi yang Menjadi Tren di...
Meski MBTI telah menjadi tren yang signifikan di ...
Berita Lainnya - 30 August 2024
“Bunga Matahari” | Zebulon Yakhin Dan Boas, S.Si....
Kenyataannya beberapa remaja saat ini susah untuk...
Berita Lainnya - 05 August 2024
Hidup Berlimpah dalam Yesus: Anugerah dan Makna (...
Sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk hidup...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 17 August 2022
Upacara Peringatan HUT RI ke-77 SMAK 2 PENABUR Ja...
Upacara Peringatan HUT RI ke-77 SMAK 2 PENABUR Ja...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 26 June 2023
LAST MINUTE CALL 2023
Berita BPK PENABUR Jakarta - 03 July 2023
Tallia Raih Prodi Impian Lintas Jurusan di Univer...
Hello PENABURs🙌 Penasaran gimana tips and trick ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 06 July 2023
NATHANAEL KRISNA LOLOS JALUR MANDIRI
SMAK 2 PENABUR Jakarta mengucapakan selamat ke...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 07 July 2023
MY HEALTH PLATE
Halo, kelas 10! Selamat bergabung menjadi keluarg...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 10 July 2023
BERBAGI KASIH SMAK 2 PENABUR JAKARTA MELALUI SAHA...
Siswa/i membantu meringankan beban teman siswa/i ...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 15 December 2023
Bakti Sosial di Yayasan Kampus Diakonia Modern (K...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 25 December 2023
SELAMAT NATAL 2023 dan SELAMAT TAHUN BARU 2024
Selamat mengingat rayakan kehadiran Juruslamat di...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 09 January 2024
TES LITERASI DIGITAL
Selasa, 9 Januari 2023 - SMAK 2 PENABUR Jakarta m...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 26 December 2023
Ibadah dan Perayaan Natal 2023 SMAK 2 PENABUR Jak...
Keluarga besar SMAK 2 PENABUR Jakarta menyelengga...
Berita BPK PENABUR Jakarta - 29 October 2023
DAY-6 MARE NOSTRA - REXAR XI 2023
Selamat datang di hari ke enam MARE NOSTRA, diman...

Choose Your School

GO