POJOK BEST: Setia atau Tidak Sama Sekali
Berita Lainnya - 02 September 2021
Kutipan tentang kesetiaan dengan nilai "be tough." (Audeline)
Karya: Audeline Regina D. Hutahaean (XII MIPA) | Editor: Maria Fransisca
Jika seseorang menyebutkan tentang kesetiaan, apa yang pertama kali kamu pikirkan? Kebahagiaan? Penyesalan? Atau mungkin rasa terkhianati? Banyak hal dari kehidupan remaja di zaman sekarang yang mengharuskan kita memilih untuk setia atau tidak. Seperti setia akan terus melakukan pekerjaan rumah atau setia menjalankan ekstrakurikuler. Tapi apakah kita sudah siap dengan komitmen yang menunggu?
Banyak orang menamai generasi zaman sekarang masih berada di dalam fase labil dan penuh abu-abu atau belum matang dalam memutuskan hal-hal penting, dan hal itu tidak sepenuhnya salah. Terkadang kita merasa bisa untuk menepati janji dan mendapatkan kepercayaan seseorang, namun akhirnya yang kita lakukan hanyalah sebaliknya. Karena seperti apa yang Sharnay katakan, kesetiaan bukanlah abu-abu, atau hitam dan putih. Kita tidak bisa memilih untuk berada di tengah, harus ada keputusan matang diantaranya.
Oleh karena itu, masa remaja ini bisa kita gunakan untuk melatih kesetiaan kita terhadap suatu hal. Sebagai remaja bertumbuh dalam lingkungan, kita harus mulai melatih komitmen kita untuk setia dan terdapat banyak hal untuk melatihnya. Dimulai dengan berkomitmen menyelesaikan apa yang sudah kita mulai.
Karena ketika kita telah memutuskan untuk setia, kita yakin akan hal apa yang kita lakukan dan telah memberikan kepercayaan kepada orang-orang. Sebaliknya, jika kita telah memutuskan untuk tidak setia, maka kita telah mewaspadai akan apa yang ada di luar batasan kita yang kita tak bisa pastikan. Lalu bagaimana dengan sikap abu-abu itu? Kita telah meyakinkan orang lain dan diri kita untuk setia, namun di tengah perjalanan, kita memutuskan untuk tidak setia.
Apa yang terjadi selanjutnya? Akan ada orang-orang, dan yang terutama, diri kita yang akan kecewa pada diri kita sendiri. Lalu apa yang terjadi jika kekecewaan muncul? Rasa ketidakpercayaan dan pengkhianatan akan diri sendiri dan orang lain muncul. Maka dari itu teman-teman, marilah melatih diri masing-masing untuk setia sampai akhir, dan apapun yang terjadi tetaplah setia. Karena kalian adalah harapan masa depan bagi bangsa yang setia.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur