Pojok Best : Sahabat Sejati Kebenaran, Kerendahan Hati
Berita Lainnya - 12 February 2025
Penulis: Simatupang, Juan, XI-2
Editor : Tim Medsos AKJ
“Sahabat terbesar kebenaran adalah waktu, musuh terbesarnya adalah Prasangka, dan sahabat setianya adalah Kerendahan Hati.” Itulah kata-kata bijak Charles Caleb Colton, seorang ulama, penulis, dan kolektor asal Inggris. Apa makna di baliknya? Apa hubungan antara kebenaran, waktu, prasangka, dan kerendahan hati?
Selamat pagi! Saya, Juan Andreas Hasoloan Simatupang dari XI-2, di sini ingin menceritakan pengalaman pribadi saya mengenai kutipan hari ini. Namun sebelum itu, mari kita membedah kutipan hari ini, ya? Kutipan hari ini menggambarkan empat karakter yaitu Kebenaran, Waktu, Prasangka, dan Kerendahan Hati. Berikut rinciannya kawan. Seiring berjalannya waktu, kebenaran perlahan akan terungkap. Namun, prasangka membuat Anda menyimpang dari kebenaran. Jika Anda belum tahu, prasangka diartikan sebagai prasangka yang tidak didasarkan pada alasan atau bukti faktual. Oleh karena itu, cukup jelas mengapa prasangka adalah musuh terbesar kebenaran. Sekarang, kerendahan hati. Kerendahan hati dikatakan selalu menemani kebenaran karena kerendahan hati dan kebenaran berjalan beriringan. Untuk menemukan kebenaran, Anda harus terbuka dan bersedia. Oleh karena itu, kerendahan hati.
Anda mungkin bertanya, “Cerita seperti apa yang akan Juan ceritakan kepada kita kali ini?” Baiklah, saya di sini untuk bercerita tentang pengalaman saya menghadapi musuh terbesar kebenaran, yaitu prasangka, dan bagaimana saya membuka diri dan akhirnya rendah hati. Prasangka dapat mengaburkan penilaian Anda, membuat Anda jauh dari kebenaran. Itu terjadi pada awal sekolah menengah atas, tahun ajaran 23/24. Saya tidak akan menuding, tapi saya menilai seseorang. Saya tidak pernah mencoba untuk dekat dengan mereka karena prasangka saya. Namun tentu saja, jika Anda berada di kelas yang sama, mengenal satu sama lain pada dasarnya adalah takdir. Seiring berjalannya waktu, prasangka saya perlahan memudar dan saya mulai bergaul dengan orang tersebut. Pada akhir tahun ajaran, hubungan kami jauh lebih baik daripada yang kukira sebelumnya. Saya akhirnya rendah hati. Menunjukkan rasa hormat, kebaikan, dan kesediaan untuk mengakui orang tersebut.
Dan… Itu dia! Itu mengakhiri Quote Of The Day saya. Semoga harimu menyenangkan, semuanya! Semoga artikel kecil saya ini bisa memberi Anda sedikit wawasan tentang kerendahan hati. J signing off.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
