Pojok Best : Cinta Tak Perlu Pengorbanan
Berita Lainnya - 13 June 2025
Penulis : Yohanes Wicaksono Widodo/ X-1
Editor : Paskalina
Sering kali kita dengar kalimat, “Cinta itu butuh pengorbanan.” Tapi, pernahkah kamu berpikir, apakah benar cinta yang tulus harus selalu menyakitkan? Haruskah cinta membuat kita kehilangan diri sendiri demi membahagiakan orang lain?
Kalimat bijak ini bilang, “Cinta tidak perlu pengorbanan. Pada saat kau merasa berkorban, pada saat itulah cintamu pudar.” Artinya, ketika kamu mulai merasa lelah, merasa seperti kamu satu-satunya yang berjuang, mungkin yang kamu rasakan bukan lagi cinta—melainkan kewajiban yang berat.
Cinta yang sehat seharusnya tumbuh dari ketulusan, bukan dari rasa terpaksa. Ia membuatmu merasa cukup, bukan malah menguras energi. Bukan berarti dalam cinta tak ada usaha, tapi usaha itu dilakukan dengan senang hati, tanpa ada rasa kehilangan arah atau jati diri.
Kalau kamu terus merasa “berkorban”, mungkin sudah waktunya kamu bertanya pada diri sendiri: “Masihkah ini cinta, atau aku hanya bertahan karena takut kehilangan?” Karena cinta sejati bukan soal siapa yang paling banyak memberi, tapi soal dua hati yang saling menjaga tanpa merasa terbebani.
Jadi, mari belajar mencintai tanpa perlu merasa berkorban. Cinta bukan tentang mengorbankan kebahagiaanmu sendiri demi orang lain, tapi tentang tumbuh bersama, saling mendukung, dan saling membuat satu sama lain merasa utuh—tanpa tekanan.
Share:
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
