Cerita Sobat AKJ : Membangun Hubungan Baik Dengan Keluarga
Berita Lainnya - 07 February 2025
Penulis : Yeremia Daniash
Editor : Tim Medsos AKJ
Imlek tahun ini cukup membekas di kehidupan saya. Imlek sendiri adalah perayaan tahun baru yang dilakukan umat Tionghoa. Dan kebetulan saya juga merayakan perayaan ini. Dalam tradisi Tionghoa dalam setiap tahun memiliki shio yang berbeda-beda. Tahun ini adalah tahun shio ular. ular sendiri bermakna sebagai simbol kebijaksanaan, kecerdasan,dan intuisi.
Seperti biasanya, saat imlek saya selalu berkumpul dengan sanak saudara. Namun tahun ini saya hanya bertemu beberapa saudara, dan tidak bertemu saudara besar, dikarenakan ada kendala. Jujur cukup sedih, bukan karena saya tidak mendapat angpao banyak, namun karena saya tidak bisa bertemu saudara jauh saya. Dimana saat imlek yang ditunggu-tunggu adalah pertemuan dengan sanak saudara.
Yang kami lakukan saat imlek cukup beragam. Seperti keluarga lain kami biasanya akan memberi ucapan ke orang tua/ berterima kasih dan memberi ucapan atas perayaan tahun baru imlek ke semua keluarga. Layaknya yang sering kita dengar “kiong hi” selalu disebut saat mengucapkan selamat tahun baru imlek.
Saat imlek kami saling bertukar angpao. di keluarga saya, kami juga memainkan game untuk mendapatkan hadiah uang, yang menurut saya sangat seru. Selain itu adalah acara inti, yaitu makan-makan. Menurut saya ini adalah momen intim, dimana semua keluarga berkumpul di 1 meja yang sama. Masakan yang sering kali disaji adalah babi kecap, dan gohyong. Dua makanan yang sangat saya sukai saat imlek. Selain itu juga ditutup dengan wine yang semakin menghangatkan suasana.
Untuk imlek tahun ini menurut saya cukup menyenangkan, walau tidak bisa bertemu dengan beberapa saudara, namun saya merasakan kedekatan di keluarga saya. Dari situ saya menyadari untuk semakin membangun hubungan baik dengan keluarga yang saya miliki.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur