Cerita Sobat AKJ : Chinese New Year Tradition
Berita Lainnya - 18 February 2025
Penulis : Eureka Visakha Yoe/X1
Editor : Tim Medsos AKJ
Tradisi Imlek adalah tradisi yang selalu dilakukan setiap tahun oleh keluarga saya. Tradisi ini memiliki sejarah yang berakar dari era Tiongkok kuno. Berdasarkan kalender lunar, Imlek dirayakan sebagai tanda berakhirnya musim dingin dan datangnya musim semi, simbol dari kehidupan baru dan pembaharuan. Imlek berasal dari dialek Hokkian, Im artinya bulan dan Lek artinya penanggalan. Dalam bahasa Mandarin adalah Yin Li juga berarti penanggalan atau kalender bulan. Menurut sejarah, Imlek mulanya disebut Sin Cia, sebuah perayaan yang dilakukan oleh para petani pada saat tanggal satu, bulan pertama awal tahun baru.
Tradisi ini masih berlanjut hingga sekarang karena memiliki tujuan yang bermakna yaitu untuk mempererat kebersamaan keluarga dan menghormati leluhur. Tradisi ini mengajarkan kita tentang rasa syukur dan pentingnya menjaga hubungan dengan keluarga.
Perayaan Imlek biasanya dilakukan bersama dengan keluarga selama 15 hari. Perayaan ini biasanya diisi dengan berbagai tradisi perayaan, seperti pertunjukan barongsai, penyajian kue keranjang, pembagian angpao, dan kegiatan lainnya. Saat melakukan perayaan ini, saya merasa sangat senang karena dapat berkumpul dengan keluarga. Perayaan ini juga memiliki kegiatan-kegiatan unik yang mempererat kebersamaan keluarga. Saya harap perayaan ini dapat terus dipertahankan agar generasi selanjutnya tetap bisa merasakan kehangatan dari perayaan ini.
Melalui perayaan Imlek, saya dapat belajar bahwa Imlek bukan hanya sekedar perayaan, tetapi juga dapat menjadi wadah untuk menumbuhkan rasa saling memahami dan menerima perbedaan, yang sangat dibutuhkan untuk memperkuat persatuan antar anggota keluarga. Oleh karena itu, mari kita mempertahankan tradisi Imlek agar tali persaudaraan antar keluarga semakin erat.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur