Retret Siswa AKJ #6 - “Ecclesia Domestica dan Ecclesia Schola”
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 September 2023
Keluarga merupakan kelompok sosial yang pertama kali dimiliki oleh seseorang. Oleh karena itu, keluarga sangat mempengaruhi pola pikir, tingkah laku, dan cara seorang anak dalam melihat dunia. Begitu pula dengan sekolah, bagi seorang siswa yang hampir separuh waktunya dihabiskan untuk belajar di sekolah. Jika dalam keluarga dan sekolah tercipta relasi yang baik dan sehat, maka seseorang akan tumbuh menjadi anak yang baik dan sehat juga.
Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa pasti ada hal-hal buruk yang pernah terjadi dalam keluarga dan sekolah yang membuat terluka. Mungkin ada juga yang sampai sekarang masih berjuang untuk berdamai dengan keadaan keluarga dan sekolah mereka. Luka-luka yang pernah mereka terima–atau yang pernah mereka torehkan–pada akhirnya mempengaruhi karakter mereka saat ini.
Retret siswa kelas 11 angkatan ke-VI ini mengambil tema “Ecclesia Domestica dan Ecclesia Schola”. Dengan tujuan untuk membekali siswa agar dapat membangun jembatan komunikasi dengan orangtua sehingga dapat menjalankan peran dan tanggung jawabnya sebagai anak dalam keluarga.
Selain itu, siswa belajar menghidupi karakter Kristus dalam kegiatan belajar mengajar dan relasi dengan
teman sebaya dan guru di sekolah sehingga dapat membangun support system.
Kegiatan retret siswa berlangsung pada Rabu-Jumat, 5-8 September 2023 di Gedung PLC PENABUR Gading Serpong. Kegitan dimulai dengan Ibadah Pembuka yang dilayani oleh Pendeta Ayunistya dari GKI Kayu Putih dengan mengambil tema “ Kumulai Dari Diri Sendiri”. Pada ibadah ini siswa diajak untuk dapat memulai suatu hal yang baik/benar dari diri mereka sendiri. Hal-hal positif yang kita lakukan bukan karena mengikuti kata orang, tapi bagaimana diri kita secara sadar melakukan hal-hal yang baik dan benar tersebut.
Dilanjutkan dengan sesi 1 dilayani oleh Bapak Alex Sardo dari GKI Pondok Indah, dengan tema “Ecclesia Domestica”, bagaimana keluarga yang merupakan gereja mini, dipanggil juga untuk melakukan tritugas panggilan gereja bersekutu,melayani, dan bersaksi. Untuk dapat melakukan tugas tersebut maka keluarga harus memiliki relasi yang baik dan sehat, saling m ngasihi dan mendukung satu dengan yang lain.
Setelah mendengarkan materi disesi 1, dilanjutkan dengan kegiatan learning activity dimana siswa diminta menggambarkan kondisi kehidupan mereka yang seumpama dengan aliran sungai dengan aliran sungainya, serta benda-benda disekitar sungai. Beberapa siswa diminta untuk mempresentasikan hasil gambar yang telah mereka buat tersebut.
Untuk sesi 2, materi dilayani oleh Bapak Pendeta Yohanes ABS dari GKI Bintaro Utama dengan tema “ Ecclesia Schola”. Sesi ini membahas temtang bagaimana siswa sebagai warga sekolah dapat menjadi garam dan terang di lingkungan sekolah. Untuk sesi ini learning activity dilakukan per-kelompok, dimana siswa membuat lagu bersama kelompok tentang Guru, CS, Kakak Kelas, Keamanan, Adik Kelas, dan Tante Kantin. Dalam lirik lagu tersebut tercerminkan ungkapan hati para siswa terhadap masing-masing warga sekolah.
Selain pemaparan sesi 1 dan 2, siswa juga mengikuti kegiatan games bersama dan ice breaking yang dilaksanakan sebelum tiap-tiap pemaparan sesi. Siswa sangat bersemangat dan bersukacita dalam mengikuti setiap game yang dimainkan.
Pada hari ketiga, ibadah penutup dipimpin oleh Pendeta Christina Febri ari GKI Krangggan dengan tema “Jadilah Berkat”. Setelah siswa dibekali dengan dasar tentang “Ecclesia Domestica dan Ecclesia Schola”, siswa kelas XI diharapkan semakin siap untuk menjadi berkat baik dirumah dan disekolah, menjadi pembawa damai dan sukacita dilingkungan mereka berada.
Demikianlah rangkaian kegiatan retret siswa tahun ini yang secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar. Pada hari Jumat, 8 September 2023 pukul 13.00 siswa kembali ke SMAK PENABUR Kota Jababeka menggunakan bus dan tiba di area sekolah pukul 15.30 WIB dengan sehat dan selamat. Tuhan memberkati
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur