Tokyo Ghoul:re Volume 7

BERITA LAINNYA - 21 April 2025

Pendahuluan

Manga Tokyo Ghoul:re adalah lanjutan dari seri populer Tokyo Ghoul karya Sui Ishida yang terkenal akan cerita kelam, penuh misteri, dan penggalian karakter yang kompleks. Seri ini menghadirkan dunia di mana manusia hidup berdampingan dengan makhluk pemakan daging manusia yang disebut Ghoul. Volume ke-7 merupakan titik penting dalam perkembangan cerita, karena menyoroti krisis identitas yang dialami tokoh utama, Haise Sasaki yang sekaligus memperlihatkan sisi emosional dari para Ghoul yang selama ini dianggap sebagai musuh.

Sipnosis

Tokyo Ghoul:re Volume 7 mengisahkan misi besar CCG (Komisi Penanggulangan Ghoul) untuk membasmi keluarga Tsukiyama, salah satu klan Ghoul terbesar. Fokus utama diberikan pada Shu Tsukiyama, seorang Ghoul anggun yang kini kehilangan segalanya dan jatuh ke dalam keputusasaan. Di sisi lain, Haise Sasaki perlahan mulai mengalami flashback ingatan masa lalunya sebagai Kaneki Ken, yaitu identitas lamanya sebelum bergabung dengan CCG. Perjuangannya untuk memahami siapa dirinya yang sebenarnya menjadi pusat konflik dalam volume ini.

Sambil menjalankan tugasnya sebagai investigator CCG, Haise terus diguncang oleh dilema yang rumit. Ia mulai mempertanyakan sisi kemanusiaannya, dan apakah benar pihak yang selama ini ia bela adalah pihak yang benar. Konflik ini dicampur dengan aksi-aksi penuh ketegangan dan adegan emosional yang kuat, hal ini menciptakan suasana yang intens sepanjang volume.

Kelebihan

Salah satu kelebihan utama dari Tokyo Ghoul:re Volume 7 adalah pengembangan karakter yang sangat mendalam dan menyentuh secara emosional. Karakter seperti Shu Tsukiyama yang awalnya digambarkan sebagai Ghoul arogan dan penuh gaya, kini diperlihatkan dalam kondisi rapuh dan penuh rasa kehilangan. Pembaca dapat merasakan penderitaan yang dialaminya, terlebih ketika ia menangis di hadapan pelayannya yang setia, menunjukkan bahwa Ghoul pun memiliki rasa cinta dan kesedihan.

Tak hanya itu, pergumulan hati Haise/Kaneki menjadi sorotan utama, memperlihatkan bagaimana seorang individu bisa terpecah antara dua identitas dan kehilangan arah dalam hidupnya. Contoh nyata terlihat saat Haise melihat pantulan dirinya dan mendengar suara dari masa lalunya, membuat ia bingung akan siapa yang benar-benar ia percayai. Hal ini memberikan kedalaman psikologis yang jarang ditemukan di manga bergenre aksi.

Dari segi visual, ilustrasi karya Sui Ishida tetap konsisten kuat, dengan detail emosi pada wajah karakter yang sangat ekspresif. Adegan pertarungan digambarkan penuh energi dan gaya panelnya dinamis, membuat pembaca bisa merasakan ketegangan tiap gerakan dan tidak bosan. Salah satu momen kuat secara visual adalah ketika Haise berhadapan dengan Ghoul di atap bangunan, yang digambarkan penuh bayangan, garis tegas, dan emosi.

Kekurangan

Meski memiliki banyak keunggulan, volume ini juga memiliki beberapa kekurangan yang patut diperhatikan. Alur ceritanya yang kompleks dan padat bisa membingungkan bagi pembaca baru atau yang tidak mengikuti dari awal. Banyaknya istilah, karakter, dan konflik yang terjadi secara bersamaan membuat pembaca harus benar-benar fokus. Misalnya, keterlibatan banyak pihak dalam operasi Tsukiyama dapat membuat pembaca kehilangan jejak siapa yang melakukan apa.

Selain itu, beberapa adegan aksi terjadi terlalu cepat dan kadang membingungkan secara visual, terutama dalam penggunaan panel yang berpindah cepat dan tidak selalu menampilkan transisi jelas. Ini bisa membuat pembaca melewatkan momen penting jika tidak membaca dengan cermat. Beberapa subplot/cerita sampingan juga tampaknya masih menggantung, sehingga pembaca harus melanjutkan ke volume berikutnya untuk mendapatkan kejelasan.

Kesimpulan

Tokyo Ghoul:re Volume 7 adalah salah satu volume paling emosional dan mendalam dalam keseluruhan seri. Ia tidak hanya menyajikan aksi dan pertarungan, tetapi juga menggali sisi psikologis dan filosofis dari tokoh-tokohnya. Sui Ishida sangat baik dalam membangun dunia yang penuh konflik moral, di mana tidak ada tokoh yang benar-benar baik atau jahat. Volume ini mengajak pembaca untuk mempertanyakan makna kemanusiaan dan identitas, dua tema besar yang terus berulang sepanjang cerita.

Rekomendasi

Volume ini saya sangat direkomendasikan bagi pembaca yang sudah mengikuti seri Tokyo Ghoul sejak awal, karena banyak referensi dan perkembangan karakter yang hanya bisa dipahami jika sudah mengenal cerita sebelumnya. Bagi penggemar cerita yang gelap, psikologis, dan menyentuh secara emosional, volume ini juga layak untuk dibaca. Namun, bagi pembaca baru, disarankan untuk memulai dari awal seri Tokyo Ghoul atau setidaknya dari volume pertama Tokyo Ghoul:re agar bisa mengikuti dengan lebih baik, atau bagi mereka yang kurang tahan dalam melihat adegan yang terlalu berat tidak terlalu disarankan untuk membaca seri ini. Namun selain itu nilai akhir untuk volume ini saya berikan rating 4,5 / 5, dengan ceritanya yang menyentuh, menegangkan, dan penuh makna, volume ini adalah bukti bahwa manga aksi juga bisa memiliki jiwa dan kedalaman yang luar biasa.

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 May 2020
PELEPASAN SISWA ANGKATAN X
Berita BPK PENABUR Jakarta - 19 August 2021
Countdown AMAZING BENEFIT- 2 Days to go
Countdown AMAZING BENEFIT- 2 Days to go
Berita BPK PENABUR Jakarta - 20 August 2021
Countdown AMAZING BENEFIT- 1 Days to go
Countdown AMAZING BENEFIT- 1 Days to go
Berita BPK PENABUR Jakarta - 21 May 2020
LIBUR Kenaikan Isa Almasih
Berita BPK PENABUR Jakarta - 30 May 2020
Juara I Jurusan MIPA - Tahun 2020 - Kezia Alverta...
BERITA LAINNYA - 22 April 2022
KEBAKTIAN PENYEGARAN IMAN, Paskah
BERITA LAINNYA - 24 April 2022
Hari Meningitis Sedunia
Hari Meningitis Sedunia
BERITA LAINNYA - 19 April 2022
The One That Got Away
The One That Got Away
BERITA LAINNYA - 27 April 2022
LOVE OUR EARTH
LOVE OUR EARTH
BERITA LAINNYA - 01 August 2022
LAPORAN KEGIATAN MPLS HARI PERTAMA
LAPORAN KEGIATAN MPLS HARI PERTAMA
BERITA LAINNYA - 27 December 2023
Refleksi Natal by Juliana Syanne Tedjo Utomo Kela...
BERITA LAINNYA - 28 December 2023
Refleksi Natal by Jaden Nicholas, X-4
Refleksi Natal by Jaden Nicholas, X-4
BERITA LAINNYA - 29 December 2023
Refleksi Ibadah Natal by Mitchel Tumanggor
Refleksi Ibadah Natal by Mitchel Tumanggor
BERITA LAINNYA - 30 December 2023
Serunya kegiatan P5, mengenal Indonesia lewat mak...
Serunya kegiatan P5, mengenal Indonesia lewat mak...
BERITA LAINNYA - 31 December 2023
Nasi Liwet dan Wedang Ronde, sebuah refleksi P5.
Nasi Liwet dan Wedang Ronde, sebuah refleksi P5.
BERITA LAINNYA - 26 July 2024
RITUAL TIWAH
BERITA LAINNYA - 12 July 2024
BURUNG MALEO, FAUNA KHAS SULAWESI YANG TERANCAM P...
ARTIKEL
BERITA LAINNYA - 26 July 2024
“The spirit is willing but the flesh is weak”
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 27 July 2024
Mengasihi Tuhan Tanpa Neko-neko
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 28 July 2024
Bersyukur akan adanya Tantangan
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 16 January 2025
MEMELIHARA DAMAI SEJAHTERA
BERITA LAINNYA - 17 January 2025
MENGHORMATI ORANG TUA SEBAGAI PERINTAH ALLAH
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 18 January 2025
MENGUBAH CARA PANDANG TENTANG "MUSTAHIL"
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 21 January 2025
Belajar Mendengarkan
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 19 January 2025
Kasih dan Ramah
Daily Reminder

Choose Your School

GO