Sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani

BERITA LAINNYA - 01 February 2025

Matius 20:28

sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.

 

Dari Bahasa Yunani Melayani adalah Diakoneo yang artinya to be a servant dan attendant. Sementara itu dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), melayani berarti membantu menyiapkan (mengurus) apa-apa yang diperlukan seseorang. Kegiatan melayani ini biasa dilakukan untuk menyambut, memuaskan, dan memberi kenyamanan terhadap seseorang yang kehadirannya dianggap penting dan bernilai. Menjadi “Pelayan” hari-hari ini terutama di Indonesia mengalami pergeseran makna, seolah-olah hanya diperuntukkan kepada orang-orang yang bekerja di bidang kebersihan atau office boy.

 

Pelayanan tidak berarti harus selalu berkenaan dengan petugas kebersihan atau orang dengan pekerjaan kasar. Pelayanan bermakna sangat luas. Dalam hal Kekristenan, Pelayanan memiliki konotasi yang sangat positif bahkan diajarkan sekaligus dilakukan oleh Yesus Kristus. Penulis Injil Matius 20:28 menuliskan: sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang. Yesus sendiri datang untuk melayani bukan untuk dilayani. Ayat ini bermakna sangat mendalam dan memberikan pengajaran sekaligus peneguran untuk kita.

 

Sering kali kita merasa bangga bisa membayar orang lain untuk melayani kita. Namun ternyata Kristus mengajarkan kita untuk melayani, bukan untuk dilayani. Penulis terkesan dengan kedatangan Paus Fransiskus beberapa bulan yang lalu ke Indonesia. Paus betul-betul memberikan sebuah tontotan yang mebelalakan mata bahwa menjadi seorang pemimpin tertinggi Gereja terbesar di dunia tidak mesti harus dilayani seperti melayani seorang raja. Dia bahkan terbiasa untuk tidak duduk di kursi belakang pengemudi, dia selalu berada di kursi depan di samping pengemudi. Juga beberapa tahun yang lalu Paus juga mencontohkan bagaimana dia membasuh kaki orang-orang yang selama ini terpinggirkan. Dia tidak alergi terhadap apa yang dipandang dunia hina, tapi justru dia melayani mereka, karena memang itulah perintah Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.

Matius 25:40 berkata “Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang saudara-Ku yang hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.” 

 

Jadi sudah siap untuk melayani?? Selamat melayani guys...

Tags:
BERITA LAINNYA - 25 March 2022
Parent Cell Group #4
BERITA LAINNYA - 27 March 2022
Berbagi Kasih Sayang pada Keluarga (CG XI MIPA 3)
Berbagi Kasih Sayang pada Keluarga (CG XI MIPA 3)
BERITA LAINNYA - 27 March 2022
Agenda Mingguan, Senin - Jumat 28-31 Maret 2022
Agenda Mingguan, Senin - Jumat 28-31 Maret 2022
BERITA LAINNYA - 25 March 2022
Penemu Teknologi Mesin Cetak
Penemu Teknologi Mesin Cetak
BERITA LAINNYA - 28 March 2022
Konflik di semenanjung Korea ( Korea utara dan Ko...
Konflik di semenanjung Korea ( Korea utara dan Ko...
BERITA LAINNYA - 21 September 2023
BANDUNG : KOTA KEMBANG SEJUTA KENANGAN....
BERITA LAINNYA - 22 September 2023
SM Entertainment: The Future of Entertainment Tec...
SM Entertainment: The Future of Entertainment Tec...
BERITA LAINNYA - 23 September 2023
Membuang Sampah Sembarangan sebagai Masalah Sosia...
Membuang Sampah Sembarangan sebagai Masalah Sosia...
BERITA LAINNYA - 24 September 2023
Penjualan organ secara ilegal sebagai masalah sos...
Penjualan organ secara ilegal sebagai masalah sos...
BERITA LAINNYA - 25 September 2023
Belajar mengenal kesenjangan sosial, dan mencari ...
Belajar mengenal kesenjangan sosial, dan mencari ...
BERITA LAINNYA - 13 March 2024
“Funiculi Funicula”
BERITA LAINNYA - 15 March 2024
“Resensi Buku Goosebumps: Makhluk Mungil Pembawa ...
“Resensi Buku Goosebumps: Makhluk Mungil Pembawa ...
BERITA LAINNYA - 16 March 2024
Resensi Buku HUJAN: Tere Liye
Resensi Buku HUJAN: Tere Liye
BERITA LAINNYA - 17 March 2024
“Resensi Buku Keindahan Hidup”
“Resensi Buku Keindahan Hidup”
BERITA LAINNYA - 18 March 2024
Resensi Buku: "Koala Kumal" karya Raditya Dika
Resensi Buku: "Koala Kumal" karya Raditya Dika 
BERITA LAINNYA - 06 October 2024
Kasih Itu Sabar dan Murah Hati
BERITA LAINNYA - 07 October 2024
Kekuatan Yang Lebih Besar Yang Melindungi Dan Mem...
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 08 October 2024
Segala Perkara Dapat Ku Tanggung Di Dalam DIA
Daily Rimender
BERITA LAINNYA - 09 October 2024
Betapa Baiknya Tuhan
Daily Rimender
BERITA LAINNYA - 10 October 2024
Belajar Untuk Lebih Mengasihi
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 12 December 2024
BERSERAH DAN PERCAYA KEPADA KEHENDAK TUHAN
BERITA LAINNYA - 13 December 2024
CINTA DIBALAS CINTA
Daily Inspiration
BERITA LAINNYA - 14 December 2024
GEMBALA DI SEKOLAH
Daily Inspiration
BERITA LAINNYA - 15 December 2024
KASIH TUHAN
Daily Inspiration
BERITA LAINNYA - 20 December 2024
Kisah Putri Beruang
Cerpen

Choose Your School

GO