Pengaruh Influencer Media Sosial terhadap Gaya Hidup Remaja

BERITA LAINNYA - 21 February 2025

Pengaruh Influencer Media Sosial terhadap Gaya Hidup Remaja 

XI MIPA 2: Hansel/16, Rudolph/31, Tom/34

 

 

Media sosial adalah platform utama bagi individu, terutama remaja, untuk berinteraksi, berbagi konten, dan mempengaruhi orang lain. Remaja kini tidak dapat menghindari pengaruh besar yang dimiliki media sosial dalam kehidupan mereka. Kemudahan akses ke berbagai platform media sosial memungkinkan remaja untuk terhubung satu sama lain dengan lebih cepat dan mudah. Dalam hal ini, media sosial berfungsi sebagai platform yang kaya dengan konten dan model peran yang dapat diobservasi oleh remaja. 

Influencer media sosial adalah individu yang memiliki pengikut yang besar di platform media sosial dan seringkali memiliki kemampuan untuk mempengaruhi opini dan keputusan remaja. Mereka sering kali mempromosikan produk, gaya hidup, dan nilai-nilai tertentu. Dan para remaja tersebut dapat melihat dan meniru gaya berpakaian, gaya hidup, preferensi konsumen, dan pola perilaku lainnya yang ditampilkan oleh selebriti, influencer, atau bahkan teman sebaya mereka. Para remaja juga dapat mengikuti hal-hal positif yang disajikan para influencer, mereka dapat mengikuti akun-akun inspiratif yang menyajikan konten yang memotivasi dan menginspirasi, seperti seni, musik, mode, atau kegiatan olahraga. Hal ini dapat mendorong remaja untuk mengembangkan minat dan bakat mereka sendiri serta memicu kreativitas dalam berbagai aspek kehidupan mereka. Media sosial dapat menjadi sumber inspirasi dan kreativitas bagi remaja. Melalui media sosial, remaja dapat menemukan ide-ide baru, tren terkini, dan gaya hidup yang menarik. 

Sebagai remaja di masa kini, penulis menyadari dampak-dampak signifikan yang dipengaruhi oleh influencer media sosial. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan influencer media sosial dapat menjadi contoh dan ikutan bagi remaja-remaja masa kini. Kami menyadari bahwa tidak semua remaja bisa menyaring dan menyadari kegiatan yang dapat dicontoh dari influencer dan apa yang tidak. Remaja masa kini dapat mengikuti trend yang dilakukan influencer karena hanya sekedar ingin terlihat keren dan terkadang kebanyakan kegiatan yang mereka lakukan itu bukanlah kegiatan yang patut dicontoh. Karena itu kami ingin mengamati lebih lanjut pengaruh influencer terhadap gaya hidup remaja terutama remaja berumur 15-18 tahun perumahan kami di Asia Tropis. Kami ingin mengamati lebih lanjut untuk memberi wawasan kepada teman-teman kami tentang pengaruh yang dapat dibawa influencer media sosial dan bahwa kita harus bisa memutuskan mana gaya hidup influencer yang bisa kita ambil dan apa yang tidak bisa kita ambil.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Mutiara Rifki Azkiah yang bertujuan untuk menguji pengaruh sikap konsumen terhadap karakteristik-karakteristik yang dimiliki influencer, seperti daya tarik, kredibilitas, kesesuaian produk dan transfer makna pada niat pembelian dalam pemasaran media sosial. 

Hasil uji hipotesis telah dianalisis, sehingga dapat disimpulkan sebagai berikut:

  1. Daya tarik berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap konsumen. Semakin tinggi daya tarik yang dimiliki influencer media sosial yang dirasakan konsumen, maka semakin meningkatkan sikap positif konsumen kepada influencer
  2. Kredibilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap konsumen. Semakin tinggi tingkat kredibilitas yang dimiliki influencer media sosial, maka akan meningkatkan sikap positif konsumen terhadap influencer tersebut. 
  3. Kesesuaian produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap konsumen. Semakin tinggi kesesuaian produk antara influencer dengan produk yang diiklankan, maka akan meningkatkan sikap konsumen terhadap influencer tersebut. 
  4. Transfer makna berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap konsumen. Semakin tinggi transfer makna yang dilakukan influencer media sosial, maka tinggi sikap konsumen terhadap influencer tersebut.
  5. Sikap konsumen berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat pembelian. Semakin tinggi sikap positif yang dirasakan konsumen dari influencer media sosial, maka semakin tinggi juga tingkat keinginan konsumen untuk membeli produk yang diiklankan. 

 

Menurut penelitian yang telah dilakukan oleh Mutiara Rifki Azkiah, didapati bahwa influencer yang memenuhi faktor daya tarik, kredibilitas, kesesuaian produk, dan transfer makna yang baik mengenai produk yang dipromosikan, berhasil menarik minat audiens untuk membeli produk. Sedangkan berdasar data yang Tim Penulis peroleh dari angket yang telah disebar, remaja Asia Tropis hanya 21,4 % yang tertarik, 28,6 % sama sekali tidak tertarik, sedangkan mayoritas sejumlah 50% pengisi angket kadang-kadang tertarik. 

Merujuk pada Filsuf Baudrillard, gaya hidup manusia jaman kini dibentuk oleh pabrik-pabrik imajinasi, seperti adanya instagram dan influencer. Adapun hasil yang didapatkan pada penelitian terdahulu, yaitu “Dampak Penggunaan Instagram terhadap Gaya Hidup Remaja” oleh Nurul Fadhila Ulfa. Pada penelitian tersebut ditemukan bahwa remaja memiliki dorongan untuk mengikuti trend yang sedang gencar terjadi pada saat itu lalu diikutinya dan menjadikannya sebagai media eksistensi dan unjuk diri. 

Asia Tropis merupakan komplek perumahan yang cukup ramai dari remaja-remaja yang menggunakan sosial media untuk melihat para influencer. Asia Tropis merupakan komplek perumahan yang banyak dihuni oleh remaja-remaja yang tidak dapat dipungkiri bahwa mereka sering bermain sosial media. Banyak remaja-remaja di Asia Tropis yang menonton influencer-influencer di media sosial. Dari data yang kita dapatkan usia rata-rata dari remaja-remaja Asia Tropis adalah 16 tahun. 

Menurut data yang kita dapatkan banyak dari mereka banyak sering menonton influencer dengan sosial media. Tetapi sangatlah sedikit yang sering sekali menonton influencer. 85% dari remaja-remaja tersebut menggunakan YouTube untuk menonton influencer favorit mereka dan sekitar 78% dari mereka menggunakan aplikasi Instagram untuk mengikuti influencer favorit mereka. Memang saat ini YouTube merupakan aplikasi yang paling banyak digunakkan untuk menonton influencer di dunia entertainment. Dua aplikasi tersebut merupakan 2 aplikasi yang paling banyak digunakan oleh remaja-remaja Asia Tropis. Facebook merupakan aplikasi yang paling jarang digunakan oleh remaja-remaja Asia Tropis. 

Rata-rata waktu yang dihabiskan para remaja di Asia Tropis untuk menonton influencer sekitar 1-3 jam per hari. Hanya 1 dari 14 orang yang menghabiskan waktu lebih dari 3 jam menonton influencer favorit mereka. Data tersebut menjelaskan mengapa mereka menonton influencer di media sosial hanya “terkadang” atau “sering” saja dan tidak banyak dari mereka yang sangat sering menonton para influencer. Menurut kami, waktu yang dihabiskan oleh para remaja di Asia Tropis tidak berlebihan. Menonton influencer di media sosial secara berlebihan tidak baik untuk produktivitas remaja. Jawaban dari pertanyaan survei ini menunjukan bahwa produktivitas remaja-remaja Asia Tropis tidak terganggu dengan aktivitas menonton influencer di media sosial, 

Menurut data yang diperoleh, remaja-remaja tersebut tidak terlalu terpengaruh untuk membeli barang-barang yang digunakkan/dipromosikan oleh para influencer yang mereka

tonton. Tidak mudah terpengaruh oleh konten influencer merupakan hal yang jarang di era modern ini. Karena banyak anak muda zaman sekarang mudah terpengaruh oleh sosial media, baik mengikuti konten influencer maupun karena komen-komen di sosial media. 

Dari data yang diperoleh, 92% remaja Asia Tropis lebih termotivasi untuk mencapai tujuan mereka bila melihat influencer yang sukses. Menonton influencer media sosial untuk tujuan motivasi merupakan hal yang baik untuk remaja. Sehingga mereka mendapatkan edukasi dan gambaran akan tujuan-tujuan dan cita-cita yang ingin mereka capai. Kehadiran-kehadiran influencer juga membantu para remaja untuk menentukan tujuan karir. 

Pilihan-pilihan remaja untuk menentukan influencer mana yang dipilih untuk ditonton sangatlah penting, dengan memilih influencer yang benar tentu akan memberi efek yang positif bagi remaja dan membantu penentuan karir dan tujuan remaja. Di bidang pendidikan contohnya, banyak anak muda menonton YouTuber Jerome Polin, banyak yang menonton Jerome Polin merupakan penggemar matematika. Jadi, mereka menonton Jerome Polin yang merupakan influencer yang pandai matematika. Contoh lainnya dapat diambil dari bidang binaraga, banyak anak muda lelaki yang akan memulai hidup fitness nya mencari dan menonton influencer bodybuilders sebagai arahan dan panduan untuk latihan mereka. Contoh influencer-influencer tersebut adalah Sam Sulek, Noel Doezl, Alex Eubank, dll. Sosial media lebih baik digunakan untuk mencari dan menonton influencer yang berada di bidang cita-cita kita sehingga kita dapat mendapatkan arahan dan didikan dari influencer tentang tujuan kita. 

Sebanyak 92% remaja Asia Tropis lebih menghormati dan memahami perbedaan budaya-budaya di Indonesia. Memahami dan menghargai perbedaan-perbedaan budaya merupakan hal yang penting dalam bersosial media. Dengan menghormati budaya lain kita bisa mengurangi kebencian dan hate comments di sosial media. Di zaman yang semakin maju dalam bersosial media ini, banyak orang-orang yang semakin berani untuk upload komentar-komentar kebencian dan faktanya bahwa sebagian besar remaja Asia Tropis menghormati dan memahami perbedaan budaya membuat mereka menjadi remaja yang bijak dalam bermedia sosial.

Sebanyak 92% remaja Asia Tropis lebih menghormati dan memahami perbedaan budaya-budaya di Indonesia. Memahami dan menghargai perbedaan-perbedaan budaya merupakan hal yang penting dalam bersosial media. Nyatanya mayoritas remaja Asia Tropis merupakan remaja yang menghormati budaya-budaya lain di Indonesia. Di zaman yang semakin maju dalam bersosial media ini, banyak orang-orang yang semakin berani untuk upload komentar-komentar kebencian dan faktanya bahwa sebagian besar remaja Asia Tropis menghormati dan memahami perbedaan budaya membuat mereka menjadi remaja yang bijak dalam bermedia sosial. 

 

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

BERITA LAINNYA - 17 June 2021
SISWA SMA KRISTEN PENABUR HARAPAN INDAH YANG DITE...
BERITA LAINNYA - 19 June 2021
KSN KOTA BEKASI - Selamat untuk siswa/i SMAK PENA...
SMAK PENABUR Harapan Indah, KSN Kota Bekasi, Biol...
BERITA LAINNYA - 04 August 2021
THE TREMENDOUS EFFECT OF A MISCONCEPTION
THE TREMENDOUS EFFECT OF A MISCONCEPTION
BERITA LAINNYA - 19 July 2021
MENGENAL KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
BERITA LAINNYA - 04 August 2021
Pentingnya ASI untuk Bayi
Pentingnya ASI untuk Bayi
BERITA LAINNYA - 01 August 2022
LAPORAN KEGIATAN MPLS HARI PERTAMA
BERITA LAINNYA - 02 August 2022
LAPORAN MPLS HARI KEDUA
LAPORAN MPLS HARI KEDUA
BERITA LAINNYA - 04 August 2022
LAPORAN KEGIATAN MPLS HARI KEEMPAT
LAPORAN KEGIATAN MPLS HARI KEEMPAT
BERITA LAINNYA - 03 August 2022
LAPORAN MPLS HARI KETIGA
LAPORAN MPLS DAY 3
BERITA LAINNYA - 24 August 2022
ROADSHOW
ROADSHOW
BERITA LAINNYA - 17 November 2023
Konflik  Keluarga: China dan Taiwan
BERITA LAINNYA - 18 November 2023
Kerusuhan Mei 1998 : Sejarah kelam Indonesia..
Kerusuhan Mei 1998 : Sejarah kelam Indonesia..
BERITA LAINNYA - 19 November 2023
Konflik Sampang dan rubuhnya toleransi di Indone...
Konflik Sampang dan toleransi Indonesia..
BERITA LAINNYA - 20 November 2023
Konflik Yahudi Dengan Nazi
Konflik Yahudi Dengan Nazi
BERITA LAINNYA - 21 November 2023
Konflik Natuna Indonesia–China
Konflik Natuna Indonesia–China
BERITA LAINNYA - 02 September 2024
Menggali Kekuatan dalam Gembira: Menghadapi Hidup...
BERITA LAINNYA - 02 September 2024
Kuasa dan Nyanyian: Pengalaman Pribadi dengan Tuh...
Kuasa dan Nyanyian: Pengalaman Pribadi dengan Tuh...
BERITA LAINNYA - 03 September 2024
Bebas dari Beban: Mengandalkan Tuhan dalam Segala...
Bebas dari Beban: Mengandalkan Tuhan dalam Segala...
BERITA LAINNYA - 04 September 2024
Takut pada Siapa? Ketika Tuhan Menjadi Segalanya
Takut pada Siapa? Ketika Tuhan Menjadi Segalanya
BERITA LAINNYA - 05 September 2024
Damai di Tengah Badai: Berpegang pada Janji Tuhan
Damai di Tengah Badai: Berpegang pada Janji Tuhan
BERITA LAINNYA - 25 November 2024
Asesmen Sumatif Akhir Semester, Kelas XII, Semest...
BERITA LAINNYA - 11 November 2024
Upacara Hari Pahlawan , 11 November 2024
Upacara Hari Pahlawan , 11 November 2024
BERITA LAINNYA - 06 November 2024
Bina Iman Kelas XI, SMAKHI 2024
Bina Iman Kelas XI, SMAKHI 2024
BERITA LAINNYA - 06 November 2024
Character Camp SMAKHI Kelas X, 2024
Character Camp SMAKHI Kelas X, 2024
BERITA LAINNYA - 06 November 2024
Karya Wisata Kelas XII, SMAKHI 2024
Karya Wisata Kelas XII, SMAKHI 2024

Choose Your School

GO