PEMUDA DALAM MEMPERKOKOH KEINDONESIAAN

BERITA LAINNYA - 20 April 2025

PEMUDA DALAM MEMPERKOKOH KEINDONESIAAN

 

1 Timotius 4:12

"Jangan seorang pun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataan, dalam tingkah laku, dalam kasih, dalam kesetiaan dan dalam kesucian."

 

Ada pepatah mengatakan bahwa nasib bangsa ada di pundak pemuda. Begitu pula Bung Karno yang berkata “Beri aku 1000 orang tua niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncang dunia”. Kedua pepatah tersebut menggambarkan bahwa peran pemuda sangat besar pengaruhnya bagi masa depan bangsa Indonesia. Sumpah Pemuda yang diucapkan pada tanggal 28 Oktober 1928, bahkan jauh sebelum Indonesia merdeka mencerminkan suatu cinta dan harapan yang besar bagi bangsa ini. 

Ayat emas ini memberi semangat dan dorongan kepada kaum muda untuk menjadi pemimpin dan teladan dalam hidup bermasyarakat. Meskipun masih muda, mereka dipanggil untuk menunjukkan karakter yang kuat, tanggung jawab, dan integritas. Ayat ini memantik semangat pemuda untuk memberi kontribusi positif bagi bangsa melalui tindakan nyata yang dilandasi kasih, iman, dan moral yang benar. 

Di masa sekarang ini, pemuda mempunyai kekuatan yang besar dalam memperjuangkan kebenaran dan mengecam ketidaksesuaian yang ada dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mereka sebagai pengawas keadilan antara pemerintah dan lapisan masyarakat. Masyarakat yang lemah dan tidak berdaya di hadapan petinggi negara memiliki pemuda yang siap menyuarakan aspirasinya. Banyak pemuda bermurah hati membantu anak-anak untuk mendapatkan pendidikan meskipun dengan segala keterbatasan, ada juga pemuda yang membentuk suatu komunitas amal bagi sesama yang membutuhkan. Kegiatan-kegiatan semacam ini secara tidak langsung dapat menumbuhkan rasa kebersamaan antar pemuda lain, menumbuhkan rasa persatuan dan rasa keinginan untuk mewujudkan salah satu tujuan bangsa Indonesia. Misalnya saja para pemuda Indonesia tidak memiliki rasa cinta terhadap negaranya dan acuh tak acuh akan problematika yang terjadi apalagi saling membeda-bedakan keberagaman, maka sudah dapat dipastikan negara itu akan hancur perlahan-lahan. Jika yang terjadi adalah sebaliknya, di mana para pemuda ingin menjaga keutuhan bangsa, menghargai keberagaman dan merasa bahwa nasib negara ada di pundaknya, maka negara Indonesia akan semakin kokoh. Lagu nasional “Bangun Pemudi-Pemuda” sudah cukup mencerminkan bahwa pemuda siap menyingsingkan lengan bajunya untuk menjadi garda terdepan pembawa masa depan bangsa. Untuk membentuk mental nasionalis semacam itu, perlu didikan dan penerapan nilai-nilai pancasila sejak dini sehingga jiwa kebangsaan dapat tumbuh dengan baik. 

 

Tags:

Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR

Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur

Berita BPK PENABUR Jakarta - 30 October 2020
Tetap Semangat di Masa Pandemi
Berita BPK PENABUR Jakarta - 09 November 2020
Tetap Semangat di Masa Pandemi - 2
Berita BPK PENABUR Jakarta - 06 November 2020
Semakin Giat Meraih Prestasi
Berita BPK PENABUR Jakarta - 18 August 2021
Countdown AMAZING BENEFIT- 3 Days to go
Countdown AMAZING BENEFIT- 3 Days to go
Berita BPK PENABUR Jakarta - 18 August 2021
Pembukaan Masa Penerimaan Siswa Baru (PSB) BPK PE...
Pembukaan Masa Penerimaan Siswa Baru (PSB) BPK PE...
BERITA LAINNYA - 23 August 2022
ROADSHOW LIFESKILL
BERITA LAINNYA - 29 August 2022
ANALOGI MELALUI SAINS : MATERIAL BAHAN
ANALOGI MELALUI SAINS : MATERIAL BAHAN
BERITA LAINNYA - 31 August 2022
Yadnya Kasada, Upaya Suku Tengger Berterima Kasih...
Yadnya Kasada, Upaya Suku Tengger Berterima Kasih...
BERITA LAINNYA - 31 August 2022
Tak Hanya Sebagai Destinasi Wisata, Nusa Tenggara...
Tak Hanya Sebagai Destinasi Wisata, Nusa Tenggara...
BERITA LAINNYA - 03 September 2022
Bau Nyale : Festival Menangkap Cacing dari Lombok
Bau Nyale, Festival Menangkap Cacing dari Lombok
BERITA LAINNYA - 29 December 2023
Refleksi Ibadah Natal by Mitchel Tumanggor
BERITA LAINNYA - 30 December 2023
Serunya kegiatan P5, mengenal Indonesia lewat mak...
Serunya kegiatan P5, mengenal Indonesia lewat mak...
BERITA LAINNYA - 31 December 2023
Nasi Liwet dan Wedang Ronde, sebuah refleksi P5.
Nasi Liwet dan Wedang Ronde, sebuah refleksi P5.
BERITA LAINNYA - 26 December 2023
Berkolaborasi membuat Cenil dari Jawa Timur..
Berkolaborasi membuat Cenil dari Jawa Timur..
BERITA LAINNYA - 27 December 2023
Belajar membuat Catemak Jagung dan Es Poteng untu...
Belajar membuat Catemak Jagung dan Es Poteng untu...
BERITA LAINNYA - 25 September 2024
Ujian Menguatkan Iman
BERITA LAINNYA - 24 September 2024
Mengakui Allah sebagai Sumber Segala Kebaikan
Mengakui Allah sebagai Sumber Segala Kebaikan
BERITA LAINNYA - 23 September 2024
Tukarkan Kekhawatiran dengan Doa Syukur
Tukarkan Kekhawatiran dengan Doa Syukur
BERITA LAINNYA - 22 September 2024
Jiwaku Menyadari Keajaiban-Mu
Jiwaku Menyadari Keajaiban-Mu
BERITA LAINNYA - 01 November 2024
Rencana Damai Sejahtera dari Tuhan
Rencana Damai Sejahtera dari Tuhan
BERITA LAINNYA - 11 January 2025
Tuhan Berkuasa
BERITA LAINNYA - 25 January 2025
Tsunami dan Rintihan
Tsunami dan Rintihan
BERITA LAINNYA - 26 January 2025
Masuknya Budaya Korea ke Indonesia
Masuknya Budaya Korea ke Indonesia
BERITA LAINNYA - 27 January 2025
Dampak Obesitas Pada Sumber Daya Manusia dan Ekon...
Dampak Obesitas Pada Sumber Daya Manusia dan Ekon...
BERITA LAINNYA - 16 January 2025
Masyarakat dan Permasalahan Sosialnya
Masyarakat dan Permasalahan Sosialnya

Choose Your School

GO