PCG #3 : “Develop Your Teen’s Creativity and Chritical Thingking”

BERITA LAINNYA - 16 February 2022

PCG #3
“Develop Your Teen’s Creativity and Chritical Thingking”

 

SMAK PENABUR Harapan Indah memiliki misi yaitu membentuk siswa berkarakter BEST (Be Tough, Excel Worlwide, Share With Society and Trust In God). Mengembangkan potensi akademis dan non akademis siswa secara optimal melalui pendidikan dan pengajaran bermutu berdasarkan nilai-nilai kristiani. Untuk mencapai misi tersebut SMAK PENABUR Harapan Indah mengadakan berbagai macam kegiatan yang mendukung perkembangan siswa siswinya baik secara akademis & non-akademis.

Parent Cell Grup adalah salah satu dari kegiatan sekolah yang mendukung perkembangan karakter siswa. Dalam kegiatan PCG sekolah berkolaborasi dengan orang tua siswa yang bertujuan untuk mendidik dan mendampingi anak-anak agar kelak bisa menjadi mandiri dan mempunyai karakter yang baik dalam dunia kerja dan diterima dalam masyarakat.

Hari Sabtu 5 Febuari 2022, SMAK PENABUR Harapan Indah melaksanakan Parent Cell Grup ketiga dengan tema “Develop Your Teen’s Creativity and Chritical Thingking”. Kegiatan PCG yang dilakukan secara daring melalui media zoom meeting ini dihadiri oleh 158 partisipan mencakup orang tua siswa kelas X, XI, XII serta seluruh guru dan karyawan SMAK PENABUR Harapan Indah.

Dipandu oleh Ibu Fransisca Devinta, acara dimulai tepat pada pukul 08.00 dan diawali doa pembukaan oleh Bapak Ray Sahertian, S.Teol. Dilanjutkan dengan perkenalan Bapak Dr. Christian Fredy Naa, M.Si., M.Sc. sebagai pembicara. Beliau merupakan Dosen Teknik Mekatronika, Universitas Katolik Parahyangan dan merupakan praktisi pendidikan, pembicara untuk seminar orang tua, guru dan siswa serta aktif melakukan pelayanan kaum muda di gereja.

Dengan pengalaman dan pendidikan yang telah dilalui Bapak Fredy dapat menyampaikan materi dengan tema “Develop Your Teen’s Creativity and Chritical Thingking” dengan sangat menarik. Berikut adalah bagian dari materi yang beliau sampaikan;

  • Creativity dan critical thinking merupakan dua skill/kemampuan yang dibutuhkan di masa kini dan masa depan (setidaknya hingga tahun 2025) oleh World Economic Forum, dalam laporannya yang berjudul The Future of Jobs.

Menurut beberapa sumber, definisi dari kreativitas:

  1. The ability to create
  2. The ability to produce or use original and unusual ideas

Sementara definisi dari critical thinking

  1. The objective analysis and evaluation of an issue in order to form a judgment
  2. Critical thinking is the analysis of available facts, evidence, observations, and arguments to form a judgment

Urgensi dari dua kemampuan ini adalah di tengah pesatnya dunia teknologi, maka manusia diharapkan dapat berpikir atau menghasilkan sesuatu yang tidak bisa direplikasi oleh teknologi (misalnya teknologi komputer, robot dsb). Sangat sulit bagi seseorang apabila apa yang ia lakukan dapat juga dilakukan oleh komputer atau robot dengan biaya lebih murah dan proses pengerjaan yang lebih cepat. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengembangkan kemampuan kreativitas dan berpikir kritis ini.

  • The building blocks of education

Pendidikan dibangun berdasarkan langkah-langkah berikut yang berurutan:

  1. Knowledge
  2. Skill
  3. Experience
  4. Wisdom

Kreativitas dan berpikir kritis lebih berbicara tentang kemampuan bukan hanya pengetahuan. Kita dapat "belajar" tentang kreativitas dan berpikir kritis namun jika tidak dilatih maka pengetahuan akan menjadi sia-sia. Kreativitas dan berpikir kritis juga bersifat kasuistik sehingga semakin kita berhadapan dengan kasus yang membutuhkan kreativitas dan berpikir kritis, maka kemampuan tersebut akan semakin terasah.

  • Mengembangkan kreativitas dan berpikir kritis

Pada prinsipnya, kemampuan seseorang dapat berkembang sepanjang ia memiliki kemauan untuk belajar serta didukung oleh kondisi lingkungan. Kemauan belajar sifatnya lebih internal sementara kondisi lingkungan sifatnya eksternal. Kita sebagai guru dan orang tua ada pada bagian yang eksternal.

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan dalam membantu perkembangan kemampuan kreativitas dan berpikir kritis, diantaranya:

  1. Mengetahui potensi anak
  2. Banyak bertanya kepada anak tentang bidang yang ia minati
  3. Memfasilitasi kebutuhan anak dalam meggeluti bidang yang ia minati
  4. Memperkenalkan atau membuka akses kepada orang-orang atau tempat-tempat dimana kemampuan kreativitas dan berpikir kritis dapat terasah
  5. Mendorong anak agar ia mau mengekspresikan karya kreatifnya

Referensi materi: The Future of Jobs 2021 Report, https://www.weforum.org/reports/the-future-of-jobs-report-2020

Setelah penyampaian materi selesai dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dipandu oleh ibu Fransisca. Banyak orangtua siswa yang berperan aktif baik itu memberikan tanggapan, bertanya dan memberikan masukan-masukan untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya Creativity and Chritical Thingking pada anak remaja dan juga bagaimana pendampingan yang baik oleh orang tua dan sekolah yang tentu saja juga akan meningkatkan kebaikan dan kemajuan dari SMAK PENABUR Harapan Indah. Sesi PCG ini ditutup dengan doa yang dibawakan oleh Ibu Erlin dan foto bersama yang dipandu oleh ibu Fransisca Devinta.

Dari keseluruhan acara berlangsung dengan lancar dan kiranya orantua siswa juga merasa dikuatkan dan terbantu dengan materi-materi yang disampaikan.

Fransisca Devinta Krismayasari, S.Pd.Kom.

Tags:
BERITA LAINNYA - 28 August 2023
Ibadah Bersama , 28 Agustus 2023 : Bertumbuh dala...
BERITA LAINNYA - 25 August 2023
Edufair 2023 : Aspire, Achieve, Inspire. Menyiap...
Edufair 2023 : Aspire, Achieve, Inspire. Menyiap...
BERITA LAINNYA - 23 August 2023
Leadership Camp SLTAK BPK Penabur : Pemimpin yang...
Leadership Camp SLTAK BPK Penabur : Pemimpin yang...
BERITA LAINNYA - 30 August 2023
Daily Inspiration, 30 Agustus 2023
Daily Inspiration, 30 Agustus 2023
BERITA LAINNYA - 24 August 2023
Daily Inspiration, 24 Agustus 2023
Daily Inspiration, 24 Agustus 2023
BERITA LAINNYA - 10 November 2023
Gagalnya penanganan kerusuhan : Konflik Sumbawa
BERITA LAINNYA - 11 November 2023
Konflik Separatis Papua Merdeka
Konflik Separatis Papua Merdeka
BERITA LAINNYA - 12 November 2023
Tragedi Kanjuruhan, Hari Kelam Sepakbola Indonesia
Tragedi Kanjuruhan, Hari Kelam Sepakbola Indonesia
BERITA LAINNYA - 17 November 2023
Konflik  Keluarga: China dan Taiwan
Konflik  Keluarga: China dan Taiwan
BERITA LAINNYA - 18 November 2023
Kerusuhan Mei 1998 : Sejarah kelam Indonesia..
Kerusuhan Mei 1998 : Sejarah kelam Indonesia..
BERITA LAINNYA - 25 December 2023
The Joy of Giving: A Lesson from Christmas (1)
BERITA LAINNYA - 23 February 2024
Character Growth, sebuah Refleksi..
Character Growth, sebuah Refleksi..
BERITA LAINNYA - 24 February 2024
CHARACTER GROWTH 2024
CHARACTER GROWTH 2024
BERITA LAINNYA - 25 February 2024
Belajar membagi waktu dalam kegiatan Character Gr...
Belajar membagi waktu dalam kegiatan Character Gr...
BERITA LAINNYA - 26 February 2024
Refleksi Program Character Growth
Refleksi Program Character Growth
BERITA LAINNYA - 10 July 2024
Menjadi manusia Jujur dan berintegritas...
BERITA LAINNYA - 01 September 2024
Jangan Gelisah...
Jangan Gelisah...
BERITA LAINNYA - 02 September 2024
Kebahagiaan Dalam Bersyukur
Kebahagiaan Dalam Bersyukur
BERITA LAINNYA - 03 September 2024
Jangan Bimbang
Jangan Bimbang
BERITA LAINNYA - 04 September 2024
Percaya KepadaNYA
Percaya KepadaNYA
BERITA LAINNYA - 26 July 2024
RITUAL TIWAH
BERITA LAINNYA - 12 July 2024
BURUNG MALEO, FAUNA KHAS SULAWESI YANG TERANCAM P...
ARTIKEL
BERITA LAINNYA - 26 July 2024
“The spirit is willing but the flesh is weak”
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 27 July 2024
Mengasihi Tuhan Tanpa Neko-neko
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 28 July 2024
Bersyukur akan adanya Tantangan
Daily Reminder

Choose Your School

GO