KASIH SEBAGAI DASAR PERBUATAN BAIK
BERITA LAINNYA - 08 February 2025
KASIH SEBAGAI DASAR PERBUATAN BAIK
Roma 13:10
"Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia,
sebab kasih adalah kegenapan dari hukum Taurat”
Berbicara mengenai kasih, kasih yang tidak ada batasannya, kasih yang tidak berbuat jahat terhadap sesama. Dalam ayat ini, kasih adalah dasar dari segala tindakan moral dan etika dalam hidup kita sebagai orang percaya. Dalam konteks hukum Taurat, yang terdiri dari perintah-perintah Tuhan yang diberikan kepada umat Israel, kasih menjadi inti atau kunci untuk memahami dan menghidupi hukum tersebut dengan benar. Kasih bukan hanya sekadar perasaan atau sikap, tetapi merupakan prinsip yang menuntun seluruh hidup kita.
Ketika kita mengasihi, kita memilih untuk tidak membalas kejahatan dengan kejahatan. Dalam setiap interaksi, kita harus bertanya pada diri sendiri, "Apakah tindakan saya mencerminkan kasih yang tidak menyakiti orang lain?" Kasih yang sejati mendorong kita untuk bertindak dengan baik meskipun ada potensi untuk disakiti atau diperlakukan tidak adil.
Dalam mengambil keputusan hidup, baik itu dalam keluarga, pekerjaan, atau hubungan sosial, kita dapat mengingat bahwa kasih seharusnya menjadi prinsip yang memandu pilihan kita. Jika suatu tindakan tidak didorong oleh kasih, maka tindakan itu mungkin tidak sesuai dengan kehendak Tuhan. Mengasihi berarti siap untuk mengampuni dan membawa kedamaian dalam hubungan kita. Tindakan pengampunan, meskipun sulit. Hal ini merupakan wujud kasih yang sejati. Kita bisa mempraktikkan kasih dengan memberi kesempatan bagi orang lain untuk berubah dan memperbaiki diri, sama seperti Tuhan memberi kita kesempatan yang tak terbatas.
Informasi Terkini seputar sekolah kristen BPK PENABUR
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur