Jeremy Gunawan_Asisten Dosen_Institut Teknologi Bandung

BERITA LAINNYA - 16 June 2020
Nama lengkap  : Jeremy Gunawan
Program studi  : Teknik Kelautan
Universitas  : Institut Teknologi Bandung
Kota  : Bandung
Lulus SMAK HI  : 2017

     Selama sudah tiga tahun di perguruan tinggi, saya sudah empat kali menjadi asisten dosen dan menjadi asisten lab sekaligus karena satu mata kuliah terkait mewajibkan adanya praktikum. Semester 5 saya menjadi aslab Mata Kuliah (MK) Bahan Bangunan Laut dan asdos MK Ekonomi Rekayasa. Semester 6 ini saya menjadi asdos MK Metode Numerik dan aslab MK Mekanika Bahan. Hal menarik yang membuat saya mau mendaftar menjadi asisten dosen adalah karena mata kuliah tersebut merupakan mata kuliah dasar sehingga dengan mendaftar menjadi asisten saya juga mempertajam ingatan dan pemahaman saya tentang mata kuliah tersebut.  Selain itu, saya merasa memiliki kemampuan yang kompeten dalam menjadi asisten di mata kuliah tersebut sehingga saya mencoba untuk mendaftar.

     Sesungguhnya proses mendaftar menjadi asisten dosen di program studi saya tidak terlalu rumit. Hal yang harus dilakukan hanyalah mengajukan ke dosen yang bersangkutan dan dosen tersebut yang akan menilai apakah saya akan diterima atau tidak. Umumnya, setiap dosen hanya melihat indeks di mata kuliah tersebut, sehingga faktor kecepatan mengajukan ke dosen lebih menentukan. Saya menarik kesimpulan bahwa hal yang membuat saya bisa dipercaya menjadi asisten dosen adalah karena saya memiliki indeks yang mencukupi pada mata kuliah terkait dan selama saya sering berkomunikasi dengan dosen.

     Pengalaman positif yang saya dapat adalah saya merasakan proses mengajar atau memberikan asistensi kepada mahasiswa. Hal ini tentu saja sangat mengasah soft skill saya dalam mengajar. Selain itu, saya juga semakin mengerti mata kuliah tersebut dan dapat menjalin komunikasi dengan dosen lebih sering.

Menurut saya ada dua karakter yang membuat saya bisa berkembang di perguruan tinggi, yaitu menjadi pribadi yang mau dibentuk dan ketekunan dalam mengerjakan sesuatu hal. Menjadi pribadi yang mau dibentuk memiliki arti siap untuk menerima kritik dari siapapun dan menjadikan kritik itu untuk evaluasi dan membangun diri lebih baik lagi. Menurut saya karakter ini cukup penting karena di zaman sekarang banyak orang yang tidak terima dirinya dikritik dan merasa sudah benar. Selain itu, ketekunan juga menjadi kunci untuk berkembang di dunia perguruan tinggi. Dunia perguruan tinggi merupakan suatu dunia yang sangat baru dibandingkan pendidikan menengah. Dengan semikian, memiliki karakter ketekunan kita bisa untuk menjalani kegiatan dengan maksimal. Untuk menerapkan kedua hal tersebut, diperlukan sudut pandang yang positif dalam menghadapi setiap masalah. Intinya, jangan mengeluhkan semua hal yang terjadi, tetapi lihat semua permasalahan tersebut sebagai sesuatu untuk mengembangkan diri dan melihat nilai positif yang bisa diambil dari masalah tersebut.

 

Tags:
BERITA LAINNYA - 12 April 2021
Dunia yang Lebih Adil dan Lebih Sehat
BERITA LAINNYA - 29 April 2021
ERGO SUM
ERGO SUM
BERITA LAINNYA - 29 April 2021
Keluargaku Tempat Belajarku
Keluargaku Tempat Belajarku
BERITA LAINNYA - 25 May 2021
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
MENGENALI KARAKTERISTIK GENERASI Z DALAM KONSELING
BERITA LAINNYA - 25 May 2021
Tokopedia : Siapa Dalang Dibalik Kesuksesannya?
Tokopedia : Siapa Dalang Dibalik Kesuksesannya?
BERITA LAINNYA - 06 December 2022
Hari Menanam Pohon Indonesia
BERITA LAINNYA - 11 December 2022
Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAKHI perio...
Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAKHI perio...
BERITA LAINNYA - 13 December 2022
WEEKEND YANG PRODUKTIF
WEEKEND YANG PRODUKTIF
BERITA LAINNYA - 16 December 2022
PERKAJU ( Perkemahan Kamis - Jumat)
PERKAJU ( Perkemahan Kamis - Jumat)
BERITA LAINNYA - 17 December 2022
Gathering With Parents - Desember 2022
Gathering With Parents
BERITA LAINNYA - 19 October 2023
Daily REMINDER, 19 Oktober : Belajar untuk tidak ...
BERITA LAINNYA - 20 October 2023
Menjadi Kuat dan tegar : menjadi generasi yang ti...
Menjadi Kuat dan tegar : menjadi generasi yang ti...
BERITA LAINNYA - 21 October 2023
Menuju Dunia Kecerdasan Buatan : Pertanda Baik at...
Menuju Dunia Kecerdasan Buatan : Pertanda Baik at...
BERITA LAINNYA - 22 October 2023
Radiasi Nuklir: Teman atau Musuh?
Radiasi Nuklir: Teman atau Musuh?
BERITA LAINNYA - 23 October 2023
Jempolmu Dapat Membunuhku : belajar memahami Cybe...
Jempolmu Dapat Membunuhku : belajar memahami Cybe...
BERITA LAINNYA - 03 March 2024
“100 Tahun Setelah Aku Mati” sebuah resensi
BERITA LAINNYA - 04 March 2024
“Ajisaka: Sang Ksatria Maha Pemberani Pendobrak S...
“Ajisaka: Sang Ksatria Maha Pemberani Pendobrak S...
BERITA LAINNYA - 05 March 2024
“Bayangan Persahabatan” sebuah resensi
“Bayangan Persahabatan” sebuah resensi
BERITA LAINNYA - 06 March 2024
Resensi Buku: Being Unhappy is A Choice
Resensi Buku: Being Unhappy is A Choice
BERITA LAINNYA - 07 March 2024
“Buku Penuh Misteri dan Teka-teki”
“Buku Penuh Misteri dan Teka-teki”
BERITA LAINNYA - 09 September 2024
Berpegang pada Janji Tuhan Menciptakan Harapan Ta...
BERITA LAINNYA - 10 September 2024
Lebih dari Sekedar Pekerjaan: Menjadi Garam dan T...
Langkah demi Langkah dalam Menghadapi Hidup denga...
BERITA LAINNYA - 19 July 2024
Self Love
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 10 September 2024
Langkah demi Langkah dalam Menghadapi Hidup denga...
Langkah demi Langkah dalam Menghadapi Hidup denga...
BERITA LAINNYA - 20 July 2024
Tuhan adalah Tempat Perlindungan
Daily Reminder

Choose Your School

GO