Iman Adalah Kunci untuk Menerima Kasih Karunia

BERITA LAINNYA - 08 September 2024

Efesus 2:8 (TB) 

"Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,"

Efesus 2:9 (TB) 

"Itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri)."

Saya memiliki alasan memilih dua ayat firman Tuhan yang tentu membekas dalam diri saya. Alasan saya memilih Efesus 2 : 8, adalah karena menurut saya penjelasan Paulus tentang keselamatan oleh karena anugerah Allah merupakan  sebuah pernyataan yang sangat menyentuh hati saya dan mengubah pemikiran saya. 

Saya menganut kepercayaan Kristen Protestan sejak kecil, tetapi dahulu yang saya pahami adalah, bahwa keselamatan datang hanya bagi mereka yang berbuat baik. Menurut saya, perbuatan baik mungkin mudah dilakukan, tetapi akan sangat sulit jika harus dijadikan kebiasaan. Tahun 2024 ini, saya mulai mengikuti katekisasi. Dalam suatu kelas katekisasi, saya diterangkan bahwa asal keselamatan bukan dari perbuatan baik seseorang, tetapi akan iman dan kepercayaan orang itu sendiri kepada Tuhan Yesus Kristus, sang Juruselamat. Awalnya saya bertanya – tanya. “ Apa yang terjadi apabila orang yang sudah percaya dan sudah diselamatkan dari dosa oleh penebusan Yesus Kristus,  tetapi masih sering berbuat dosa? “

Kelas Katekisasi tersebutlah yang menjawab pertanyaan saya. Keselamatan bukan datang dari perbuatan atau karena manusia, tetapi murni hanya karena Anugerah Allah. Manusia pada dasarnya memang berdosa, dan keberdosaan manusia tidak dapat dipisahkan dengan manusia itu sendiri, karena sejak zaman Adam dan Hawa, manusia sudah berdosa. Tapi kemudian, apa yang membuat manusia yang sudah ditebus, yang masih berbuat dosa, tetap dapat diselamatkan? Efesus 2 : 8  ini telah  menjelaskan semuanya. Hanya karena anugerah karunia Allah, manusia diselamatkan, yang tentu anugerah tersebut tetap bergantung pada manusia itu sendiri, dikarenakan Tuhan memberikan manusia akal budi untuk bisa menentukan keputusan secara mandiri. Manusia sendiri harus beriman, percaya, dan berani mengakui iman kepercayaan bukan hanya dengan mulut, tetapi juga dengan hati dan perbuatannya. Itulah alasan saya mengapa saya memilih Efesus 2 : 8 sebagai ayat favorit saya. 

Tags:
BERITA LAINNYA - 13 April 2021
Keindahan Kota Padang
BERITA LAINNYA - 03 September 2019
#1 Media Sosial dan Remaja
BERITA LAINNYA - 27 November 2020
MEET and TALK
BERITA LAINNYA - 04 December 2020
Teks Eksposisi - Aku Ingin Mengubah Dunia
BERITA LAINNYA - 03 December 2020
HUKUM TUAI - TABUR
BERITA LAINNYA - 07 October 2022
Angin Berlalu
BERITA LAINNYA - 08 October 2022
Dapet  Empat Ratus Ribuan per Bulan tapi Gak Nga-...
Dapet  Empat Ratus Ribuan per Bulan tapi Gak Nga-...
BERITA LAINNYA - 10 October 2022
PARADOKSAL KEHIDUPAN : Bertumbuh dalam Pengharapan
PARADOKSAL KEHIDUPAN : Bertumbuh dalam Pengharapan
BERITA LAINNYA - 19 October 2022
Aku Peduli
Aku Peduli
BERITA LAINNYA - 14 November 2022
Hari Diabetes Sedunia
Hari Diabetes Sedunia
BERITA LAINNYA - 13 October 2023
Fenomena Judi Slot yang mematikan...
BERITA LAINNYA - 14 October 2023
Penyalahgunaan Narkoba Sebagai Masalah Sosial, da...
Penyalahgunaan Narkoba Sebagai Masalah Sosial, da...
BERITA LAINNYA - 15 October 2023
Kenakalan Remaja Sebagai Masalah Sosial dan Solus...
Kenakalan Remaja Sebagai Masalah Sosial dan Solus...
BERITA LAINNYA - 16 October 2023
Keluargaku, Rumah Belajarku, ringkasan kotbah Cap...
Keluargaku, Rumah Belajarku, ringkasan kotbah Cap...
BERITA LAINNYA - 17 October 2023
Closing Ceremony, Artmazing Grace : The Journey t...
Closing Ceremony, Artmazing Grace : The Journey t...
BERITA LAINNYA - 29 March 2024
Peringatan Jumat Agung, 29 Maret 2024.
BERITA LAINNYA - 28 March 2024
19 Siswa SMAK Penabur Harapan Indah lolos Perguru...
19 Siswa SMAK Penabur Harapan Indah lolos Perguru...
BERITA LAINNYA - 02 March 2024
Asiknya membuat Tie dye ....
Tie dye is fun..
BERITA LAINNYA - 14 March 2024
Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) Dewan Ambalan SM...
Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) Dewan Ambalan SM...
BERITA LAINNYA - 03 March 2024
“100 Tahun Setelah Aku Mati” sebuah resensi
“100 Tahun Setelah Aku Mati” sebuah resensi
BERITA LAINNYA - 08 September 2024
Resep dari Bahagia adalah menjaga Kesehatan Tubuh...
BERITA LAINNYA - 18 July 2024
Tuhan, Allahmu menyertai Engkau
Daily Reminder
BERITA LAINNYA - 09 September 2024
Berpegang pada Janji Tuhan Menciptakan Harapan Ta...
Berpegang pada Janji Tuhan Menciptakan Harapan Ta...
BERITA LAINNYA - 10 September 2024
Lebih dari Sekedar Pekerjaan: Menjadi Garam dan T...
Langkah demi Langkah dalam Menghadapi Hidup denga...
BERITA LAINNYA - 19 July 2024
Self Love
Daily Reminder

Choose Your School

GO