Kunjungan Pengurus Harian Ke Cimahi
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Kepala Badan Standar, Kuriku...
Read MoreBPK PENABUR Kunjungi Direktur Kepala Sekolah, Pen...
Read More
Sumber foto: Bestmom
Olahraga memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan dan kebugaran, hal ini tidak diragukan lagi. Namun, tahukah kamu bahwa olahraga juga bisa membuat anak lebih cerdas dan berprestasi di sekolah? Yah, berdasarkan pernyataan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin memang tak hanya meningkatkan kesehatan anak secara fisik, tapi juga kemampuan akademiknya. Misalnya berolahraga atau melakukan kegiatan aktif lainnya di sekolah.
Fakta Olahraga Membuat Anak Pintar
Jadi dapat disimpulkan bahwa olahraga bisa membuat anak menjadi lebih cerdas. Bahkan fakta tersebut ditemukan oleh WHO Eropa sebagai bagian upaya untuk memastikan anak-anak muda melakukan aktivitas fisik ringan hingga sedang setidaknya 6 menit setiap hari.
Menurut WHO, kegiatan fisik terbukti dapat meningkatkan kemampuan kognitif, motorik, dan sosial, sekaligus kesehatan metabolisme dan muskuloskeletal anak. Mereka yang memperoleh kemampuan tersebut setelah berolahraga, bisa menjadi lebih pintar dan membuat kemampuan akademik ia ikut meningkat.
Bahkan Technical Officer di the WHO European Office for the Prevention and Control of Noncommunicable Diseases Stephen Whiting mengatakan sebenarnya sulit untuk mengukur secara pasti dampak aktivitas fisik terhadap akademis. Namun, banyaknya kegiatan berolahraga untuk anak-anak bisa menjadi acuan bagi sekolah untuk meningkatkan kegiatan olahraganya.
Dengan fakta tersebut, penting bagi anak untuk melakukan kegiatan fisik yang cukup setiap hari, terlepas dari dampaknya terhadap kemampuan akademis agar membuat anak menjadi lebih pintar.
Apa Alasan Olahraga Membuat Anak Lebih Pintar?
Ada beberapa alasan mengapa kegiatan fisik, termasuk olahraga dapat meningkatkan kemampuan akademik dan membuat anak lebih pintar. Berikut beberapa di antaranya.
1.Meningkatkan Perkembangan Otak
Perlu diketahui bahwa kegiatan kardiovaskular dan aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan perkembangan otak dan intelektual anak-anak. Bahkan olahraga dianggap dapat meningkatkan fokus dan daya ingat. Salah satunya olahraga aerobik dan latihan ketahanan yang dapat meningkatkan kemampuan kognitif, kelancaran berpikir, dan kecerdasan.
Oleh karena itu, aktivitas fisik selama, sebelum, dan sesudah sekolah bisa mendukung prestasi akademik anak. Bahkan, cukup satu sesi kegiatan fisik saja dipercaya dapat memiliki efek positif langsung pada kinerja akademik.
2.Meningkatkan Kemampuan Sosial
Kegiatan fisik yang berkelompok, seperti olahraga tim, sangat menunjang keterampilan hidup dan nilai-nilai sosial, seperti menghormati orang lain. Selain itu, kegiatan olahraga dapat meningkatkan aliran darah, pertumbuhan sel, serta ukuran otak, dan proses pengiriman sinyal di dalam tubuh.
Berbagai hal tersebut dapat mendorong otak untuk meningkatkan kemampuan pengendalian perilaku dan proses informasi. Selain itu, fakta lain dari olahraga adalah dapat memudahkan proses belajar, sehingga bisa membuat anak jadi pintar.
3.Meningkatkan Fungsi Organ Tubuh
Perlu diketahui bahwa olahraga juga dapat meningkatkan fungsi jantung dan paru-paru anak. Bahkan, kegiatan fisik ini dapat mengurangi risiko penyakit kronis, seperti diabetes dan penyakit arteri koroner. Sehingga anak-anak dapat belajar dengan optimal karena tubuh bisa berfungsi dengan baik dan terhindar dari risiko penyakit.
4.Mencegah Kerusakan Sel Otak
Hebatnya lagi, olahraga dapat menghasilkan zat neuron atau sel saraf yang dapat melindungi anak dari radikal bebas dan oksidan yang dapat merusak sel-sel di dalam tubuh. Ini menunjukkan bahwa olahraga bisa berguna sebagai terapi untuk membantu mengatasi kondisi kronis yang terjadi akibat gangguan otak.
5.Menjaga Kesehatan Mental
Manfaat penting lainnya dari olahraga adalah menjaga kesehatan mental anak serta membantu mengatasi gangguan mental yang terjadi. Gangguan mental yang anak alami tentu saja dapat menghambat kegiatan belajarnya. Namun, dengan rutin melakukan olahraga, gangguan mental bisa dicegah. Gangguan mental yang dimaksud adalah stres akibat tekanan dari teman, pekerjaan rumah (PR ) atau mata pelajaran yang sulit, gangguan panik, gejala kecemasan dan gangguan mental ringan lainnya.
Baca juga: 5 Smell Sensory Play yang Bisa Bantu Dukung Perkembangan Anak
Jadi, sudah jelas jika olahraga memang benar-benar bisa meningkatkan kecerdasan anak. Apakah anda sering mengajak anak berolahraga? Mulai saat ini, mari kita tanamkan pola hidup sehat pada anak dengan memberikan jadwal olahraga. Anda bisa memulainya dengan olahraga ringan seperti, bersepeda, jogging, atau sekedar berjalan kaki di taman atau sekitaran komplek tempat anda tinggal. Semoga informasi bermanfaat.
Daftar Indeks Berita Terbaru dari BPK Penabur
© 2019 YAYASAN BPK PENABUR
Develope by FMG